Hening. Suasana di dalam mobil Gracia hening. Gracia yang tidak suka keheningan pun memulai obrolan.
"Jinan, kamu ga cape kan?" kata Gracia
"Emang nya mau kemana ci?" kata Jinan menatap Gracia
"Cari info tentang ade" kata Gracia
Jinan terdiam. Ia merubah wajah nya menjadi dingin dan tak membalas jawaban Gracia.
"Kenapa?" kata Gracia
"Aku pulang aja deh ci" kata Jinan dingin
"Kenapa? Bukannya kamu dari dulu mau banget punya ade?" kata Gracia
Jinan lagi lagi terdiam.
Gracia yang melihat itu memberhentikan mobil nya di pinggir jalan.
"Jujur sama cici... kamu kenapa ga mau bantu cari ade?" kata Gracia menatap Jinan dan memegang tangan Jinan.
"Maaf ci... aku takut di benci ade. Awalnya, pas dengar video ayah aku senang banget ternyata aku punya ade. Udah lama aku pengen ade, dan ternyata selama ini aku punya ade. Aku benci sama ayah, kenapa baru kasih tau kita? Kalau semisal kita udah temuin ade kita, apa dia tidak benci sama kita? Apa dia percaya kalau kita keluarga nya? Aku takut ketemu dia dan malah benci sama kita. Aku ga sanggup ci..." kata Jinan tidak kuat menahan air mata nya yang lolos mengenai pipi mulus nya.
Gracia menghapus air mata Jinan dan berkata "Jinan... yang di bilang kamu itu semua benar. Ayah baru ngasih tau kita karena dia juga ga mau kita sedih. Ayah udah tenang di sana sama bunda, mereka nitip pesan sama kita untuk cari ade kita yang hilang. Nah kalau soal ade, memang nanti ade butuh waktu, kan kita juga orang baru yang ada di hidup dia nanti, jadi jangan putus asa dongg, Jinan mau banget kan punya ade?" kata Gracia menatap Jinan dengan senyum
Jinan mengangguk dan berkata "Tapi aku takut" kata Jinan
"Gausah takut... kan ada cici sama kak mpen. Mau kan cari ade nya Jinan?" kata Gracia
Jinan mengangguk dan berkata "makasih ci" memeluk Gracia dan Gracia pun membalas pelukan nya.
"Udah yuk, kita cari ade" kata Jinan melepas pelukan nya
"Nahh gitu dongg, semangat" kata Gracia mengacak rambut Jinan lalu kembali melajukan mobil nya
⁰⁰⁰⁰
♡ NATIO HIGH SCHOOL ♡
Pelajaran terakhir sudah selesai dan semua murid bersiap untuk pulang ke rumah. Gita berjalan ke arah gerbang sekolah. Ia melihat ada mobil terparkir di depan gerbang sekolah.
Ketika ia mendekat, gadis cantik memakai masker, kaca mata hitam dan topi agar tidak ada yang mengenali nya turun dari mobil.
"Hello, how are you sweety?" kata ...
Gita yang mengetahui itu adalah temannya Jessi dia langsung mendekatinya
"I'm fine, how about you?" kata Gita dingin
"Me too" kata Jessi dengan senang
Dia akhirnya bisa ke Jakarta dan bertemu Gita. Jessi adalah salah satu teman yang pernah di bantu oleh Gita. Saat ini ia akan menyelenggarakan konser di kota Jakarta.
"Sweety... I miss you. Akhirnya gw ke Jakarta juga! Udah lama banget ga ketemu lo" kata Jessi
"Hm. Ada apa lo kesini?" kata Gita dingin
"Kangen sama lo" kata Jessi
Banyak murid-murid yang memperhatikan mereka.
'Itu siapa ya depan Gita?'
KAMU SEDANG MEMBACA
Mysterious girl
Teen FictionMenceritakan seorang gadis misterius dengan penuh rahasia yang tidak di ketahui oleh siapapun kecuali sahabat nya.