16.

852 120 30
                                        

Felix menjatuhkan tubuhnya di atas kasur besar miliknya sembari menghela nafas dengan kasar. Matanya ia pejamkan karena lelah

Setelah beberapa saat, ia kembali membuka matanya dan menatap langit-langit kamarnya dengan tatapan kosong

Felix baru saja selesai mengganti pakaiannya setelah beberapa jam tubuhnya disesakkan oleh setelan mewah untuk acara pertunangan nya

Sebenarnya saat ini Felix benar-benar merasa lelah. Tapi disatu sisi ia sedang khawatir tentang sesuatu

Felix teringat dengan perbincangan nya dengan Haerin dan Hyein tadi sore

Flashback<<<

"Terimakasih"

"Untuk?"

"Karena telah menerima perjodohan ini"

Felix mengernyit bingung "Maksudmu?"

Hyein melirik ke arah saudari tertua nya, Haerin. Gadis cantik itu memasang wajah suram

"Sebenarnya kami berdua juga tidak setuju dengan perjodohan ini. Tapi ayah kami memaksa" ucap Haerin

Felix melirik ke arah Tn. Alexander dan menatapnya lurus

"Kami berdua sudah beberapa kali gagal dalam perjodohan yang dilakukan oleh ayah, bahkan ketika kami hampir berhasil melakukan resepsi pernikahan nya, orang tua mempelai langsung membatalkan nya begitu tau bahwa kami berdua tidak bisa memberikan mereka seorang keturunan" lanjut Haerin

Mendengar itu, Felix seketika menoleh ke arahnya "A-apa?"

"Itu benar, Lix-ah. Kami berdua tidak bisa memiliki seorang anak. Ayah sudah putus asa soal ini dan meminta kami untuk tetap mematuhi perintahnya agar kami bisa hidup dengan bahagia" ucap Hyein sendu

"Apa itu sebabnya orang tua kalian menikahkan kalian di usia muda?" Tanya Felix

Hyein dan Haerin mengangguk bersamaan

"Apa ayahku tau soal ini?" Tanya Felix lagi, kali ini lebih serius

"Tidak. Ayah melarang kami untuk memberitahukan nya pada Tn. Lee, termasuk juga dirimu" ucap Hyein

"Lalu kenapa kalian memberitahu ku?"

"Karena kami juga sebenarnya tidak ingin memperlibatkan dirimu dalam masalah ini. Tapi ayah memaksa dengan selalu mengangkat tangannya kepada kami." Ucap Haerin

Felix menatapnya Haerin lekat dan juga sedikit terkejut

"Kalian tidak bisa memberontak?" Tanya Felix

Hyein menjawab nya lebih dulu "Jika kami melakukan nya, maka ayah akan melampiaskan nya pada Ibu. Dan lagi pula aku dan kakak ku sudah pasrah akan hal ini. Jika Tuhan tidak memberikan kesempurnaan sebagai seorang wanita, maka itu pasti ada alasannya. Dan apapun alasannya, kami percaya bahwa itu adalah hal yang terbaik untuk kami" ucap Haerin

Felix tertegun, dan hanya diam mendengarkan mereka

"Lix?" Panggil Haerin pelan

Felix menoleh,

"Ayahmu sangat pekerja keras dan sangat menyayangi bisnisnya, tentu dia ingin yang terbaik untuk masa depan perusahaan nya. Dan satu-satunya ahli waris yang dia miliki adalah dirimu, jika sampai kau tidak memiliki seorang keturunan, maka ayah mu akan sangat kecewa dan itu akan menghancurkan usaha yang telah ia bangun sedari nol. Kami mengerti masalah yang sedang menghadapimu sekarang, oleh karena itu kami mengatakan ini padamu. Kami tidak ingin kau menyesali keputusan yang tidak kau inginkan karena menikahi dua wanita yang cacat" ujar Haerin pelan

𝐊𝐈𝐓𝐓𝐄𝐍 𝟐 ➣𝗢𝗡𝗚𝗢𝗜𝗡𝗚✎Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang