12

1K 72 0
                                    

axel pov:

singkat waktu akhirnya kami berdua sampai di rumah dengan ke adaan selamat meski tadi sempat ada hambatan dari adik adik kelas yang ingin minta Tebengan dengan cara dramatis.

di kira Nathan mau belanja kali ya makanya mereka minta Tebengan.... hah gak semudah itu perguso, calon suami ku datang karena ada sang istri yang menelepon minta di jemput pulang.

kali ini gw gak mau ngambek dulu ke Nathan soalnya badan ku gak enak, jadi ngambek nya lanjut kan nanti aja kalo udah sembuh:)


author pov:

jika di sana ada sepasang kekasih yang baru saja akur, maka di sini ada sepasang kekasih?.... enggak aku rasa lebih tepatnya calon sepasang kekasih.

soalnya sekarang mereka lagi dalam masa pendekatan? bukan, tapi lebih ke.... masa sok jual mahal sih. soalnya si uke orang nya polos dan same nya agak petakilan alias jahil.

sering godain uke nye, hingga sang empuh kesal dan berakhir lha menjadi perdebatan panjang.... tapi nanti mereka balik akur mirip seperti kelinci yang lagi pubertas.

dan orang yang di maksud ada di area sekolah untuk mengerjakan tugas kelompok bersama sama yaitu menghias kelas, mengingat gak lama lagi tujuh belas Agustus akan di raya kan.

masing-masing murid membawa beberapa perlengkapan yang di perlukan untuk menghias kelas, ada yang bertugas memotong kertas, ada yang bertugas melipat kertas, ada yang bertugas menempel, mengecat dan lain sebagainya

"woy bisa gak sih kalo megangin meja itu yang bener, ini meja sama kursinya disko bangsat, kalo gw jatuh gimana? lu mau tanggung jawab" omel ado yang bertugas sebagai tukang tempel pernak pernik ke langit langit kelas

"ya elah cuman goyang dikit, gitu aja lu takut gimana sih" saut seorang perempuan yang bertugas sebagai tukang memberikan hiasan ke ado

"dikit mata mu di masukin serangga, jelas jelas ini meja udah reot cok, emang gak ada meja yang lain apa?" tanya ado sambil menggoyangkan meja yang ia pijak.

"Enggak ada" jawab wanita itu singkat

Setelah itu keduanya melanjutkan pekerjaan mereka masing masing, dengan ado yang masih saja mengeluh tentang meja yang ia naiki

Ya iya lha ngeluh, lagian murid mana sih yang gak takut naik meja yang udah reot? Pasti semuanya akan was was dan kalo naik pasti penuh dengan ke khawatir. (𝑎𝑢𝑡ℎ𝑜𝑟 𝑡𝑎𝑢 𝑘𝑎𝑟𝑒𝑛𝑎 𝑝𝑒𝑟𝑛𝑎ℎ 𝑛𝑔𝑎𝑙𝑎𝑚𝑖𝑛 𝑛𝑦𝑎 𝑑𝑢𝑙𝑢, 𝑤𝑎𝑘𝑡𝑢 𝑠𝑒𝑚𝑎𝑠𝑎 𝑠𝑚𝑝)

"Do pasang nya jangan di sana tapi di situ" ucap sang ketua kelas yang memberi arahan ke teman kelasnya

"Sini?" Tanya ado memastikan

"Geser ke kiri sedikit"

"Sini?"

"Nahh yab di sana pas" jawab ketua kelas, 'anjir tepi jurang ini, kalo bang Axel jadi teman kelas kami pasti udah ngoceh panjang dia' batin ado ngedumel sambil memasang gantungan burung kertas mengganggu perekaman dua sisi ke langit langit kelas

Namun karena pijakannya gak seimbang, alhasil ado jatuh dari meja. Beruntung di bawah ada anak kelas lain yang kebetulan juga lagi menghias kelas nya masing-masing.

Suara sorakan dari murid murid cewek yang melihat kejadian tersebut, terdengar cukup ricuh mengundang perhatian masing-masing kelas "WEH KITA ADA KAPAL BARU WEH"

"KU KIRA CUMAN ADA DI KOMIK, EH GAK TAU NYA DI DUNIA NYATA JUGA ADA DONG"

"ASIKK KAPAL BARUU"

"AAAAAAA CEPAT JADIAN YA SAYANG"

"OMG, AKHIRNYA SEKIAN LAMA AKU MENANTI KAN MOMEN INI DAN TUHAN BARU MEWUJUDKAN NYA SEKARANG "

"MANA KAPALNYA MANA KAPALNYA, AKU SUDAH SIAP BERLAYAR SEKARANG" 

"CUY KAPAL KITA SUDAH SIAP CUY"

"CIEEEE NOAH SAMA ADO"

"WEH KALO MAU PACARAN JANGAN DI SINI LHA"

"ADUH JANTUNG KU LANSUNG LARI COK"

"OHH JADI NOAH SUDAH ADA YANG PUNYA YA... YA UDAH DEH AKU MUNDUR AJA, NANTI BABY ADO NANGIS"

"MALAM PERTAMA NYA JANGAN LUPA PAKAI PENGAMAN YANG TEBAL YA, KASIHAN ANAK ORANG NANTI BUNTING"

"ADUHH ADO BERUNTUNG BANGET SIH, JADI PENGEN DEH DI POSISI DIA"

Kurang lebih begitu lha ucapan ucapan yang di lontarkan para murid cewek ketika melihat mereka berdua.

Di beberapa dari mereka mungkin ada yang bahagia Namun lain hal nya dengan seseorang yang sedari tadi memantau aktivitas ado secara seksama, tatapan tajam penuh rasa cemburu terlihat jelas dari wajah nya.

Mungkin dari sini Aku bisa menyimpulkan bahwa...... akan ada kisah cinta segitiga deh di sini? Mungkin......, tapi aku gak tau siapa yang akan mengalami nya. Apakah itu sang kakak atau sang adik? Atau mungkin..... Keduanya akan sama sama merasakan? Entah gak ada yang tau hal ini.

"Eh maaf maaf maaf gw gak sengaja tadi" panik ado sambil bangun dari posisi nya.

"Iya gpp, lain kali hati hati ya" ucap pemuda itu sambil mengelus surai rambut ado yang membuat seisi kelas kembali teriak histeris, dan pemuda tersebut kita sebut aja namanya ijul ya cuy... Enggak bercanda maksud ku Noah.

Ado diam dirinya gak bisa berkata kata, sebuah perasaan aneh tiba-tiba tumbuh di dalam hati mungil nya ini, apakah itu di sebabkan oleh teriakan heboh teman teman kelas nya atau mungkin karena kejadian barusan.

Tapi bagaimana bisa jantung nya berdegup kencang cuman gara gara di elus, lagi pula bukan nya itu hal biasa yang sering di alami ado saat bermain keluarga nya? Jadi kenapa dia harus sebahagia ini...

'ayo lhaaa aku masih normal, cukup Abang dan sepupuku aja yang belok' batin ado meyakinkan dirinya sendiri

𝐋𝐎𝐕𝐄 𝐎𝐕𝐄𝐑 𝐌𝐀𝐑𝐁𝐋𝐄𝐒 𝑺𝒆𝒂𝒔𝒐𝒏☞︎︎︎2Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang