Bab 11 . Kesempatan.

268 7 0
                                    

  Saat malam hari ini adalah malam yang membuat Anne terkejut , bagimana tidak Ken dia tiba tiba berada di dalam kamar nya , bahkan saat ia pulang Dari Mall tadi , dengan Ken yang bertelanjang dada Dan juga Memakai boxser membuat Anne memerah , ia tak pernah melihat pria memakai pakaian seperti ini. Ia hanya terbiasa melihat orang bertelanjang dada tak lebih.

   Ken tersenyum melihat Wajah terkejut Anne , malam ini ia akan melancarkan aksi nya , membelah pinang yang selama ini ia sia siakan. Ken berjalan mendekat ke arah Anne , menutup pintu Dan mengunci nya.

" Ken-apa ka-mu di sini" ucap gugup Anne.

  Ken hanya tersenyum , ia meraih tangan Anne Dan menuntun nya untuk duduk di atas ranjang , beruntung sekali Anne tak menepis genggaman tangan nya. Kini Ken berjongkok untuk meminta maaf , berjongkok di depan Anne, lebih tepatnya berlutut.

" Maaf ya , aku selama ini udah mengecewakan kamu , aku selama ini menjadi suami yang dzalim , maaf selama ini aku tak bisa menjadi suami yang baik. Bisa kah kamu memberikan ku kesempatan kedua Emma ?" Ucap Ken membuat Anne tersenyum Manis , Anne ternyata memiliki hati seluas Samudra , Dan kejam seluas bumi.

" Aku selalu memberimu kesempatan Ken. Bahkan di saat kamu tak ingin menyentuhku pun aku mesih memberimu kesempatan. Mungkin saja aku tak mencintai mu , tapi aku menghargai mu sebagai suami ku Ken. " Ucap Anne dengan tersenyum .

" Jadi " ucap Ken sedikit gugup.

  Anne mengangguk Dan ia tersenyum sembari memberikan sesuatu kepada Ken , sebuah cincin yang di disain oleh diri nya , di sana sudah ada alat pelacak , cincin yang bisa di samarkan dengan kulit , cincin ini juga tak akan bisa terdektesi dengan beda beda .

" Aku memberimu kesempatan terakhir , jangan mengira aku tak laku Ken , bahkan saat kamu Masih bersama model cantik itu aku sudah mendapat banyak nya lamaran lamaran Dari Mahasiswa kampus mu , bahkan juga aku yang sedang menepi di Belanda hampir di Lamar dengan sahabat serta teman sekolah ku dulu " ucap Anne.

" Aku tidak bisa janji Emma , tapi aku akan usahakan Dan buktikan jika aku layak untuk bersanding dengan diri mu bidadari sudah ku " ucap Ken langsung memeluk Anne , Dan mendapatkan kecupan kecil di kening Anne.

****

   Dua hari pun telah berganti , kini hubungan Ken Dan Anne sudah membaik , bahkan mereka sudah menjadi sepasang suami istri pada umum nya , hanya saja Anne tak bisa memberikan Hak Ken yang di minta nya tempo hari , di Karenkan Anne belom selesai datang bulan.

  Kini Ken tengah berada di kantor nya , seperti biasa ia akan ngantor setelah kelas nya selesai , Ken yang sedang asik berkutat dengan laptop ya pun menoleh saat mendengar ketukan pintu.

Tok

Tok

Tok

" Masuk "

  Pintu terbuka , masuklah Dua teman nya , yang bernama Dirga Dan Raja , mereka mendekat dengan wajah lesu nya. Sepertinya Ken tahu apa yang membuat kedua teman nya itu lesu seperti ini.

" Kenapa lagi ?" Tanya Ken dingin tapi lembut .

" Bini gw Ken , di buat ulah lagi tahu gak lo di ngereog gara gara Putri gw yang gak sengaja mukul temen nya sendiri " ucap Raja menceritakan keluh kesah nya.

" Dan gw , gw tuh seneng kalo Eca hamil lagi. Tapi kenapa benih gw yang Ini bar bar amat sih " ucap Dirga , tak kala mengingat ngidam nya Keysa istri tercinta nya yang tengah hamil anak ketiga mereka.

" Salah kalian lah, suka hamili istri " sindir Ken , sebenarnya Ken iri karena ia belum memiliki keturunan seperti Raja , Dirga , Gavin , Dan Andrey .

  Sahabat saat SMA itu menikah setelah Lulus SMA sambil kuliah , sedangkan diri nya Masih kuliah Dan berpacaran dengan Niola yang nyatanya berselingkuh .

" Cih belom pernah ngerasain jadi kita lo " ucap mereka berdua membuat Ken tersadar.

Tok

Tok

Tok

  Terdengar suara ketukan di luar , membuat mereka menoleh ke pintu , Ken menyuruh orang itu masuk . Ternyata seketaris nya , ia menyampakinkan jika ada seorang wanita cantik berambut pirang yang ingin bertemu.

" Suruh dia masuk " ucap Ken .

  Setelah mengatakan itu seketaris itu pun menyuruh wanita itu masuk. Ken terbelalak tak percaya Anne dia masuk bersama Joshua, membuat Ken langsung berdiri mendekat. Sedangkan Dirga Dan Raja ternganga tak percaya. Pemandangan indah mana yang engkau dustakan itulah pikir mereka berdua.

" Kenapa kesini sayang ?" Tanya Ken lembut , Anne tersenyum.

" Aku nganterin makan siang Kak, Joshua katanya ingin ke sini juga mau bertemu Papu nya " ucap Anne , tersenyum Joshua sudah mendekat ke arah Ken.

  Bocah tiga tahun itu langsung memeluk kaki Ken dengan begitu posesifnya. Membuat Ken mau tak mau mengangkat Joshua. Menggendong ya Dan berjalan ke sofa yang berada di ruangan nya.

" Sayang sini " ucap Ken menepuk sofa di sebelah nya, melirik kedua teman nya , yang Masih ternganga itu.

" Tutup mulut lo pada. Tar lalat masuk tahu rasa lo " ucap Ken , membuka kotak bekal nya , di sana ada ada roti isi sosis Dan banyak isian. Di tambah ada sosis Dan naget, di kotak selanjutnya ada nasi goreng Ala Ala mama , terus ia membuka yang lain di sana ada buah yang sudah di potong potong.

  Setelah itu ia membuka yang lain , makanan sedarhana yang Anne Buat sendiri , di saat terakhir di kotak ini Ken mendapat makan Kue bronis cokleat , keju ,maca Dan Tiramis.

" Ini mana muat buat perut ku Yank ?" Tanya Ken merasa gak akan muat untuk perutnya.

" Ajak temen mu makan juga kak " ucap Anne lembut.

Bersambung

Istri Cantik Manis Tuan Ken { PNUH RHSIA}Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang