07.

255 42 1
                                    

Saat hendak berjalan keluar dari basement tiba-tiba saja Jisu menjatuhkan tongkat baseball nya.

Bersamaan dengan itu, terdengar suara orang berlari sangat cepat.

Eunhyuk langsung menodongkan senjatanya. mencari cari dimana asal suara itu.

Haeun menyadari bahwa monster yang tertidur tadi menghilang. ia langsung maju mendekati Eunhyuk.

"Monster tadi menghilang. sepertinya dia terbangun" Ucap Haeun memberi tahu Eunhyuk.

Eunhyuk ternyata juga menyadari hal tersebut. Jaeheon langsung menyentari setiap sudut basement.

Tiba-tiba Eunhyuk di serang. ia di dorong hingga terlempar mengenai salah satu mobil disana.

Monster itu beralih menatap kearah Haeun, Jisu, Jaeheon, Sangwook dan Hyunsu.

"Jantungnya" Gumamnya Haeun.

Tiba-tiba monster itu menyerang Haeun. ia terjatuh dengan monster itu berada di atasnya.

Haeun mencoba menahan tubuh monster tersebut.

"Bawa Hyunsu pergi!!" Teriaknya pada Jisu dan Sangwook mendengar itu mereka terpaksa membawa Hyunsu pergi dan meninggalkan Haeun.

Jaeheon membantu Eunhyuk berdiri.

Sedangkan Haeun ia masih mencoba menggerakkan tangannya untuk mengambil pisau yang terjatuh dari tangannya.

Setelah berhasil mendapatkan pisau tersebut, Haeun menusuk nusuk pisau itu ke tubuh monster tersebut.

Haeun teringat akan jantung monster itu. mungkin itu kelemahan nya. pikir Haeun.

Haeun berhasil menusuk jantung monster itu berkali-kali, monster tersebut jatuh ketubuh Haeun.

Jaeheon dan Eunhyuk membantu Haeun untuk bangun. Ternyata Jisu dan Sangwook belum membawa pergi Hyunsu mereka tak tega meninggalkan yang lain.

Monster tadi belum mati. ia bangkit kembali dan mulai hendak menyerang Haeun, Jaeheon dan Eunhyuk.

Eunhyuk langsung menarik Haeun masuk dan bersembunyi di bawah mobil. Jaeheon juga bersembunyi di bawah mobil nya sama dengannya dan Eunhyuk.

Sedangkan Jisu, Sangwook dan Hyunsu bersembunyi di balik tembok.

Eunhyuk yang saat itu memegang kunci salah satu mobil disana, langsung menyalakan mobil nya untuk mengalihkan monster tersebut.

Perhatian monster itu berhasil teralihkan. monster itu langsung berlari kearah mobil yang bersuara. Haeun, Eunhyuk dan Jaeheon keluar dari tempat persembunyiannya.

Eunhyuk menyalahkan mobil lainnya untuk mengalihkan monster itu lebih lama. Saat salah satu mobil di nyalakan tak di sangka saat itu Jisu, Sangwook dan Hyunsu sedang berjalan melewati mobil tersebut.

Saat mobil itu berbunyi, Jisu terkejut dan terjatuh karena hal itu Hyunsu dan Sangwook ikut terjatuh.

Monster itu tadinya hanya fokus kepada suara mobil pun, akhirnya melihat keberadaan Sangwook, Jisu dan Hyunsu di karenakan cahaya lampu dari mobil yang mereka lewati.

Monster itu langsung hendak menyerang Sangwook, Jisu dan Hyunsu. Sangwook sudah siap untuk menyerang monster itu menggunakan palu yang menjadi senjatanya.

Saat monster itu hendak menyerang, Eunhyuk, Jaeheon dan Haeun langsung menabrak monster tersebut menggunakan mobil yang Eunhyuk kendarai.

"Cepat naik!!" Jaeheon.

Jaeheon langsung turun dari mobil di susul dengan Haeun yang ikut turun dari mobil. Jaeheon membantu Sangwook membopong Hyunsu, sedangkan Haeun membantu Jisu berdiri.

Mereka semua langsung masuk ke dalam mobil.

"Kau punya SIM?" Jisu.

"Lulus ujian tulis" Eunhyuk.

"Yang praktik?" Sangwook.

"Pegangan yang erat" Eunhyuk.

Eunhyuk langsung menjalankan mobil itu, karena banyaknya suara dan cahaya yang muncul, para monster yang tadinya tak terlihat mulai berdatangan.

Monster-monster itu mengejar mobil yang di kendarai oleh mereka. Kaca mobil yang tepat di samping Jisu pecah. membuat monster-monster itu mencoba masuk.

Salah satu monster disana menarik ikatan rambut Jisu. Haeun membantu Jisu menarik rambutnya. Sangwook dan Jaeheon ikut membantu.

"Maafkan aku Jisu" Jaeheon.

Jaeheon memotong rambut Jisu menggunakan pedang miliknya. pegangan monster itu di rambut Jisu terlepas tapi ia berhasil memegang jendela mobil.

Jisu mencoba mendorong monster itu menggunakan tongkat baseball nya. Haeun membantu Jisu ia mulai menusuk sangat monster. Akhirnya monster itu terjatuh dan pegangan tangannya terlepas dari jendela.

Eunhyuk menyetir dengan sedikit berantakan karena banyaknya monster. Sangwook mencoba menyeimbangkan setiran mobil di belakang.

Yang lain mencoba menyerang monster-monster yang mulai menggila. Haeun terus menusuk nusukkan pisaunya kearah monster-monster itu.

Karena banyaknya monster Eunhyuk kehilangan keseimbangan menyetir nya. Eunhyuk menabrak tumpukan pasir saat berusaha menghindari monster.

Eunhyuk langsung keluar dari mobil di susul dengan yang lain. Ada monster yang hendak menyerang Eunhyuk untungnya Sangwook langsung menyerang balik monster tersebut.

Sangwook berhasil menyerang satu persatu monster.

Setelah itu Eunhyuk dan yang lainnya langsung mempercepat gerakan mereka untuk pergi darisana.

Ternyata di depan pintu masuk sudah ada Paman Ahn yang sudah siap dengan pistol api nya.

Saat berlari menuju pintu masuk, Tak terduga Haeun kembali di serang oleh salah satu monster. membuatnya terlempar.

Paman Ahn yang melihat itu langsung membakar monster tersebut. Paman Ahn juga hampir membakar Haeun untungnya Haeun langsung di tarik oleh Eunhyuk.

"Gwenchana?" Tanya Eunhyuk sambil membalik balikan badan Haeun.

Haeun hanya mengangguk.

Bohong badannya sangat sakit. rasanya ia ingin menangis saat itu juga.

______________________________

Maaf ya kalo ga nyambung...

Masih belajar📚✏

Sweet Home? Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang