Let Love Bleed Red (Greyson Chance Love Story)

it is not the right time for you to know everything

--------

Greyson POV

“dad!!! Akhirnya kau pulang juga”

kataku seraya berlari mendekati pria paruh baya berambut putih yang sedang berdiri di ruang tamu , dia merentangkan tanganya tanda ia ingin memeluku , okay ini memang seperti anak kecil tapi aku sangat menyukai ini . karena aku tak lagi bisa memeluk pelukan seorang ibu lagi.

ibuku sudah meninggal semenjak aku berusia masih sangat muda untuk ditinggal pergi selama lamanya . di rumah yang lumayan cukup besar seperti ini aku hanya tinggal berdua . ibuku lisa chance meninggal karena suatu kejadian yang sampai sekarang aku masih tak mengerti kejadian apakah itu , dad mengakatakan bahwa ibuku meninggal karena dibunuh oleh suami dari teman ibuku sendiri , ah sudahlah aku tak ingin mengingatnya lagi , itu hanya akan membuatku kembali merasakan sakit karena aku tak bisa bertemu dengannya lagi untuk selamanya .

“hi greyson , bagaimana keadaanmu selama 2 hari aku tinggal?” kata pria paruh baya itu .

“not bad yet noy good enough” aku membalasnya dengan kata yang datar karena aku tak suka yang namanya ditinggal meskipun hanya beberapa hari .

“anyway , dimana cleo bodyguard baru mu?”

“bagaimana kau tau tentang bodyguard baruku? Lalu darimana kau tau namanya? Apa kau yang menyuruh Mrs. Bernadette untuk menyewanya?”

“exactly , aku dan dia memang sengaja menyewanya untuk menjagamu dari……” perkataan daddyku terputus dan dia sepertinya sedang mencari cari alasan untuk mengisi titik titik yang ia ucapkan tadi .

“dari apa dad?”

“uh no-nothing greyson , maksud daddy adalah untuk menjagamu dari hal hal yang akan mencelakaimu suatu saat nanti, sekarang ayo antarkan daddymu ini untuk bertemu bodyguard baru mu itu”

Aku menyipitkan mataku karena aku tau daddyku sedang berbohong “ugh , baiklah . kamarnya ada di atas , mungkin dia lagi beristirahat dikamarnya , tunggu disini saja aku akan memanggilnya dad”

Aku berlari kearah kamarnya yang bersebelahan dengan kamarku , she’s not a quiet person , kadang aku mendengar suara riuh seperti orang yang sedang membenahi sesuatu dan perkakasnya berjatuhan dilantai .

“cleo , apa kau di dalam sana? Cepat ke…” teriakanku terputus karena aku mendengar suara petikan gitar dan suara yang membuatku tak melanjutkan perkataanku tadi .

Is it naive to make plans that seem so far away

There’s a reason that I feel this way

You’re sleeping alone , I’m awake

When you dream of me tonight am I close to where you are?

Lay me down and tell me everything will be alright….

Thing will be alright..

Lirik yang aku dengar tadi membuatku tercengang , apa mungkin cleo? Dia menyanyikanya dengan sangat sempurna dengan petikan gitarnya , alunan yang sebenarnya bukan nada aslinya tapi dia menyanyikanya dengan baik dan tanpa cacat sedikitpun .

“oh hey greyson , what are you doing here?” kata cleo yang membuyarkan lamunanku , dia menutup kamarnya dengan cepat dan melontarkan senyum simpul padaku

“t-tidak , aku tidak melakukan apa apa disini , a-aku hanya ingin memberi tahumu bahwa ada seseorang yang ingin bertemu denganmu dan sekarang ia sedang menunggu dibawah”

Lidahku cukup kaku untuk berbicara padanya kali ini , oh ayolah jangan sampai aku terlihat tolol untuk saat ini .

“really? Siapa dia?” dia menengok ke lantai dasar memncoba mencari tahu siapa yang ingin bertemu denganya .

“mmm… cleo” aku mengalihkan topik pembicaraan .

“ya?”

“apa kau yang bernyanyi di dalam tadi?”

“uh i-iya . kau mendengarnya? Maafkan aku , aku tak bermaksud menganggumu dan aku tau….” Dia begitu manis saat merasa malu seperti sekarang , wajahnya begitu terlihat jelas saat dia kebingungan .

“Diamlah , kau tak menggangguku justru suaramu sangat bagus sekali menurutku . aku suka caramu bernyanyi” aku tertawa seraya mengacak acak ujung rambut hitam kecoklatanya itu , seandainya aku bisa melihatmu bernyanyi secara langsung , aku pasti akan mendengarkanya dengan baik dan bertepuk tangan sekeras mungkin untuk mengekspresikan betapa hebatnya permainan gitarmu dan lantunan suaramu yang penuh dengan ciri khas yang tak mudah untuk dilupakan .

“apa lagu yang kau nyanyikan tadi adalah let love bleed red dari sleeping with sirens?” sambungku .

“ya , bagaimana kau tau?”

“hey , kau kira aku tak tahu sleeping with sirens. nanti jika ada waktu aku ingin kau bernyanyi dan mengajariku bagaimana bermain gitar?”

“apa imbalanya?”

“kau selalu saja meminta imbalan , tapi baiklah akan aku beri imbalan tapi nanti. sekarang ayo turun kebawah , aku tak mau dia menunggu lama”

Dia mengangguk pelan , gadis itu memang benar benar penuh kejutan , selain dia memiliki kepribadian yang berbeda dari gadis 16 tahun pada umumnya , dia juga pandai dalam hal yang mungkin bahkan seorang pria tak mampu melakukanya . tapi dia juga penuh rahasia , aku bahkan mungkin mempunyai puluhan pertanyaan yang seharusnya aku tanyakan pada cleo sejak dari beberapa hari yang lalu sejak pertama kali aku mendengarnya . di umur yang masih 16 tahun dia sudah mempunyai pekerjaan sebagai bodyguard , mempunyai driving lisence , mempunyai hummer h3 dan agusta MV yang rata rata idaman para pria didunia . pertamanya aku memang tidak tau bahwa dia juga mempunyai agusta MV yang tak lain adalah salah satu motor sport yang masuk dalam 3 besar motor sport termahal dan hanya di produksi beberapa di seluruh dunia . aku mengetahuinya saat dia diam diam masuk kedalam garasi belakang dan masuk kedalam box mobil untuk mengecek sesuatu , aku kira dia ingin mengecek barangnya yang mungkin tertinggal tetapi setelah beberapa lama aku memperhatikanya ternyata dia sedang mengecek motor sportnya itu , ya tuhan bisakah kau memberikanku salah satu diantara hummer dan agusta MV milik cleopatra? Dia cukup membuatku iri hati karena ia mempunyai 2 benda yang aku idamkan selama ini .

Scott chance POV

Seorang gadis remaja datang mendekatiku dengan wajah yang penuh keraguan untuk mendekatiku , sudah lama aku tak bertemu denganya sejak aku kehilangan permpuan yang aku cintai , yang tak lain adalah istriku sendiri , dulu pada saat aku bertemu denganya terakhir kali , dia masih sangat muda dan aku tak habis pikir , seorang anak perempuan berumur 7 tahun sudah tak mempunyai orang tua lagi . dia menangis sejadi jadinya di pelukan kakak laki lakinya seraya memanggil manggil kedua orangtuanya, aku tak tega melihatnya , di satu sisi lain di dalam kejadian itu aku juga sedang bersedih karena kehilangan seseorang yang aku cintai .

Aku masih ingat betul bagaimana kejadian itu , hanya ada 1 tersangka yang sampai sekarang belum ditemukan dan masih berkeliaran untuk membalas dendam , mungkin saat ini tujuan selanjutnya adalah gadis itu , kakak lelakinya , aku dan anakku , greyson chance .

“cleopatra? Kau kah itu? Apa kabar? Sudah lama aku tak bertemu denganmu cleo , kau sudah terlihat sangat dewasa sekarang” aku tak percaya dia sudah menjelma menjadi gadis cantik yang berwibawa , dia bertransformasi menjadi sesosok yang berbeda dari yang lain . dia cantik seperti ibunya dan berwibawa seperti ayahnya .

“Mr. scott chance?” jawabnya dengan raut wajah yang kebingungan .

Ya , aku tahu bahwa mungkin di dalam hatinya dia masih mengingat kejadian mengerikan itu dan masih membenciku karena aku meninggalkanya karena aku sendiri juga masih merasakan sedih sepeninggal wanita yang aku cintai selama bertahun tahun .

“ba-baik Mr. chance” dia terlihat gugup

“panggil saja aku scott , kau tak perlu memanggilku Mr. Chance , kau juga bisa memanggilku uncle jika kau mau cleo” aku memegang bahu kanannya dengan harapan aku bisa membuatnya tak lagi gugup dihadapanku

Aku lihat dia mengangguk . kedua tanganya mengepal menjadi satu dan dia terus menghadap kebawah .

“oh iya cleo , selamat datang dirumah kami . semoga kau betah disini”