Pagi harinya...
"Pagi kak" Hyein menyapa Haerin yang sedang sibuk menyajikan sarapan mereka
"Pagi. Mau susu?" Tawar Haerin
"Boleh." Hyein tersenyum manis.
Atensinya kemudian beralih ke kursi milik Felix, kursi itu masih kosong. Tapi belum ada makanan apapun yang disajikan ditempat suaminya itu
"Kak, apa kau belum menyajikan sarapan untuk Felix oppa?" Tanya Hyein
"Sudah ku simpan di lemari makanan"
"Maksudnya?"
"Oppa baru kembali jam 3 pagi tadi. Dia nampak kelelahan sekali, jadi aku tidak berani membangunkan nya."
"Owh, jadi dia tidak masuk kuliah hari ini?"
"Katanya siang nanti dia ada kelas. Tapi tidak tau juga, kan ayah memintanya untuk ke kantor hari ini"
"Pantas saja oppa kelelahan. Jadwalnya benar-benar sangat padat akhir-akhir ini" ucap Hyein khawatir
"Jangan khawatir, aku sudah berikan vitamin didalam makanannya. Jadi dia akan merasa lebih segar nantinya" ujar Haerin sambil menyajikan segelas susu untuk Hyein
"Sudah. Ayo cepat sarapan, atau kalau tidak kita akan terlambat mengikuti ujian hari ini" titah Haerin
"Baiklah.."
-🦀-
Siang harinya,
Tn. Lee tampak bolak-balik melihat arloji mahal ditangannya dengan geram. Ia menggerutu tidak jelas karena kesal
Lalu tak lama dari itu, pintu ruangan nya pun terbuka dan menampilkan sosok putra satu-satunya yaitu Felix.
"Yaaa! Darimana saja kau eoh?! Bukankah ayah sudah katakan padamu untuk datang tepat waktu?!" Kesal Tn. Lee memarahi Felix
Felix yang baru datang langsung mendapatkan omelan dari ayahnya pun hanya bisa menghela nafas lelah "Maaf yah, aku harus mampir ke pom dulu untuk mengisi bahan bakar mobilku. Dan disana memakan waktu cukup laman karena harus mengantri" jelas Felix
Tn. Lee mendengkus kasar "Tck, baiklah. Ayo ke ruang meeting sekarang"
Felix hanya menurut dan segera mengikuti ayahnya yang pergi ke ruang meeting perusahaan nya
Hari ini ada beberapa kolega dan klien Tn. Lee yang datang untuk membahas kerja sama mereka dan kontrak yang harus ditandatangani. Dan menurut Tn. Lee, bagian ini juga perlu Felix pelajari dikantornya
Setibanya diruang meeting, Felix tiba-tiba dibuat terkejut saat melihat Bangchan, Lee Know, Changbin dan Han ada disana.
Sial, Felix lupa kalau mereka juga memiliki ikatan kerja sama dengan ayahnya yang sudah terjalin beberapa bulan sebelum ia datang ke sini
Melihat Felix memasuki ruangan, keempat pria dewasa itu langsung menyunggingkan senyuman ramah mereka dan dibalas sopan oleh Felix. Tapi itu hanya sekilas karena ayahnya sudah lebih dulu menarik Felix untuk diduduk disampingnya
"Maaf telah membuat kalian semua menunggu." Tn. Lee beralih menatap putranya, dan berbisik "Cepat perkenalkan dirimu"
Felix mengangguk singkat, ia segera berdiri dan mulai memperkenalkan dirinya "Selamat siang semuanya, nama saya Lee Felix. Penerus ke 13 KLY company. Mohon kerja sama nya" salam Felix dengan sangat ramah
"Senang akhirnya bisa bertemu denganmu, nak." Dia adalah Tn. Duke, kolega lama Tn. Lee
"Nice to meet you too" ujar Felix dengan senyuman manisnya
KAMU SEDANG MEMBACA
𝐊𝐈𝐓𝐓𝐄𝐍 𝟐 ➣𝗢𝗡𝗚𝗢𝗜𝗡𝗚✎
Fanfiction⚠︎𝗙𝗘𝗟𝗜𝗫 𝗛𝗔𝗥𝗘𝗠⚠︎ "Aku sangat merindukan papaku" - Lenny "Kau bisa anggap aku sebagai papamu kalau kau mau" - (?) "Felix?" - Skz member WARNING!! BXB AREA! VOTE SESUDAH MEMBACA DAN FOLLOW SEBELUM MEMBACA KARYA ORANG! Edit by; alviana dnf Ran...
