bel pulang telah berbunyi,para siswa berhamburan keluar dari kelas,terutama rakha.
saat keluar ternyata sudah ada para abngnya dan kakaknya,ia tak menghiraukan.
"gue duluan ya rakh"pamit kevin kepada rakha.
"hati hati".
setelah kepergian kevin,rakha langsung berjalan meninggalkan para abngnya dan kakaknya.
"eh dekk,lah ditinggal".
"yaudah buruan susul".ucap mala.
mereka langsung menyusul rakha.
saat rakha sedang berjalan ia melihat para abngnya sedang menunggu dirinya dan lainya.
segera rakha menghampirinya.
"eh adek gimana sekolahnya seru ga"ucap rizwan.
"terus lainya dimana"tanya rey.
rakha tak menghiraukan,ia langsung masuk ke mobil dan menutup pintu mobilnya kasar.
brakk...
"astaghfirullah"kaget abngnya.
"ini rakha kenapa sih"ucap rasya.
"gatau juga".
tak lama para adeknya datang dengan nafas terengah engah.
"huh huh".
"knp pada lari larian"ucap varo.
"rakha udah ada"tanya afan.
"udah itu dia di mobil".
"sebenarnya ada apa?"tanya rizwan.
mereka semua diam belum berani menjawab.
"yaudah kalo gitu jawabnya nanti,kita pulang dulu ya".
mereka mengangguk,dan masuk kedalam mobil.
brakk..
pintu rumah terbuka kasar,hingga orang yang berada dirumah itu pun kaget.
tanpa menjawab sepatah kata apapun rakha hanya menyalimi kedua orang tuanya dan berlalu pergi ke kamar.
"ehh dek mau kemana"ucap mama yang tak digubris oleh rakha.
"assalamualaikum".
"waalaikum salam"
dan langsung menyalimi punggung tangan kedua orang tuanya.
"loh papah udah pulang"tanya devi.
"udah papa cuma ada meeting doang"jawab papa.
mereka mengangguk paham.
"ini tadi si adek kenpa"tanya mama bingung.
"kita juga gatau mah,pas kami jemput rakha udah kayak gitu"jawab varo.
"s-sebenarnya ini salah afan"ucap afan menunduk.
mereka yang mendengar itu hanya menatap bingung.
"salah afan gimana maksudnya"ucap papa bingung.
namun afan belum juga menjawab.
"jadi tadi afan ga sengaja bentak rakha pah"jawab fateh.
mereka yang mendengar itu pun kaget.
"hah kok bisa"kaget rasya.
"coba jelasin ke papah sama mamah".
"jadi tadi waktu istirahat,rakha mau beli es teh tapi kami ngelarang kalian juga tau kan kalo rakha gabole minum es,disitu rakha mohon mohon sampe tadi afan kelepasan ngebentak si rakha"jelas afan yang sedikit menunduk.
"maafin afan".
mereka yang mendengar itu hanya bisa diam,papanya langsung memegang pundak anknya itu.
"niat afan baik kok,tapi jangan sampe bentak adek ya,afan tau kan kalo adek gabisa di bentak"jelas papa lembut.
afan mengangguk"maaf pa,afan ga sengaja".
"iya gpp,sekarang kamu minta maaf ya sama adek".
"tapi adek kayaknya masih marah sama afan".
"coba dulu ya,pasti rakha paham kalo afan jelasin"ucap mama.
afan lagi' mengangguk"nanti afan coba minta maaf sama adek".
"yaudah mending kalian ganti baju dulu ya,trs langsung makan siang"ucap mama.
"siap ma".
setelah itu mereka mengganti pakaian ,selesainya mereka makan siang.
_______
hehe gaje gaa...beso lagi yaa.....
KAMU SEDANG MEMBACA
Youngest Child (anak bungsu)
Teen Fictionseorang anak bungsu yang sangat disayangi oleh keluarganya