Istri Cantik Manis Tuan Ken { PNUH RHSIA}

Bab 48. Feli dan Elix , sahabat Qenia!.

  Qnnea masuk ke arena pertandingan kembali , kini dia sudah tak seemosi tadi. Semua orang nampak riuh meneriaki nama nya , Qnnea tetap tenang dengan lawan nya yang sekarang ini seimbang.

" Itu naak baru itu kan "

" Cantik banget sih "

" Mukanya kek berbie"

" Eh eh liat tuh , bukan nya itu artis itu kan ya "

" Mana mana "

" Itu loh liat aja noh , Feli sama Elix "

" Wow mereka datang ke acara ini. Yang gw denger mereka udah pindah ke LA "

   Bisik bisik riuh pun terdengar sampai telinga Qnnea yang sedang bertanding itu. Ia menoleh sekilas melihat teman nya , yah Feli and Elix adalah teman nya Dari Belanda, mereka keturunan Indonesia Jawa Dan orang Belanda , pindah ke LA karena bisnis Ayah nya yang di sana .

" Si anjir " teriak Feli heboh .

  Selain Qnnea yang berteman dengan Feli Dan Elix , Qenia juga berteman dengan mereka saat TK hingga berpisah di SD dulu. Karena Feli Dan Elix yang harus terus ikut Ayah Dan Ibu nya pergi ke mana mana itu pun sepakat pindah ke Belanda saat kenaikan kelas.

  Di sana lah Qnnea bertemu Dangan Feli Dan Elix si kembar tak identik itu membuat Qnnea merasakan teman pada masa itu. Dia yang sudah bertunangan dengan Ghava sejak kecil itu selalu kesepian saat di Belanda.

  Pada saat Qenia meninggal Qnnea baru mau pulang ke Indonesia dengan catatan dia akan di sana hingga berkuliah. Di saat itu juga ia Dan Ghava memutuskan menikah di pertengahan sekolah , alias sebelum Qnnea Lulus.

  Ghava yang meminta itu ?. Oh tentu bukan , yang meminta itu adalah Qnnea cinta nya Dan cinta Ghava sama sama besar alhasil membuat mereka memutuskan pernikahan itu.

  Hanya menunggu perpindahan tahun saja , di saat tahun ajaran baru di mana saat itu si kembar menikah pada bulan depan Dan ia akan menikah tahun depan , itu lah keputusan nya .

" Woy , liat itu si kembar " ucap Feli kembali , menunjuk Bara yang berada di tempat nya dengan Bira yang berada duduk di samping nya.

" Lah mana ini kekasih gw " ucap Feli ,mencari cari kekasih nya. Kalian pasti penasaran siapa kekasih nya.

*** Zonk ***

   Kembali kepertandingan , Qnnea tengah melawan tidak sekuat tenaga seperti tadi , dia nampak slwo dengan gerakan lincah menangkis serangan lawa.

Bugh

" Maaf tak sengaja " ucap orang itu sombong.

   Qnnea tak merasakan sakit pada bagian yang di tendang , tapi lontarkan kata itu membuat hati yang sudah mendingin kembali mendidih kembali dengan kata kata maaf yang seperti orang merendahkan nya .

Bugh

Krek

Dug

" Gw benci orang sombong " desis Qnnea , tak terkendali , bahkan dewan juri kebingungan. Apalagi panitia nya

  Terutama Bara Dan Bira ,mereka sibuk menenangkan Qnnea , hanya dengan pukulan seseorang saja Qnnea bisa tenang tapi orang itu sedang kemana Bira Dan Bara tak tahu.

" Wah ngamuk lagi tuh cewek "

" Kebiasaan kek nya suka ngamuk "

" Jadi ngeri gw jadinya "

" Ganas amat tuh cewek. Liat aja noh lawan nya kewalahan Nahan serangan dia "

  Bisikan bisikan itu selalu mereka dengar , yah memang Qnnea Masih mengamuk , kalian pasti berfikir masalah seple kan , yah bener seple emang tapi bukan untuk Qnnea , masalah itu ia sangkutkan dengan kejadian di mana adik nya dulu tiada.

" Gw benci sama orang sombong ,sok berkuasa tapi pikiran nya Kotor kayak jalan tol " pekik Qnnea kini duduk di atas siswi tadi memukuli nya hingga nampak seseorang dengan jalan begitu cepat langsung.

Plak

" Woy sadar , lo mau bunuh anak orang hah ?" Teriak Feli , yah dialah orang yang bisa menyadarkan Qnnea.

   Qnnea terdiam , nampak linglung , Kosong pandangan nya . Namun air mata nya terus saja menetes bak air terjun. Feli Dan semua orang melihat itu , Qnnea menangis dalam diam , namun tak berselang Lama suara isak tangis nya terdengar.

" Hiks hiks Sea hiks Sea" isakan tangis Qnnea.

" Maafin kakak , kakak terlambat . Mereka jahat kakak gak bisa buat mereka sengsara hiks " ucap Qnnea membuat semua terdiam .

" Hanya hanya ada beberapa yang berhasil kakak sekap" suara lirih Qnnea tak terdengar.

" Nea sadar , Sania udah gak ada " ucap Feli , sekali Kali ia menampar pipi Qnnea tidak terlalu kuat sih .

Bersambung