27 - AGENT (3)

412 50 24
                                    

Chapter terakhir untuk AGENT ya guyss

Yang mau request boleh komen di kolom komentar yaa, kalo ada waktu akan kuusahakan mengabulkannya hehee







Hari ketiga pesta digelar.

Hari penentuan bagi Zhiguang dan Junjie untuk menuntaskan misinya. Mencari dalang dibalik sebuah kasus bukanlah perkara mudah, namun berbagai informasi yang diberikan oleh Minghao untuk bekal sudah lebih dari cukup bagi keduanya.

"Apakah kalian berdua adalah pasangan?" tanya pengawal yang berjaga di depan ruang VIP untuk pertemuan para petinggi hotel. Zhiguang mengangguk sebagai jawaban. "Tolong buktikan jika kalian adalah pasangan."

Zhiguang yang geram akhirnya meraih pinggang Junjie mendekat, ia menyingkap kain putih tembus pandang yang menutupi wajah cantik sang kekasih lalu mencium belah bibirnya yang merah seperti buah persik. Ciumannya lembut dan singkat namun Zhiguang menyempatkan diri untuk menyesap rasa lidah sang Omega yang begitu manis setelah mengonsumsi permen buah.

Dengan tubuh yang masih mendominasi sang kekasih membuatnya nyaris tak terlihat oleh si pengawal, Zhiguang melepas dua kancing teratas kemeja Junjie hingga memperlihatkan kulit putih yang telah memiliki begitu banyak kissmark. Merah kebiruan dan berada di seluruh tubuhnya.

"Aku tidak perlu mengatakan apa yang telah kami lakukan semalaman, kan?" tanya Zhiguang dengan seringai.

"Tidak. Silahkan masuk." Pintu dibuka lebar menampakkan suasana ruangan yang mencekam dan gelap karena menggunakan dark red lamp yang terkenal digunakan untuk ruangan di rumah bordir.

Junjie melangkahkan kakinya mengikuti Zhiguang seraya mengancingkan kembali kemejanya, sementara si pelaku yang menyadari hal tersebut hanya terkekeh geli. "Apa yang kamu tertawakan?" Junjie merasa geram mendengar tawa yang seolah mengejeknya itu.

"Perlihatkan saja pada semua orang kissmark kita, menurutku itu sangat cantik saat berada di tubuhmu yang putih mulus."

"Bagaimana jika seseorang melecehkan aku karena melihat kissmark itu?"

"Bahkan ujung kukunya tidak akan ku izinkan menyentuh dirimu, sayang."

Senyuman kecil tersungging di wajah cantiknya yang memerah, Junjie menyelipkan tangannya pada lengan Zhiguang dan keduanya bergandengan tangan menuju meja yang telah disediakan. Berkat Minghao yang meretas daftar tamu untuk pesta VIP ini, keduanya bisa dengan tenang masuk dan duduk bersama para petinggi hotel lainnya.

"Beberapa di antara mereka harus kita tangkap," bisik Junjie seraya menyamarkan gerakan bibirnya dengan kode rahasia organisasi mereka. Zhiguang yang mengerti kode itu hanya mengangguk singkat sebagai persetujuan. "Akan lebih baik jika kita bisa-Mmh!"

Kata-katanya kembali tertelan ke dalam tenggorokan kala bibir Zhiguang membungkam bibirnya. Lidahnya melesat masuk dan membelit milik Junjie hingga menghasilkan desisan menggoda dari si empunya. Tubuh diangkat agar duduk di pangkuan sang Alpha, Junjie mengalungkan lengannya pada leher Zhiguang guna memperdalam ciuman.

Karena duduk di pangkuannya, Junjie bisa merasakan dengan jelas ereksi Zhiguang yang telah mengeras di bawah pantatnya. Ia segera melepas ciuman mereka dengan mata menyala marah pada sang Alpha. "Kamu nikmati saja pestanya. Biar aku yang mengurus misi ini," kata Zhiguang. Ia mencuri kecupan singkat di bibir Junjie, meletakkan tubuh sang omega kembali di kursinya dan pergi tanpa pamit.

Tidak terima ditinggalkan begitu saja sendirian di pesta seperti ini, Junjie membawa langkahnya untuk mengikuti Zhiguang yang pergi bersama para petinggi hotel lainnya. Hal ini menimbulkan tanda tanya besar pada kepala cantiknya, sejak kapan kekasihnya itu telah berbaur dengan yang lain?

OUR DAY [GuangJie]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang