Chapter 26

12.6K 1.6K 123
                                    

©Claeria


Runa melangkah membelah keramaian di terminal Bandara Soekarno Hatta. Sambil menyandang tas Loewe cokelat di bahu kanan dan menjinjing paper bag di tangan kiri, ia mencari bangku untuk menunggu.

Setelah menemukan bangku kosong di dekat restoran, Runa duduk di sana sambil memangku paper bag-nya yang berisi dua buah sandwich. Ia datang tiga puluh menit lebih awal dari jadwal kedatangan Arlan, sehingga ia menyempatkan diri untuk membeli makanan. Siapa tahu Arlan dan Evan tiba dengan perut lapar.

Hari ini Arlan pulang dari Lombok. Sebelumnya, Runa sengaja berbohong bahwa ia tidak akan ikut Pak Prapto menjemput. Kedua sudut bibir Runa terangkat tanpa sadar saat membayangkan wajah terkejut Arlan. Apa nanti dia akan memeluk Runa seperti yang dilakukan para tokoh utama pria dalam drama ketika bertemu tokoh utama wanita di bandara? Bagaimana kalau nanti dia mencium Runa seperti yang dia lakukan sebelum berangkat ke Lombok?

Runa tidak mau ge er, tapi belakangan ini mereka begitu dekat hingga rasanya harapan Runa melambung tinggi. Ia bahkan sedang menimbang-nimbang, apakah sebaiknya ia menanyakan status mereka kepada Arlan nanti malam? Semacam pertanyaan 'what are we?', mungkin?

Ughhh, memikirkannya saja sudah membuat dada Runa berdebar heboh!

Untuk mengalihkan pikirannya yang semakin melanglang buana, Runa memilih untuk membuka Tiktok. Lumayan, menunggu jadi tidak terasa dibuatnya. Tahu-tahu waktu berlalu begitu saja saat menonton video-video yang lewat.

Ketika jari Runa tengah asyik bergulir di layar, sebuah notifikasi muncul dari Instagram. Ada DM masuk. Tidak sengaja terpencet, ponsel Runa otomatis membuka pesan itu.

Runa hendak menutupnya segera. Namun, ketika melihat isi pesannya, ia membatalkan niat.


shiennywirawan

Halo Mbak Runa, maaf mengganggu

Saya cuma mau info kalau tempo hari saya lihat Arlan di Lombok. Ada Becca, Bobby, Bram, dan beberapa artis lain

Saya nggak tahu sih Mbak udah tahu atau belum, tapi mereka makan sambil minum2 di sini

(sent a video)

Saya kaget liat Arlan dan Becca kok nempel banget ya

Kayaknya nggak pantas dilihat, apalagi Arlan kan udah nikah

Tadinya saya nggak mau DM, tapi kasihan sama Mbak. Hati-hati ya Mbak, sekarang kan lagi banyak kasus pelakor


Runa menggigit bibir. Arlan pernah berpesan untuk mengabaikan pesan yang masuk ke media sosial. Pasti ada banyak yang berniat buruk atau sekadar iseng. Namun, pengirim pesan ini sepertinya tidak begitu. Apa sebaiknya Runa tonton saja videonya?

Kalah oleh rasa penasaran, Runa akhirnya membuka video itu. Suara live music mengalun dari kejauhan, bercampur dengan suara orang-orang yang mengobrol. Kamera menyorot ke arah salah satu meja restoran yang dihuni empat orang. Setelah dizoom, terlihat Bobby dan Bram. Di seberang mereka, Becca duduk menempel pada Arlan. Perempuan itu tampak teler dan memeluk erat lengan Arlan. Tangannya sempat ditepis, tapi Becca tidak menyerah dan kembali menggelayuti lengan Arlan. Video kemudian berakhir.

Genggaman Runa di ponselnya semakin erat. Perutnya yang tadi terasa seperti digelitiki kupu-kupu karena tidak sabar menantikan Arlan mendadak terasa mulas. Ingin memastikan, Runa kembali memutar video itu. Siapa tahu ia salah lihat. Namun, setelah menontonnya kembali hingga tiga kali, Runa tidak bisa memungkiri kalau pria di sebelah Becca adalah Arlan.

Job Offer: WifeyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang