15

1.2K 112 5
                                    

Kurang lebih selama 1 bulan christy mengalami koma di rumah sakit selama itu juga buduka dan ashel dkk tidak masuk sekolah karna setia menemani christy dan hubungan mereka semakin dekat karna sefrekuensi.

kini adel sudah tidak canggung dengan kembarannya bahkan sekarang mereka tinggal di apartemen peninggalan orang tua angkat ashel yang bekerja sebagai asisten pribadi headhunter beberapa tahun lalu sebelum mereka tewas di tangan tuan mereka sendiri dan ashel mewarisi semua aset mereka.

pada pukul 23.48 malam buduka dan ashel dkk sedang berada di ruang VVIP yang sudah seperti kamar hotel sekarang karna terdapat kulkas besar full cemilan, king bed size, video game serta 2 buah gitar, mereka masih setia menunggu christy sadar dari komanya sedangkan kakak christy berada di rumah dan selalu menjenguk adik mereka saat pulang kerja.

kamar itu tidak muat jika mereka ikut menemani chrity karna seisi kamar penuhi oleh teman teman christy yang bersikeras tidak mau pergi kecuali pulang mandi dan mereka hanya bisa pasrah karna tidak bisa menemani adiknya itu mengingat semua biaya yang di tanggung penuh oleh pihak rumah sakit.

"toooyy udah dong bobonya" ucap zee menggenggam tangan christy yang tak di infus.

sedangkan yang lain kini tertidur pulas di king bed size yang sengaja di siapkan oniel dan olla untuk mereka tidur.

"mmmhhh" christy yang merasa tubuhnya kaku merenggangkan tubuhnya tanpa membuka mata seolah ia sedang tidur seperti biasanya.

sedangkan orang yang menggenggam tangannya di buat kaku melotot ke arahnya karna melihat pergerakan dari tubuh yang tidak bergerak selama sebulan full itu.

"TOY" teriak zee membuat semua orang kaget dengan suaranya.

"apasiii zoy, bentaaaarrr lima menit lagii" ucap christy yang masih tak sadar jika ia baru saja sadar dari koma

semua yang berada di atas kasur seketika melompat kaget dan berjalan cepat ke arah ranjang christy.

"oy masih nafaskan" ucap muthe mencolek pipi christy.

"apasiiiii ganggu anjiiingg" ucap christy yang bangkit lalu duduk sambil melipat kedua tangannya di depan dada dengan ekspresi ngambeknya.

sedangkan buduka kini memeluk erat tubuh christy sekarang dan mulai terhisak hebat, tak peduli dengan cristy yang kini ngedumel sendiri.

"akhirnya lu sadar toy" ucap zee yang masih memeluk erat sahabatnya itu.

"gua pikir lu udah di neraka hiks" ucap atin yang masih terhisak dan mendapat geplakan dari muthe.

"udah udah pengap banget nii, kalian kenapa si alay bet" ucap christy membuat buduka yang tadinya menangis langsung tertawa pelan lalu melepas pelukan mereka.

"lah kenapa gua di sini lagi si" ucap christy dengan wajah lucunya saat sadar jika dia kini berada di atas ranjang rumah sakit dengan infus dan alat bantu pernafasan yang masih terpasang.

zee menceritakan semua yang terjadi pada christy bahkan tentang anak korbannya yang kini di adopsi oleh keluarganya.

"kalo ga salah namanya ara deh" ucap ella dan di angguki yang lainnya.

"dia sama kaya lu, daya tahan tubuhnya lemah bahkan cici lu kemarin ngasih dia asi di sini" ucap oniel.

"denger denger nih ya, dia sekarang bergaul sama sepupu lu itu" ucap muthe

"kenapa ga lu cekik sampe mati aja sih" ucap atin atin

"sumpah mukanya songong banget pengen gua tonjok njing" ucap zee.

PESAWAT KERTAS UNTUK CICITempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang