Pagi telah tiba, pria itu sudah lahir kembali, Haeun bangun lebih dulu. Sedangkan Sersan Kim, Seokchan dan Seojin masih terlelap.
"Lee Eunhyuk?" Haeun.
"Kalian benar benar menungguku" Eunhyuk.
Haeun terkejut melihat keberadaan Eunhyuk. Ternyata dugaan Haeun benar, pria yang mereka temukan tadi malam benar benar Eunhyuk. pria yang selama ini Haeun cari.
"Lee Eunhyuk..." Haeun.
Eunhyuk menatap Haeun lurus, mulai dari atas sampai bawah.
"Kau masih menyimpan kalung itu" Eunhyuk.
"Kau masih berharap aku kembali?" Eunhyuk.
"Apa kau menungguku?" Eunhyuk.
Haeun tertunduk, dan meneteskan air matanya.
"Tentu saja!" Haeun.
"Bukankah kau kesini untukku?" Haeun.
"Untuk apa?" Haeun.
Sersan Kim, Seokchan dan Seojin terbangun dari tidurnya, karena mendengar suara. Sersan Kim, Seokchan dan Seojin menatap kearah Haeun dan Eunhyuk.
"Tidak ada alasan khusus bagiku untuk mencarimu" Eunhyuk.
Haeun sedikit terkejut mendengar jawaban Eunhyuk.
"Apa maksudmu?" Haeun.
"Kenapa kau tega berkata seperti itu?" Haeun.
"Kau tau seberapa aku merindukanmu?!" Haeun.
"Kau tidak tau itu!!" Haeun.
Haeun sedikit meninggikan suaranya, dan masih terus meneteskan air mata. Sersan Kim, Seokchan dan Seojin sedikit terkejut dengan apa yang Haeun katakan, itu berarti Haeun sudah lama mengenal pria yang mereka temukan tadi malam.
"Aku mencarimu setiap hari!" Haeun.
"Dan terus merindukanmu" Haeun.
"Kenapa kau berbakat seperti itu kepadaku?" Haeun.
Haeun menundukkan kepalanya. Sedangkan Eunhyuk masih diam tak menjawab. Haeun menghela nafas lalu mengusap air matanya.
Haeun yang awalnya menunduk kini mengangkat kepalanya menatap kearah Eunhyuk.
"Aku tidak meminta untuk di tung-" Eunhyuk.
"Jangn sampai Eunyu merasakan apa yang aku rasakan" Haeun.
"Kau boleh bersikap seperti ini kepadaku" Haeun.
"Tapi perlakuan Eunyu dengan baik" Haeun.
"Dia mencarimu setiap hari, sama sepertiku. dia lebih merindukanmu" Haeun.
Setelah mengatakan itu Haeun pergi keluar gereja. Sedangkan Sersan Kim, Eunhyuk, Seokchan dan Seojin masih terdiam di posisi masing-masing. Haeun berjalan mendekati mobil dan lalu duduk di dalamnya.
Haeun menangis sejadi-jadinya, ia tak menyangka Eunhyuk mengatakan itu kepadanya. Eunhyuk memang kembali tapi bukan Eunhyuk yang Haeun kenal.
"Kenapa kau berubah, Eunhyuk?" Haeun.
"Aku merindukanmu..." Haeun.
"Ini sakit..." Haeun.
"Sakit sekali..." Haeun.
Haeun terus menangis dalam diam, sampai Seokchan datang menghampirinya.
Sersan Kim, Eunhyuk dan Seojin menaiki mobil lain. Sersan Kim menyalakan mobil dan mengendarainya lebih dulu, disusul oleh Seokchan dan Haeun. Mereka mengarahkan mobil yang mereka kendarai kembali ke stadion.
KAMU SEDANG MEMBACA
Sweet Home?
AcciónMati sebagai manusia atau hidup sebagai monster, mana yang kamu pilih? Bertahan atau mati? "aku tidak tau kapan kematian mendatangi ku tapi aku berharap mati sebagai manusia, bukan monster." "Shiball mahluk apa itu" _Cerita ini berfokus terhadap Oc...
