Bagian Lucifer

1.6K 117 4
                                    

Sehari bertemu dengan Max membuat hidupnya terbalik 100% dan kini tidak ada hal yang bisa membuatnya bertahan selain Max itu sendiri,Shany yakin max akan melepaskannya jika dia bersikap baik.

Meskipun begitu shany tetap waspada dengan apa yang akan terjadi selanjutnya karena max bisa saja mematahkan lehernya jika ia mau.

Terjebak cukup lama membuatnya mati rasa,lapar dan juga sakit di tubuhnya membuatnya sekarat,pukulan hebat tempo hari lalu membuatnya trauma.

Sekalipun itu ayahnya dia tidak pernah mendapatkan perlakuan kasar dari ayahnya sendiri,ini Max? Pria yang baru ia temui setelah sekian tahun membuatnya hampir kehilangan akal.

Suasana gelap wangi khas dan juga langit langit kamar yang selalu menjadi sasaran utama bosan nya,Max pergi. Pria itu menuliskan sesuatu dan berjanji akan segera kembali.

Meninggalkan gadis itu dalam keadaan di rantai kakinya dan kini ia tinggal bersama seorang wanita tua yang katanya akan merawatnya hingga max pulang.

Shany tidak peduli,ia acuh bahkan telah di tawari Beberapa kali makanan dan lain lain shany tetap menolak,ia ingin mati rasanya.

Obsesi Max membuatnya buta dan bahkan ini bukan sesuatu yang sehat untuk di jalani,Max itu titisan iblis.

Zue namanya,katanya dia asal dari turki dan dia yang membesarkan Max setelah ayahnya meninggal,meskipun tugasnya hanya memasak dan beres beres max bisa mandiri mengurus dirinya.

Kini wanita itu telah membujuk nya untuk makan,karena sudah dua hari gadis itu terus mendekap di kamar tanpa mandi dan makan,di kepalanya masih ada bekas luka yang belum kering.

"Nona,ayo makan saya yakin Tuan Max akan marah jika anda tidak makan.." bujuknya untuk ke sekian kali.

Shany menghela nafasnya pelan,"aku akan makan jika kau membuka rantai ini."

Zue tersenyum,"hanya tuan Max yang punya kuncinya nona.."

Shany bosan mendengar hal itu yang ia pikirkan hanya nenek dan kedua orangtuanya gadis itu yakin nenek nya mencarinya dan mungkin sampai sakit,membayangkan itu saja membuatnya pening.

bau tubuhnya sudah tidak enak shany mundur dari balkon dan meminta Zue untuk mengantarnya ke kamar mandi, karena memang rantai cukup panjang untuk sampai kesana,"nona mau saya bantu?"

shany mengangguk ia berharap setelah mandi kepalanya akan tenang dan bersedia untuk makan,setengah tubuhnya sudah tenggelam di bathtub merasakan bagaimana aromaterapi yang masuk di hidungnya membuatnya rileks,"aku masih bingung dengan yang terjadi,aku harap ini hanya mimpi buruk Zue.."

wanita itu masih sibuk membersihkan tubuh shany dengan perlahan bahkan wanita itu tidak segan memijat agar shany tenang,"tuan tidak se buruk yang nona pikirkan."

shany terlonjat," tidak seburuk? aku yakin kau sudah di doktrin olehnya."

"kepribadian anak akan tergantung dengan dimana dia di besarkan dan bagaimana lingkungannya."

"maksudmu?"

zue memijat kepala shany sambil mengguyurnya dengan air,"anda di besarkan dari keluarga yang baik dan juga terhormat dan tumbuhlah gadis lembut dan cantik seperti anda, sedangkan tuan muda orang tuanya adalah penganut sekte sesat. mereka kaya karena itu. membunuh dan memuja oleh sebab itu tuan max sangat berbeda."

agak aneh dan menakutkan penuturan dari zue tapi perlahan ia semakin penasaran dengan masa lalu moran,"zue, sifat moran selalu berubah apakah itu--"

"aku sangat mengenalnya sejak dia berumur 11 tahun aku sudah bekerja di sini, waktu itu tuan membuat kesalahan yang di haruskannya dia di hukum dan ayahnya mencambuknya sebanyak 50 kali sehingga tuan mengalami demam seminggu."

𝐏𝐑𝐈𝐀 𝐁𝐈𝐒𝐔 𝐉𝐄𝐋𝐄𝐌𝐀𝐀𝐍 𝐈𝐁𝐋𝐈𝐒Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang