Nasib Yang Berubah

Bab 30

Tak terasa tinggal dua minggu lagi misi sakura akan berhasil. Pada hari ini sakura bersama nagato dan beberapa pria berencana akan pergi berburu. Sambil sakura akan mencari beberapa tanaman obat untuk desa, saat menyambut musim dingin nanti.

mereka sekitar enam orang berjalan pergi memasuki hutan dengan sakura sebagai wanita sendiri.

Tak ada rasa takut di dalam hati sakura akibat kedekatan mereka selama ini bahkan rasa saling percaya yang di miliki oleh mereka satu dengan yang lain.

Mereka semakin memasuki hutan, memasang beberapa perangkap di bagian-bagian yang  telah di pilih.

Sementara para pria sibuk dengan memasang perangkap, sakura sedang memetik beberapa tanaman obat.

Sakura yang sedang keasikan memetik tanaman obat tanpa sadar semakin menjauh dari rombongannya, memasuki kedalaman hutan.

Tiba-tiba hujan dengan deras turun membuat membuat kepanikan untuk sakura.

Dengan cepat sakura memakai tudung jubahnya dan melihat ke arah belakang, mengira bahwa dirinya masih bersama dengan rombongannya.

Sakura menyadari bahwa dirinya telah berpisah dengan rombongannya. Dirinya memutuskan untuk berlari terlebih dahulu mencari perlindungan untuk dirinya dari huja tersebut.

Entah sudah berapa lama sakura berlari mencoba mencari tempat perlindungan untuk dirinya.

Hari semakin gelap dan sakura harus cepat untuk mendapatkan tempat perlindungan untuk dirinya. Takut bila binatang buat akan menemukannya.

Tak jauh dari hadapan sakura, dirinya melihat seperti sebuah goa. Tempat bagus untuk dirinya berlindung.

Tapi ada keraguan dalam diri sakura, takut bila di dalamnya ada seekor beruang yang sedang berlindung.

Hujan semakin deras bahkan petir dan guntung mulai terdengar dengan kuat, mau tak mau sakura akhirnya menberanikan diri untuk masuk ke dalam goa tersebut.

Keadaan gelap dan dingin goa itu mulai di rasakan oleh sakura. Sakura tak mempunyai barang yang bisa di gunakan untuk memberi penerangan unutk sakura gunakan.

Bermodalkan penerangan dari kilat hujan di luar, sakura semakin memasuki dalam gua tersebut, semakin jauh dalam sakura memasuki hutan itu terlihat seperti sebuah benda bersinar di dalamnya.

Sakura semakin masuk kedalam dan betapa kagetnya ternyata di dalam goa itu terdapat banyaknya permata yang bersinar, seketika sakura menatap kagum akan keindahan batu tersebut.

"haa, anda saja di kehidupan sebelumnya aku bisa seberuntung ini mungkin hidupku tak akan menderita"ucap sakura seduh sambil melihat hasil yang di dapatnya.

Hujan semakin redah, nagato dengan lainnya masih mencari keberadaan sakura. penerangan yang terbatas mempersulit mereka untuk mencari sakura.

Teriakan memanggil nama sakura semakin kuat mereka ucapkan demi mendapat sautan dari sakura.

Sakura telah keluar dari goa itu, melihat hujan yang telah reda. Dirinya tak sengaja mendengar beberapa suara yang seperti memanggil namanya.

Menyadari panggilan itu membuat sakura segera cepat menghampiri asal suara itu, terlihat nagato dan lainnya yang masih meneriaki sakura dan melihat ke segala arah.

Sakura menghampiri mereka dan memberitahukan bahwa dirinya telah menemukan sesuatu. Mereka langsung mengikuti sakura memasuki sebuah gua dan dengan senyum lebarnya mereka akhirnya menemukan sebuah goa yang di penuhi oleh batu permata.

Memberi tanda lokasi goa tersebut. Mereka kembali menuju desa membawa kabar bahagia ini untuk seluruh warga desa konoha.

Keesokan harinya mereka mulai melakukan pesta merayakan harta karun yang telah mereka temukan, suara tawa dan nyanyian dan keceriaan terpancar dari mereka semua.