Me and My Idol [FF EXO]

6C. Chan-Rin Birthday

"Myungsoo-ya sepertinya itu Hyerin!"tunjuk Sungjin dan akupun langsung melihat ke arah yang ditunjuk Sungjin."Ayo kita kesana."Lanjutnya.

Langsung ku belokkan mobil ku ke arah Hyerin berada.

Akhirnya kau kami temukan Hyerin.

"Sungjin-ah segera kau hubungi Jungrin untuk bersiap-siap."

"Baik."

﹏﹏﹏﹏﹏﹏﹏﹏﹏﹏﹏﹏﹏﹏﹏﹏

Aku masih kepikiran yang tadi. Apakah aku akan ditangkap? Tapi rasanya berlebihan, tapi bagaimana jika mereka menemukan kami dan melaporkannya ke polisi? Tapi aku rasa kami hanya mengintip, ya hanya mengintip, kami tidak mencuri maupun berbuat onar, tapi bagai... ahh terlalu banyak tapi.

Dan tunggu sebentar, kira-kira
tadi apa ya yang aku jatuhkan?

Hah entahlah, jika terlalu dipikirkan kepalaku bisa pusing.

Ku ayunkan kakiku sembari menunggu bus yang lewat.
Hah. Hanya helaan nafas yang sedarin tadi menemaniku, kenapa bus nya tak kunjung datang?

Saat aku terus bergelut dengan pemikiranku.

Tiba-tiba ada mobil yang sepertinya aku kenal berhenti di depanku.

﹏﹏﹏﹏﹏﹏﹏﹏﹏﹏﹏﹏﹏﹏﹏﹏

Jungrin-ah kami telah menemukan Hyerin, kau segeralah siapkan kejutan untuknya sebelum kami datang, jangan sampai gagal! .

Klik. Bunyi yang dihasilkan ketika Sungjin telah selesai mengirimkan pesan kepada Jungrin.

Myungsoo langsung turun dari mobilnya dan mendekati Hyerin yang tampak acuh tak acuh terhadap seseorang dihadapannya.

"Hyerin-ah."

Myungsoo berucap dengan begitu lembut hingga siapapun yang mendengarkannya akan merasa tenang.

"Eo? "

Merasa seperti ada seseorang yang memanggilnya Hyerin langsung mendongkakkan kepalanya dan melihat seseorang dihadapannya yang sukses membuat dia membelalakan mata.

"My-myung-myungsoo!"

Entahlah lidah Hyerin serasa kelu saat berusaha memanggil nama orang yang berada di depannya.

"Ya ini aku."

*GREP*

Tiba-tiba Hyerin memeluk tubuh tegap Myungsoo dengan sangat erat.

Myungsoo melolot, dia tidak tau kenapa tiba-tiba Hyerin memeluknya seperti itu, biasanya gadis tersebut sangat anti dengan yang namanya skinship.

Sepertinya dia sedang ada masalah, tapi apa?

Myungsoo mencoba menghilangkan pikiran buruknya dan membalas pelukan Hyerin dengan hangat.

"Myungsoo, aku ketakutan hiks." Tanpa disadari air mata Hyerin kini membasahi kemeja yang dipakai Myungsoo.

"Shuttt. Uljimmayo."

Myungsoo langsung melepaskan pelukkan mereka dan mengusap air mata Hyerin dengan ibu jarinya.

"Kau sudah tidak marah padaku?" Tanya Myungsoo seraya merapikan anak rambut yang berusaha menutupi wajah cantik Hyerin.

"Tidak"Bergeleng. "Apa kau masih marah padaku?"Tanya balik Hyerin.

"YAK! Aku masih marah padamu! Kau tau? Ibumu sangat mengkhawatirkan mu gadis jelek!"

"Yak! Kenapa kau marah-marah? Dan apa yang akan kau lakukan?"

Hyerin mundur perlahan menghindari tatapan tajam Myungsoo.