ELEMENT

Strategi dan Janji

"Jadi dengan kekuatan dari mutiara ini kita tidak akan terkena energi jahat apapun?"

Mereka sedang berada di perpustakaan negri tanah. Mereka memutuskan beristirahat sebentar sebelum kembali ke negri masing masing. Banyak sekali cemilan di hadapan mereka sekarang. Padahal di perpustakaan di larang keras membawa makanan dan minuman.

"Benar kak james. Kata cerita dari kakekku sih gitu ya. Beruntung sekali kita menemukannya sebelum melawan luke"

"Berarti cuma kita bertujuh aja dong yang bakal baik baik saja? Bagaimana dengan oma dan kakekmu? Orangtua kita?" Tanya gale. Dia tidak punya saudara jadi gale sangat khawatir pada orangtua dan negrinya.

Jeremy hanya bisa menggangguk pelan

"Maaf kak gale tapi tidak ada pilihan lain..bahkan aku berpikir kalau hanya aku yang akan melawan kalian semua. Ternyata semua hal tidak mungkin menjadi nyata terus menerus"

"Oh ya jer tadi kamu bilang setelah kita memeriksa pulau itu kamu akan memberitahu sesuatu. Apa itu?" Tanya dylan

"Mmm.. begini.."

Semua mata tertuju pada jeremy

"Aku ingin... melawan luke di pulau itu.."

Semuanya terkejut tapi sebelum mereka berkomentar jeremy langsung bicara lagi

"Awalnya aku ragu tapi setelah melihat pulau itu.. aku merasa aku seperti menyatu dengan energi disana.. ntahlah mungkin karena itu tempat para elemen universal sebelumnya.."

"Bahkan krystal luke saja dari sana kan? Jadi aku rasa akan cocok sekali melawannya disana, aku rasa aku bisa meminta alam membantuku.. dan juga aku tidak ingin menghancurkan ke 4 negri elemen lagi.. kalian sudah berkorban cukup banyak. Memperbaiki negri yang rusak butuh waktu yang lama meski kita punya kekuatan. Pulau Uni juga sudah tidak ada kehidupan.. kita sudah lihat juga kan"

"Kamu benar juga sih.. tapi itu kan sudah seperti rumahmu jeremy.. apa itu tidak masalah?" Tanya james

"Rumahku sudah hancur kak tapi aku sudah mendapatkan penggantinya sekarang. Hanya tinggal memori saja yang tersisa, bahkan aku sendiri tidak memiliki memori yang banyak di tempat itu. Tidak apa apa, kita mulai bikin rencana dari sekarang"

"Bagaimana jika kita menjebak luke?" Usul sebastian

"Apa maksudmu tian?"

"Dia itu licik jadi kita hrs lebih licik! Bilang bahwa kau akan melawannya sendiri saja tapi tanpa dia tau kita sudah membuat banyak sekali jebakan dan mengumpulkan seluruh kekuatan yang kita punya untuk melawannya. Bagaimana?"

"Kau yakin?" Tanya dylan

Tiba tiba aiden menyeringai "Aku setuju! Dia pasti akan membawa pasukannya yang banyak juga! Pengecut sepertinya mana berani lawan jeremy sendiri! Kita harus buat luke dan bawahannya yakin kalau heremy datang sendirian! Nah pas mereka lengah karena menyaksikan luke dan jeremy duel, kita serang seluruh pasukannya!"

"Dari atas, kiri, kanan dan bawah. Dari segala arah, segala kekuatan dan bahkan kita bisa meminta sedikit bantuan dari binatang!"

Lalu tian juga menambahkan lagi "Kita bawa orang orang terpilih, terpintar dan terkuat dari tiap negri untuk membantu kita dan satu lagi!"

"Kita bisa melakukan tranfer kekuatan!"

"Kalian berdua sudah gila rupanya. Apa cita cita kalian sebenarnya ingin membunuh manusia kah?" Tanya nathan meminum susunya.

"Jangan gila deh! Transfer kekuatan itu berbahaya tau!" Kata james

"Benar! Memiliki resiko yang tinggi!" Seru dylan