Chapter ini buat kalian yang koment di chapter sebelumnya. Baca komenan kalian jadi mikir buat up lagi.
Terima kasih guys
....
Jennie berjalan dari satu sisi ke sisi lain, dia benci dengan Taehyung karena menganggap dirinya tidak ada sama sekali. Kenapa dia harus mengatur segalanya di saat dia tidak mau bertanggung jawab. Dalam pikiran Jennie hanya ada dua, Tae pengecut dan Tae tidak sungguh-sungguh. Dan bukankah keduanya mencerminkan pria yang bodoh?
"Semua sudah siap." Jisoo masuk ke dalam ruangan Jennie dengan raut wajah yang cemas.
Jennie merapikan rambutnya, menarik napas dan perlahan menenangkan otaknya yang mendidih. "Ayo kita turun."
Dia dan Jisoo turun ke loby gedung perusahaan. Memastikan bahwa apapun setelah ini semoga akan baik-baik saja. Jisoo dan pihak managen artisnya sudah membuat pernyataan bahwa sang artis akan mengumumkan berita yang sedang viral saat ini. Dan sesuai dengan yang sudah di sepakati bersama dengan Taehyung, dia akan membersihkan nama keluarga Kim.
"Saya Kim Jennie meminta maaf untuk kegaduhan yang telah saya sebabkan sebelumnya." Jennie berdiri di depan gedung, tepat di depan puluhan wartawan yang siap untuk mendengarkan informasinya. "Yang pertama saya ingin menyampaikan bahwa benar saya sedang menjalani kedekatan dengan seseorang."
"Apakah dia Tuan Kim Taehyung? Anak dari anggota dewan Kim?"
"Sudah berapa lama kalian berkencan?"
"Aku mendengar ini tahun ke tiga?"
Jisoo menundukkan wajahnya, lalu kembali menatap para wartawan. "Jennie akan memberikan informasi yang ingin kalian dengar, jadi bersabarlah." Semua wartawan mundur selangkah.
"Saya berkencan dengan seseorang, tapi bukan dengan Tuan Kim." Sudut bibir Jennie bergetar karena rasa sesalnya yang sangat dalam. Mengapa dia harus menutupi semuanya demi pria itu, kenapa? Kenapa mereka tidak bisa memberitahukan bahwa mereka sepasang kekasih dan saling mencintai?
"Atas keterlambatan saya untuk mengonfirmasi, saya akan memanfaatkan kesempatan ini untuk meminta maaf ke pada Tuan Kim atas semua tuduhan yang tidak benar. Saya berharap tidak ada lagi berita yang membawa nama besar Tuan Kim." Jennie membungkukkan punggungnya meminta maaf.
"Jadi siapa dia?" Tanya seorang wartawan yang berdiri paling depan. "Bukankah ciri-cirinya sama seperti tuan Kim?"
"Kami sudah menjalani hubungan selama 1 bulan, dia seorang wanita yang baik dan hangat." Jennie diam, matanya tajam menatap kamera. "Namanya Lisa, Lalisa manoban. Dan dia bersamaku malam itu."
Satu kalimat dari Jennie membuat semua wartawan diam dan saling menatap, mempertanyakan apakah semuanya benar atau hanya untuk menutupi kebohongan?
"Dia seorang wanita?"
"Ya, dan aku mencintainya."
"Aku melihatnya kemarin saat mereka bersama. Wanita itu masuk ke mobil yang sama dengan Jennie." Bisik wartawan lain ke pada teman yang lain. Dan mendengar itu semua wartawan menyadari bahwa ada beberapa foto yang tersebar , Jennie bersama Lisa.
"Di mana kalian bertemu?"
"Dia bekerja di sebuah Bar Club, aku bertemu dengannya di sana. Dan aku juga ingin menyampaikan untuk tidak mengganggu privasinya dalam bentuk apapun. Ini berita bahagia yang harus saya sampaikan, jadi kepada para penggemarku semoga kalian tetap mendukung apapun jalan yang aku pilih." Ucap jennie sambil membungkuk. "Terima kasih." Jennie berputar dan meninggalkan kegaduhan dari para wartawan.
...
Lisa berdiri diam tanpa bisa melakukan apapun, bola yang awalnya ada dalam pelukkannya kini jatuh ke lantai lapangan. Bukan hanya dirinya, semua temannya di dalam club berlari menghampirinya setelah melihat berita ekslusif yang baru saja di siarkan di tv drom milik mereka.
KAMU SEDANG MEMBACA
The secret relationship
Fiksi PenggemarLisa seorang wanita pekerja keras yang miskin, gagal kuliah dan banyak memiliki pekerjaan paru waktu untuk membiayain hidupnya dan juga keluarganya. Suatu hari dia mendapat tawaran pekerjaa dari seorang Pria kaya raya di Korea, pekerjaan itu membawa...