HELLO GUYS!
Selamat datang di karya kedua akuuu gak jauh si dari darkromance cuma ini lebih..itula heheApapun itu,selamat membaca yaa! Jangan lupa follow dan vote💋❤️
Bau angin dan tanah basah tercium segar di indra penciumannya begitu bernostalgila dan manja,wajah manis nya dengan sengaja ia tunjukkan agar semilir angin menyentuh tiap keringat nya sehingga rasa segar terasa hingga ke dalam.
Lengan kanannya masih kokoh memegang gagang permen lolipop dengan bentuk boneka Bear itu,wajahnya begitu senang karena liburan musim panas selama dua harinya akan menyenangkan karena bisa bertemu dengan nenek dan kakeknya.
Di sampingnya ada sang ibu yang sibuk menelfon dan ia bisa saja tidak peduli,di pertengahan jalan ada rintik hujan sehingga setengah dari aspal dan tanah basah namun dua menit kemudian hujan berhenti.
Senyumnya mengembang ketika pagar rumah neneknya sudah terlihat dari sisi jalan,meskipun banyak pohon rimbun yang tinggi beberapa rumah tua yang masih banyak di tinggali para orang tua masih ada dan asri.
"Itu rumah Nenek mommy!!!" Teriak gadis berumur 10 tahun itu.
Sang ibu hanya tersenyum,"iya Shany sudah siap dengan hadiahmu?"
Shany tersenyum mengangguk ia mengambil kotak kecil yang berisi dua gelang manik manik buatannya khusus untuk nenek dan kakeknya,"Wah cantik sekali.." puji sang ibu.
Shany terkekeh pelan,"Shany memang jago kan Mommy? Nenek dan kakek pasti suka!"
Setelah sampai rumah kakek neneknya mereka di sambut dengan hangat beberapa tetangga pun keluar karena suara ricuh dari Shany yang sudah tidak sabar bertemu dengan nenek dan kakeknya mereka tersenyum bahagia melihat kelakuan lucu Shany.
"Lihat kakek! Shany buat gelang ini buat kakek,nenek juga ada ini shany belajar di sekolah dan buat dua untuk kalian bagus sekali kan???"
Sang kakek tersenyum bangga melihat gelang yang sangat pas di pergelangan tangannya,"Wah cucu kakek hebat!"
"Pasti."
"Shany pergi tidur! Kamu belum tidur siang dan terus memakan permen lolipop mu." Sang ibu tiba tiba datang membawa beberapa oleh oleh di taruhnya di meja.
Wajah cantik shany seketika kesal ia menatap beberapa anak kecil di taman sedang bermain bola lalu pergi,"Tidak! Aku mau main juga sama mereka!"
"Tidak sayang,kalau kau tidak tidur siang nanti flu mu kambuh lagi!" Seru sang ibu.
"Hiks! HUWAAAA MOMMY JAHAT!"
"Sudah lah! Jangan paksa dia,pergilah sayang bermain dengan mereka. Jangan paksa putrimu begitu." Sergah sang nenek.
Sang ibu Shany hanya menggeleng kepala,"kalau sudah di sini shany jadi bebas." Gerutunya.
Sang nenek terkekeh, "Dia cucuku dan ini rumahku,sudah sayang main sana ya hati hati jangan lama lama ya.."
"Okey nenek ku sayang~" nada manja nya sangat merdu sembari mengecup singkat pipi neneknya.
KAMU SEDANG MEMBACA
𝐏𝐑𝐈𝐀 𝐁𝐈𝐒𝐔 𝐉𝐄𝐋𝐄𝐌𝐀𝐀𝐍 𝐈𝐁𝐋𝐈𝐒
General Fiction𝘚𝘦𝘩𝘢𝘳𝘶𝘴𝘯𝘺𝘢 𝘢𝘬𝘶 𝘵𝘪𝘥𝘢𝘬 𝘮𝘦𝘮𝘣𝘢𝘯𝘵𝘶 𝘯𝘺𝘢 𝘥𝘢𝘯 𝘱𝘦𝘳𝘨𝘪 Jika memang membantu seseorang adalah hal buruk mungkin Shany kecil memilih pergi pulang daripada membantu seseorang yang di rundung. berteman berbincang bahkan bermai...