Bab 44. Memulai Hari.

46 0 0
                                    

  Dua hari telah berlalu Qnnea dan yang lain sudah kembali sekolah , hari ini perlombaan akan di adakan di kediaman BMS sekolahan nya , Qnnea siap dia tidak pernah tidak siap untuk lomba ini.

  Yang tak siap adalah kedua saudara nya yang menatap ngeri ke arah Qnnea yang sudah mengenakan seragam nya , mereka berdua saling pandang , merasakan tendangan Qnnea saja mereka merasa ngilu .

" Bar gw yakin nanti yang menjadi lawan Qnnea Kao bakalan " bisik Bira.

" Hem " jawab Bara , dia tengah fokus dengan chat dari kekasih nya .

  Bira menoleh saat Bara malah menjawab dengan deheman saja , ia menggulir bola matanya malas karena Bara malah Asyik dengan kekasih nya itu . Bira menoleh ke arah lain ia melihat seseorang yang ia kenali .

" Itukan " ucap Bira pelan .

******

" Ning Nisya yakin , ini tempat tanding nya ?" Tanya Syafira teman Nisya.

" Iya yakin kok , kata Abi kita akan tanding di sini " ucap Nisya lembut.

" Tapi kok ini seperti ini sih sekolahan nya " ujar Lelya .

" Kan ini sekolahan semua agama bisa Lel " ucap Lea.

" Yang ikutan banyak juga ya , kayak nya dari berbagai tempat ini " ucap Nia memandang takjub tempat itu.

" Iya lah Nia , kan namanya juga perlombaan antar sekolah internasional loh " ujar Lea.

" Assalamualaikum Ukhti " ucap sapa Hana , membuat Nisya tersenyum.

" Waalaikumsalam Hana " jawab Nisya sopan.

" Aku senang Ukhti datang ke sekolahan ku " ucap Hana tersenyum manis.

" Tentu saja , jangan memanggilku Ukhti Hana , kita ini saudara sepupu " ucap Nisya lembut. Membuat Hana tersenyum lalu mengangguk .

  Hana mengajak mereka semua untuk duduk di satu tempat di barisan banyak nya meja tersedia untuk makan makan , Di sana Hana melihat Qnnea dan kedua teman nya yang tengah asyik makan makan , Qnnea nampak memakai Seragam taekwondo nya , membuat Hana menyerngit heran .

" Kenapa anak itu memakai baju taekwondo" gumam Hana , nampak tak suka .

   Mereka duduk di dekat meja milik Qnnea dan kedua teman nya , Hana masih saja memperhatikan Qnnea , kemarin pas kejadian besar di sekolahan itu Hana tidak masuk sekolah di karenakan sakit . Alhasil ia tak melihat nya.

" Nea " teriak dua gadis cantik dari kejauhan , Qnnea menoleh dan menyerngit bingung siapa yang memanggil nama nya. Bahkan Nia juga ikut menoleh karena itu juga nama nya .

" Wow dek Huf Huf Huf " ucap kedua gadis itu menghampiri Qnnea , membuat Qnnea membelalakkan mata nya.

" Astaga kak Elle , kak Tarla " ucap Qnnea syok berat melihat wajah calon ipar nya itu.

" Kalian kenapa ini , kayak habis di kejar setan aja " ucap Qnnea geleng geleng kepala.

" Ini semua salah Starla , dia itu mau makan buah tetangga sekolah mu itu " ucap Elle mengantuk nafas nya , mengambil jus milik Mela.

" Huf lega " ucap Elle.

" Hah kenapa bisa ?" Tanya Qnnea , mengajak kedua calon ipar nya duduk , sedangkan kedua teman Qnnea hanya bisa terbengong di tempat nya.

" Katanya menggoda iman , eh nyatanya ada dua anjing di dekat nya , pas Tarla mau ambil tuh dua anjing malah menggonggong keras banget " ucap Elle .

" Hahahaha terus kalian kenapa lari lari ?" Tanya Qnnea .

" Hehe lapar , kata Bara dia mau pesenin makanan , jadi aku buru buru deh kesini " ucap Elle .
 
    Qnnea hanya mengangguk saja , melanjutkan makan nya , kedua calon iparnya sibuk dengan ponsel masing masing , sedangkan kedua teman nya masih saja terbengong di tempat mereka . Qnnea tersadar lalu terkekeh pelan .

" Hehe , ini gw ganti . Jus yang di ambil kakak gw gw ganti tenang aja kok " ucap Qnnea .

" Yank " suara berat seseorang membuat mereka semua mengalihkan pandangan ke arah sumber suara .

  Qnnea menggulir bola matanya malas si bucin datang dengan berbagai makanan di tangan nya , ini ih porsi nya juga . Sedangkan Elle berbinar melihat kedatangan tunangan nya .

" Ini ya , aku mau langsung kembali ke kursi duduk panitia " ucap Bara .

  Yah si bucin yang membuat Qnnea muak adalah Bara , tiada hari tiada hujan Bara akan mempertanyakan Elle kepada nya. Membuat si Qnnea jengah sendiri.

" Oky siap " ucap Elle.

  Pemandangan itu tak luput dari sesosok manusia di seberang meja , mereka sejak tadi melihat betapa hebohnya meja sebrang yang tak lain adalah meja Qnnea. Termasuk Hana dia nampak tak suka dengan semua nya .

  Hana memang besar di kalangan pesantren tapi sikap iri dengki nya sudah tumbuh saat sebelum di adopsi oleh keluarga pesantren. Berbeda dengan Opal Dan Joshua yang memang tak memiliki sikap iri , Opal saja di jodohkan dengan Hana kala itu juga dia tak menyetujui nya tapi karena tak enak kepada keluarga nya pun Opal mau mau saja.

*******

" Bar Lo liat gak tadi tatapan kak Hana ke Lo ?" Tanya Rian teman satu osis nya.

" Hem , kenapa?" Tanya Bara .

" Kayak nya Kak Hana gak suka Lo perhatian sama orang , Lo tahu sendiri kan kabar yang beredar kalo Kak Hana itu suka cari perhatian . Walo pakaian nya tertutup tapi mencari perhatian itu tingkah dan sifat nya " ucap Rian menjelaskan secara rinci walo lirih tapi tetap di dengar oleh Bara.

Istri Cantik Manis Tuan Ken { PNUH RHSIA}Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang