Handsome Boy

Chapter [23]

Ariana Grande—Baby I

==HandsomeBoy==

Pagi ini adalah hari pertama mos di SMA Heberd school diadakan. Dengan terburu-buru Arjuna masuk ke dalam sekolahnya. Sebenarnya dia sudah bangun lebih awal namun tadi ia terjebak macet di jalan. Beruntung pagar sekolah belum tertutup jadi Arjuna bisa masuk dengan mudah.

Seluruh calon siswa dan siswi sudah berbaris rapi di lapangan sejak tadi, untuk upacara pembukaan mos. Mereka membawa barang-barang yang sudah di suruh. Entah tidak lihat atau bagaimana, dia tidak sengaja menabrak seorang cewek yang kini barang-barangnya jatuh ke bawah.

"Maaf-maaf, nggak sengaja." ujar cewek itu terkesan tergesa-gesa. Arjuna mengernyit mendengarnya. Seharusnya yang meminta maaf adalah dia, bukan cewek yang ada di hadapannya. Kepala cewek itu merunduk dan wajahnya terhalang topi sambil mengambil barang-barangnya yang terjatuh.

Arjuna berjongkok dan hendak membantunya namun cewek itu karena tergesa-gesa bangkit dan meninggalkan Arjuna begitu saja. Arjuna tidak sempat melihat wajahnya. Ia hanya melihat ada name tag yang tergeletak begitu saja di bawah.

Ia mengambilnya dan mengerutkan keningnya. Ia berdiri cepat dan ingin mengejarnya namun terlambat. Cewek tadi sudah pergi ke arah lapangan sekolah.

Mata Arjuna beralih menatap name tag itu.

Poppy Arala Vanessya

Nama ini harus ia cari tau dan ia harus mengembalikan name tag ini ke pemiliknya.

***

Seminggu Arjuna sudah bersekolah di Heberd school dan tentunya ia juga mendapat teman baru dan dia juga sudah menjadi siswa Heberd school dengan resmi. Arjuna sedang duduk di bangku panjang dekat pepohonan. Dia selalu menyendiri padahal banyak yang mengajaknya atau lebih tepatnya, mendekatinya—kebanyakan siswi-siswi di sini yang medekatinya.

Sementara Abel, cewek itu, sahabatnya sejak kecil tengah asik di kelas entah melakukan apa dan Arjuna sama sekali tidak peduli.

Tak lama kemudian Arjuna menangkap sosok cewek yang tengah berjalan dengan seorang cowok berkacamata tebal di sebelahnya. Cewek itu tengah berbincang riang dengan cowok culun di sebelahnya. Dan mereka tertawa lepas bersama.

Dari sini Arjuna memperhatikannya sambil mengambil sesuatu di saku celana abu-abunya.

Arjuna adalah orang yang diam-diam selama ini memperhatikan cewek itu dengan kedua pantauan matanya. Tanpa sadar, ia selalu memperhatikannya. Tanpa sadar, kini cewek itu menjadi pusat perhatian matanya.

Dan, cewek itu adalah pemilik name tag yang Arjuna pegang sekarang.

Mereka sudah berlalu dan masuk ke dalam kelas X IPA 6. Arjuna memandang name tag itu lagi. Dia bertekad tidak akan mengembalikan name tag itu. Sekarang dia ingin menyimpannya. Entah apa penyebabnya, namun yang Arjuna tau, dia ingin memiliki name tag itu untuk ia simpan sendiri.

Mungkin ... untuk penyemangat.

***

Sekarang di sekolah akan di adakan pertandingan karate dengan seluruh siswa SMA Heberd school yang mengikuti ekstra karate. Ekstrakurikuler atau yang sering di sebut ekskul karate adalah yang paling di minati para siswa laki-laki. Ekskul ini juga sering latihan dan juga terkenal di sekolah mereka.

Arjuna juga mengikuti pertandingan ini. Dia dan Lion mengikutinya. Sementara Iro dan Ricky, tidak ikut. Mereka sudah tau dan bisa menebak kalau Arjuna pasti akan menang. Mereka bertiga adalah sahabat Arjuna.