37~Makan Malam

1.2K 97 10
                                    

gua kambekkkk























~~~

Jaemin menyandarkan dagunya di atas bahu Haechan, kekasihnya tersebut sedang mengendarai motor.

"What do you want for dinner?" tanya Haechan dengan suara yang sengaja ia keraskan agar terdengar oleh Jaemin, suara mesin motor dan keramaian malam menemani mereka berdua.

"Whatever your mom or assistant makes for dinner," balas Jaemin menjawab dengan suara yang juga ia kencangkan.

"Hold on, gua mau ngebut biar gk telat buat makan malem. Kalo nggak, bisa dirujak gua sama mami." Tangan kiri Haechan bergerak ke belakang untuk memegang lengan Jaemin yang berada di pinggangnya, memastikan kekasihnya tersebut berpegangan dengan erat.

Jaemin pun mengeratkan pelukannya pada pinggang Haechan.

~~~

Lucas duduk di salah satu kursi, perutnya sudah merengek minta diberikan makanan sedari tadi.

"Not there, Luke!" tegur Mark yang ternyata sudah berada di meja makan sedari tadi dengan Jeno yang duduk di sebelah kirinya.

Lucas mengangkat satu alisnya sembari tersenyum. "Kenapa?" tanyanya.

"Lo duduk depan gua, jangan di sebelah Jeno," jawab Mark.

Sepertinya oknum bermarga Lee tersebut cemburu. Pasalnya Lucas memang mengambil tempat duduk di sebelah kiri Jeno, pria bertubuh bongsor tersebut suka menggoda dan jahil.

"I don—"

"Move or i tell papi kalo lo lagi naksir orang," potong Mark sengit.

Lucas pun mengalah, ia segera beranjak untuk pindah tempat duduk yang posisinya berhadapan dengan Mark.

Jeno yang menyaksikan hal tersebut hanya bisa menghela napas pasrah melihat tingkah laku saudara kembar di hadapannya. Fyi, dirinya dan Mark masih dalam keadaan break di dalam hubungan mereka.

"Haechan pergi ke mana?" tanya Lucas saat teringat mendapati si bungsu tidak ada di rumah saat ia pulang dari kampus tadi.

"Jalan-jalan sama pacarnya, bentar lagi juga balik," jawab Mark.

"He has a girlfriend?"

"A boyfriend, Luke." koreksi Mark.

"Our bear and his pretty boyfriend?" ulang Lucas tak percaya jika adik bungsunya tersebut sudah memiliki kekasih.

"No, our bear and his lil slut," jawab Mark sarkas, lelah dengan pertanyaan retoris Lucas.

Jeno yang duduk di sebelah Mark pun menginjak kakinya sembari melirik ke arah Mark dengan tatapan yang tak bisa diartikan, bisakah oknum bermarga Lee tersebut tidak bermain-main tentang hal itu?

Mark memukul mulutnya pelan, menyadari apa yang baru saja ia katakan.

Taeyong dan Ten terlihat turun dari tangga dan berjalan ke arah ruang makan, mereka berdua segera bergabung di meja makan.

"Haechan belum balik?" tanya Sang Ibu yang membantu para pelayan menghidangkan makanan di atas meja.

"Belom, masih ngapelin pacarnya," jawab Lucas.

Taeyong berdeham meminta atensi. "Jeno, papi denger Sungchan udah punya kekasih, benar?" tanyanya.

Jeno mengangguk, "iya, pa. Kepincut sama model di Jepang," jawabnya sembari terkekeh.

TRIPLE NIGHT | Jaemin harem Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang