🍒
Jungkook menatap wajah taehyung yang masih tertidur disebelahnya,tampan sangat tampan dimatanya.
"Jangan menatapku seperti itu,nanti hidungku terbang" ucap taehyung tanpa membuka matanya
Sebenarnya taehyung sudah bangun dari tadi hanya saja dia masih nyaman memeluk pacarnya ini.
"Cih!! Ternyata sudah bangun" decak jungkook.
Lalu kemudian taehyung membuka matanya dan mencium sekilas bibir jungkook.
"Sudah mendingan?" Tanya taehyung lembut dan dibalas anggukan dari Jungkook.
"Kau tidak kekantor?" Tanya jungkook
"Ke kantor tapi tunggu sebentar lagi"
"Ini sudah siang,bangunlah dan berangkat ke kantor!!"
"Bentar lagi" masih memeluk Jungkook
"Bangun atau tidak~"
"Iya-iya,kalah terosss sama pacar" sambil beranjak ke kamar mandi
Jungkook terkekeh mendengarnya sangat lucu sekali,andai saja setiap hari seperti ini dia akan bahagia tapi sepertinya dia harus pergi agar taehyung dan jieun tidak berpisah meski dari awal perjodohan itu untuk nya namun taehyung dan jieun sudah menikah lama,dia sudah menghancurkan kebahagiaan kakaknya apa iya dia akan terus berada disisi taehyung itu terlalu kejam pikirnya.
Taehyung baru saja selesai mandi dengan rambut yang basah,lalu Jungkook mengambil handuk kecil dan menyuruh taehyung duduk ditepi ranjang,dia mengeringkan rambut taehyung dengan pelan dan lembut membuat taehyung senang rasanya apalagi kalo nanti sudah menikah dengan jungkook rasanya pasti bahagia.
Setelah selesai mengeringkan rambut ju jungkook memakaikan jas kerja taehyung dan memakaikan dasi.
Cupp...
Taehyung mencium bibir jungkook yang manis serasa strawberry,jungkook tersenyum pada taehyung dia tidak akan marah hari ini,dia akan membiarkan apa yang dilakukan taehyung padanya.
Tumben jungkook tak ngomel-ngomel biasanya dia akan menggerutu dan cerewet jika terus-terusan dicium olehnya,perasaannya mengapa jadi tak enak seperti ini pikirnya.
"Selesai!! Sudah rapi ayo turun kebawah,kita sarapan" Ajak jungkook sambil tersenyum.
Jungkook hendak melangkah namun dicekal oleh taehyung.
"Tunggu!!" Ucapnya
"Ada apa?" Tanya jungkook mengernyitkan dahinya.
"Kau tidak apa-apa kan?"
"Aku?aku tidak apa-apa memangnya kenapa?" Jungkook malah tanya balik
Taehyung menggelengkan kepalanya menepis semua pikiran parnonya.
"Tidak apa-apa ayo kita sarapan" Ucap taehyung tersenyum
Keduanya turun kebawah untuk sarapan,setelah sarapan taehyung berpamitan untuk berangkat ke kantor tapi dia ragu tak ingin pergi sekarang,jungkook memperhatikan taehyung yang sedari tadi resah.
"Kau kenapa?ada apa?" Tanya jungkook
"Aku panggil mami yah buat menemanimu"
"Tidak usah!! Mamikan lagi sama kak jieun,udah sana berangkat aku tidak apa-apa"
"Beneran?"
"Iya"
Sebelum berangkat taehyung mencium pipi dan bibir jungkook,setelah itu mencium perut rata jungkook dan mengelusnya.
"Jangan nakal yah?daddy berangkat kerja dulu" Ucap taehyung
Jungkook menahan air matanya melihat taehyung yang sayang dengan calon anaknya,sebenarnya tidak tega untuk meninggalkannya tapi dia harus,demi kebaikan semuanya.
"Aku berangkat yah?" Mengusap wajah jungkook dan dibalas anggukan oleh jungkook
Setelah taehyung pergi jungkook menangis dibalik pintu,bila dia tetap disini dia akan terus merasa bersalah apalagi jieun sudah membencinya dan tak mau memaafkannya.
"Maaf kak hiks!! Aku akan pergi dari sini,semoga kalian berdua bahagia dan jangan mencariku,aku akan menjaga anak kita dengan baik hiks!!"
Jungkook segera berkemas memasukan semua pakaiannya kedalam koper,setelah selesai semuanya dimasukan diapun segera pergi dari apartemennya.
Tbc....
Komen🍒
KAMU SEDANG MEMBACA
Pacar ku Kakak Ipar ku - Taekook
Romance"Kau sudah tahu kenapa masih mempertanyakannya" ucap jungkook "Tidak bisakah kau mencintaiku?membalas cintaku?aku mencintaimu kookie,aku ingin hidup bersamamu" Jungkook membuang wajahnya kesegala arah dia bingung dengan keadaan yang seperti ini. "T...
