Chapter 14

7.4K 652 16
                                    

"Kita akan jalan-jalan."

Belum sempat Mi Young bertanya kemana mereka akan pergi, Hyun Shik, asisten pribadi Choi Siwon tengah menunggu mereka di atas kuda hitam-namun warnanya tak sehitam dan tak sebesar milik Siwon.

"Saya akan menemani anda, Tuan Yamato."

Siwon hanya mengangguk dan menjalankan kudanya keluar dari kediamannya, diikuti oleh Hyun Shik di belakangnya. Keberadaan Hyun Shik adalah bertujuan untuk melindungi Siwon dari segala macam bahaya bila diingat beberapa minggu yang lalu Tuannya pernah tertembak.

Sepanjang mereka berjalan, tak sedikit orang yang menoleh ke arah mereka, terutama karena hanya orang berada saja yang dapat menaiki kuda, ditambah lagi kedua pria itu mengenakan setelan jas yang menandakan bahwa mereka bukan berasal dari Joseon–saat itu orang luar negeri sangat menarik perhatian masyarakat Joseon.

Sedangkan Mi Young, sedari tadi ia hanya bisa mencoba untuk mengatur detak jantungnya yang berdetak dengan liar, seakan-akan ia takut bila pria itu dapat mendengar suara degupan jantungnya.

Ia tak tahan setiap kulit mereka bersentuhan, terutama posisinya saat ini terlihat seperti pria itu yang memeluknya dari belakang. Ketika matanya mencoba untuk melirik ke arah pria itu, Siwon hanya menatap ke depan, fokus ke dalam.

"Ki-kita akan kemana, Daegam?"

"Aku tahu kau pasti bosan di rumah, karena itu aku akan mengajakmu jalan-jalan."

"Kemana?"

Mi Young menoleh kecil dan sayangnya pria itu hanya diam terus menatap ke depan, seakan tak ingin menjawab pertanyaannya. Kuda terus berjalan melewati rumah demi rumah, dan akhirnya mereka berhenti di sebuah pasar dengan berbagai macam wahana dan pertunjukan.

Mi Young tersenyum lebar, mendapati segerombolan anak-anak kecil yang tengah berlari-lari mengejar satu sama lain. Ada juga keluarga yang datang dan tertawa menonton sebuah pertunjukkan drama singkat boneka tangan.

Siwon tiba-tiba turun dari kuda dan membisikkan sesuatu ke arah Hyun Shik. Hyun Shik mengernyit, namun begitu melihat tatapan memperingatkan dari Siwon, Hyun Shik hanya menunduk di atas kudanya, lalu kuda itu berbalik meninggalkan mereka berdua.

"Kemana dia akan pergi?" tanya Mi Young begitu menoleh ke belakang mendapati kuda hitam itu yang menjauh menuju kerumunan orang-orang.

Siwon berjalan kembali ke kudanya, "Hyun Shik akan pulang." katanya, lalu menurunkan badan mungil Mi Young dengan mudahnya, membuat Mi Young merona merah.

Pria itu menggenggam tangannya dan membawanya menuju kerumunan pasar. Genggamannya lembut dan tak menuntut. Ia dibawa berjalan-jalan ke segala penjuru pasar. Langkah mereka terhenti pada sebuah pertunjukkan drama boneka yang sebentar lagi akan dimulai.

"Apa kau tertarik?" tanya Siwon begitu melihat mata Mi Young yang berbinar melihat sebuah boneka yang tergeletak di panggung sandiwara.

Mi Young tersenyum lebar, "Aku belum pernah menonton yang seperti ini sebelumnya."

Siwon tiba-tiba saja sudah menghelanya masuk dan duduk di tengah-tengah para kerumunan orang-orang yang ingin menyaksikan pertunjukan sebelum pria itu membayarnya.

Mi Young melirik Siwon yang tak menampakkan ekspresi apa pun. Mi Young bahkan bertanya-tanya bagaimana pria itu dapat tak menampakkan ekspresi apa pun.

"Harap semuanya tenang dan segera duduk! Pertunjukkan akan segera di mulai!"

Seorang pria setengah baya berteriak di depan panggung boneka, kemudian para penonton yang datang segera duduk di tempat mereka masing-masing. Hingga suasana di sana tenang, tiba-tiba dua buah boneka tangan muncul di atas panggung, membuat para penonton bertepuk tangan. Tak terkecuali Mi Young yang tersenyum lebar menyaksikan tiap dialog boneka tangan yang berjalan kesana kemari.

The Joseon Princess✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang