26 : Menginap Di Apartemen

53 4 0
                                    


🖤❤️🖤❤️

PETE

Aku hampir melompat dari tempatku berdiri.

Saat ini, aku sedang bersandar di depan pintu sementara kedua tanganku sibuk memainkan bagian tubuhku yang paling berdosa...

ASTAGA!!! Apa yang sedang aku lakukan sekarang?

Satu tangan membelai tonjolan yang semakin besar di dalam celanaku sementara tangan lainnya memutar putingku di bawah bajuku.

Aku merasa jantungku akan melompat dari dadaku dan jatuh ke lantai begitu aku mendengar Ae mengetuk pintu dari luar.

Aku gemetar ketakutan memikirkan bagaimana reaksi Ae begitu dia masuk dan melihat apa yang sedang aku lakukan.

"Aku haus. Bolehkah aku minta air?"

Dia berteriak dari luar kamar mandi.

"K.. Khrab... Silakan... Ahh..."

Aku menjawab dengan suara gemetar. Aku ingin berhenti, tapi mengetahui bahwa Ae ada di sisi lain pintu ini membuat perasaanku semakin terangsang.

Ini menarik.

Tangan yang kugunakan untuk memegang bagian berwarna merah muda di dalam celanaku meremasnya lebih keras hingga membuatku tidak bisa lagi menahan erangan keras.

"Apakah kamu baik-baik saja di dalam? Suaramu terdengar aneh.

Oh tidak! Apa yang harus aku lakukan?. Suara Ae semakin membuatku bergairah... ..

Hentikan ini, Pete... Kamu harus menghentikan ini...

" T.. Tidak... Khrab.... Ahhg... Err.... Ahh... Aku... tidak.."

Kata- kata penyangkalan itu benar-benar berlawanan dengan apa yang tanganku lakukan pada tubuhku saat ini. Aku terus bergerak tanpa henti, membuat kedua kakiku menjadi semakin lemah.

Nafsu yang menguasaiku sepertinya sudah mencapai batasnya.

" Hei... Suaramu terdengar sangat aneh. Apakah kamu menangis, Ai'Pete?"

"T.. Tidak... Aku ... T.... tidak... khrab... Ahh.... Ae... Ahhg.... Tidak...."

Cepatlah Pete... Lebih cepat.. Kamu hampir selesai..

Aku bergumam pada diriku sendiri berulang kali sambil berusaha melepaskan hasratku secepat mungkin dengan mencoba mengocok dengan jariku secepat yang aku bisa. Tapi semakin cepat aku melakukannya, tubuhku menjadi semakin panas, membuat detak jantungku semakin berdebar kencang.

Kini ketakutan itu setara dengan kegembiraan yang kurasakan saat memikirkan tentang Ae di balik pintu tempatku bersandar.

Apa yang harus aku lakukan? Aku sangat ingin Ae memelukku dalam keadaan telanjang sekarang...

"Ada apa denganmu? Buka pintu ini, sekarang juga!"

"T.. Tidak, aku baik-baik saja, Khrab... Ae..."

"Ini mungkin terdengar konyol, tapi aku tidak ingin Ae melihatku melakukan sesuatu yang menjijikkan di dalam kamar mandi. Aku tidak ingin dia mengetahui hal ini hanya karena dia satu kamar denganku yang membuatku sangat menginginkannya..."

Karena alasan itulah aku harus membebaskan diriku.. Untuk melindunginya dari kelakuan burukku.

Aku mengatakan kepadanya hal yang sama yang aku katakan beberapa waktu lalu.

" Ae... Jangan masuk.."

" Apakah kamu yakin kamu baik-baik saja?"

" Khrab..."

Love By Chance ( Cinta Secara Kebetulan) -  Terjemahan Indonesia Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang