Istri Mafia Cacat(BL)

27

Fashya membawa Atala ke sebuah taman yang ada di mansion mewah itu lalu dengan kasar mendudukkan Atala di bangku taman itu.

"Aduuhh~...pantat ku.....kasar banget sih Lo duda!!"marah Atala.

Fashya menarik badan Atala hingga menghadap ke arah nya.

"Apa maksudnya tadi?"tanya Fashya.

"Hah?"Atala benar benar di buat bingung dengan pertanyaan Fashya.

"Apa maksudmu berkata 'ya'saat opa bilang ingin menjadikan mu istri nya?"tanya Fashya dengan nada datar.

"Lah?.... Kan situ duluan tadi yang mancing!"jawab Atala ketus.

"Maksudnya?"tanya Fashya tak mengerti.

"Noh kan..!!"ucap Atala seraya membalikkan badanya membelakangi Fashya serta melipat tangannya di dada.

"Tadi mas waktu di grepe-grepe sama tu lonte diem aja!!!"ucap Atala dengan nada kesal.

"Tapi kan tadi sudah kamu aniaya orangnya tadi .....beserta keluarganya lagi..."jawab Fashya mencoba sabar.

"Isss!!!...tapi kan akutuh belum puas!!!...udah keburu di tahan Ama tuh aki aki!!!"marah Atala seraya berdiri dari duduknya.

"Lagian tadi kan rencananya aku mau Jambak tu rambut ubanan si aki-aki terus nonjok tu muka tripleknya...!!!.."ucap Atala lagi

"Terus?"tanya Fashya tanpa rasa bersalah..

"Terus??!...mas masih nanya??....kan tadi gak jadi gegara mas langsung ngangkat aku kaya ngangkat karung beras terus bawa aku keluar!!!"marah Atala.

"Oh gitu~..."ucap Fashya seraya menggaruk belakang kepalanya yang tidak gatal.

Mendengar jawaban singkat sang suami membuat Atala tambah ngambek lalu berjalan pergi begitu saja meninggalkan Fashya.

Melihat sang istri pergi Fashya tentu saja ingin segera menyusulnya namun saat akan beranjak pergi ia tertahan karna ada seorang bodyguard yang menghadapnya lalu menyampaikan padanya jika sang opa ingin membahas sesuatu dengan nya secara pribadi.

Jadi mau tak mau Fashya membiarkan Atala ngambek dulu.

.
.
.
.
.
.
🙈🙉🙈🙉🙈🙉🙈🙉

.
.
.
.
.
.

Di lain sisi arsha lagi di buat setres Ama tiga curut titisan bapak Fashya ini yang tiba-tiba pada nyusahin hidupnya.

Gimana enggak,setelah kepergian Atala dan Fashya Selo yang tadinya tidur anteng langsung bangun dan nangis kejer.

Iya kalo nangis doang,ini nangisnya sambil lari nyari emak nya.

Arsha pun mau gak mau ngejar adiknya itu,tapi sayang nya ia lupa ngasih tau Resha untuk tetap di mobil jagain Leo yang masih ketiduran.

Dan yah gini lah sekarang...Selo gak Nemu Resha sama Leo juga ngilang.

Di tambah kawasan mansion utama lebih luas dan arsha ga hafal sama sekali.

"Aduh!!"saat lagi panik panik nya tak sengaja Atala menabrak seseorang.

"Eh maaf...!!..loh arsha?!"ucap seseorang.

Arsha yang tadinya terduduk dengan kepala menunduk langsung segera mendongak dan mendapati seseorang yang cukup ia kenal.

"Hik... hiks...bag...bang lingga!!!"pecah sudah tangis arsha yang sedari tadi ia tahan.

Lingga adalah putra ke dua Jhonatan dia adalah Kaka kelas arsha usia mereka beda satu tahun saja.