11A. Lucky or Unlucky?

17.4K 1.3K 17
                                    

Mungkinkah kau dihadapanku? Oppa jawab aku! Aku rasanya tak percaya. Tuhan, apakah ini sebuah jalan untukku menggapainya? Menggapai seseorang yang telah lama aku impikan? Haruskah aku menangis atau apakah aku harus tertawa? Tolong beritahu ku.

**

"Kau gila hyung! "Ucap Baekhyun dengan tak percaya.

"Dia pingsan Baek, apa kau tega membiarkannya disini dalam keadaan pingsan? Kau ingat dia itu perempuan Baek!" Tegas Xiumin

"Tapi Minseok-ee hyung."

"Sudahlah Baek, menurut lah kepada Minseok hyung."Ucap Suho kepada Baekhyun dengan memegang bahunya mencoba meyakinkan Baekhyun.

"Yasudahlah."

Aku tak tau apa yang akan terjadi selanjutnya. Baekhyun.

"Ayo cepat angkat dia dan bawa kedalam mobil."Perintah Chen pada Chanyeol.

Chanyeol dengan sigap menggendong Hyerin, jika Hyerin sadar mungkin dia bisa pingsan kembali:v

Saat mereka akan memasuki mobil, sebuah mobil lainnya datang menghampiri mereka.

Cekrek

"Hyungdeul." Teriak Kai.

Kai, Sehun, dan Lay langsung turun dari mobil mereka.

Kai yang melihat Chanyeol menggendong seorang gadispun merasa kebingungan.

"Hyung, nuguya?."Tunjuk Kai pada gadis digendongan Chanyeol.

"Ish! " Sehun langsung menjitak Kai.

"WAE?" Protes Kai dengan mengusap kepalanya yang menjadi sasaran Sehun.

"Neo paboya? Sudah jelas gadis itu pasti gadis yang kita cari.. hye..hye.." Sehun lupa akan nama gadis tersebut kemudian ditimpali oleh Lay.

"Hyerin."

"Ya! Hyerin! Kenapa kau tak peka Kai!"

"Eo? Jinjja? Haha mianhae aku tak tau." Kai langsung tersenyum dengan memperlihatkan deretan giginya.

"Ck." Decak Sehun.

"Tapi kenapa kau menggendongnya yeol? Dan sepertinya dia pingsan?"Kaget Lay

"Ceritanya panjang hyung, yang pasti dia terkejut saat melihatku dan langsung pingsan."Jelas Chanyeol.

"Bisakah kita langsung masuk ke dalam mobil? Jika kita terus disini, bagaimana jika ada yang melihat?"Saran Kyungsoo.

"Kau benar juga, ayo."

**

Sepanjang perjalanan Hyerin masih pingsan. Dan mungkin kini dia tidak hanya pingsan tapi tertidur, dilihat dari cara Hyerin memejamkan matanya dan dengkuran halus.

**

Aku berada di sebuah tempat yang dipenuhi oleh pohon maple. Daunnya jatuh berguguran, padahal seingatku sekarang sedang musim salju.

Aku mendengar langkah kaki seseorang di belakangku. Dengan perlahan ku tengokkan kepalaku ke arah belakang untuk melihat siapa yang datang.

Ternyata dua orang lelaki yang sangat aku kenal. Mereka mencoba mengulurkan tangan mereka masing-masing dan saling tersenyum kepadaku.

Akupun ikut tersenyum kepada mereka, tapi tangan mereka tak kunjung turun masih mengulurkannya kepadaku.

Mereka berdua sama-sama saling menyebutkan namaku.

Me and My Idol [FF EXO]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang