Senyum cerah Lisa perlahan memudar, wajah riangnya seketika jadi masam. Kala mendapati Sehun dengan wajah menyebalkan nya sudah menunggu di Caferia kantor Kriss Wu.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Niat hati ingin makan siang bersama dengan sang atasan, kini malah makan siang bertiga dengan Oh Sehun yang tanpa tahu malunya duduk didepan nya dan disamping Kriss.
Lisa benar-benar tak bisa berkata-kata lagi.
"Alice, coba ini, ku dengar ini bagus untuk kesehatan kandungan." Tukas Kriss seraya menaruh daging slice di piring Lisa.
Lisa tertawa dalam batinnya, Kandungan?! Rasanya Lisa ingin mencakar dan menghajar Oh Sehun gara-gara sandiwara recehannya. Sekarang Lisa benar-benar terjebak benar-benar terjebak!!
Aisshhhh terkutuk sekali hidupnya ini.
Lisa hanya tersenyum kikuk dan mengangguk. "Terimakasih."
Sehun yang melihat itu tak mau kalah.
"Sayang, Baby Oh, harus banyak makan ini. Ku dengar porsi ibu hamil itu setara dengan dua orang, jadi makanlah yang banyak." Titah Sehun penuh kelembutan, ikut menyodorkan daging -dagingan, dan lauk pauk lainnya.
Lisa hanya memasang wajah datar menatap Oh Sehun penuh kebencian. Baby Oh katanya?! Menggelikan.
Sedangkan Sehun hanya memasang wajah ceria khasnya. Tanpa dosa tanpa bersalah. Benar-benar menyebalkan!!!!!!
🕊️🕊️🕊️
Lisa melangkahkan kakinya menuju hunian yang sialnya tak minat ia huni. Hari ini benar-benar berat. Makan siang pun harus bertemu dengan musuh abadi nya. Bahkan pulang pun, harus dijemput oleh Oh Sehun. Ada angin hitam darimana ini?!
Lisa merasa benar-benar seperti dibuntuti makhluk halus!!!
"Apa?!" Sahut Lisa galak. Persetan dengan nama aslinya yang baru saja Sehun sebutkan.
"Apa makan siang berdua bersama atasan sudah menjadi tradisi? Apa pantas seorang atasan menawarkan tumpangan pada sekertaris yang jelas-jelas sudah menikah dengan adik iparnya? Apakah itu pantas?" Cecar Sehun serius.
Lisa menatap Sehun tak kalah sengit. "Tanya saja langsung pada Kriss, kau sudah bisa menebak bukan? Apa maksud dari semua ini?" Ada senyum penuh kemenangan yang bisa Lisa tampilkan.
