met his first love , again .

3.1K 112 0
                                    

Percaya tidak percaya aku harus percaya bahwa greyson baru saja mengatakan jika dia mencintaiku . apa aku harus mengatakan bahwa aku juga mencintainya? Moment ini memang tak cukup pas untuk mengatakan itu tapi kapan lagi?

“love you too paleskin , aku akan kembali secepatnya ke new york . for you”

Ia tersenyum dan melepaskan pelukanku , tak ada yang lebih membahagiakan daripada ini . senyuman yang tak akan aku hapus dari ingatanku .

Greyson POV

“love you too paleskin , aku akan kembali secepatnya ke new york . and it’s just for you”

aku sekarang percaya , percaya bahwa ia juga mempunyai perasaan yang sama seperti yang aku rasakan . bahagia bercampur sedih sedang bergejolak di pikiranku . sementara itu aku juga harus menunggu beberapa tahun lagi untuk bertemu denganya , life is so not fair to me .

“hans , take care of your little sister for me!” teriakku pada hans yang sudah duduk pada kap depan dan sedang memegang setir mobil .

“of course , greyson!”

Aku membukakan pintu mobil untuk cleo , ia duduk disamping hans . jika saja aku boleh jujur aku sangat iri akan hans . untung saja mereka hanya sebatas kakak dan adik , jika mereka saat ini adalah teman mungkin saja mereka sudah berpacaran karena mereka berdua mempunyai paras yang sama dan mempunyai kelebihan pada diri mereka masing masing .

Cleopatra dan johansson melambaikan tangan kepadaku dan ayahku , memang ini bukan yang terakhir kalinya aku bertemu dengan cleo , besok pagi aku akan mengantarnya kebandara dan kali ini aku akan bertekad untuk tak terlambat meskipun hanya setengah detik .

“good bye paman scott!” teriak cleo .

Melihat mobil itu berjalan keluar dari rumah ku bukan hal yang sangat baik bahkan bisa dibilang buruk , jika saja aku mempunyai kekuatan super , aku pasti akan menariknya kembali masuk ke halaman dan garasi depan rumah .

But what else can I do? Mobil itu suda tak nampak lagi wujudnya , mobil itu sudah melaju jauh dari rumah ini . dan sekarang aku mulai merasakan kosong lagi , perasaan kosong yang tak seharusnya aku rasakan . ini sudah jam 7 sore dan aku masih belum mengantuk sama sekali , kurasa ini saatnya untuk kembali ke kamar dan mengecek keadaan gitar pemberian cleo .

Cleopatra POV

Rentetan rumah mewah , toko toko unik , restoran , rumah bergaya vintage , café café , butik , dan trotoar yang tertata rapi , mungkin ini tidak hanya ada di new york tapi hanya disinilah aku menemukan kenangan kenangan yang tak mungkin bisa kulupakan , two little red hens , central park , new york times square , collichio and sons dan masih banyak lagi .

“apa yang sedang kau lihat?” suara hans membuyarkan lamunanku yang sedari tadi melihat kearah luar jendela mobil dengan kaca hitam yang sengaja aku buka .

“tidak ada , aku hanya melihat rentetan bangunan yang ada disana , sedikit lelah juga karena bolak balik dari new york ke washington DC lalu ke new york lagi”

“kau baru saja ke washington tapi sudah merasa lelah , bagaimana nanti kalau kita sudah terbang ke turki? Turki cukup jauh , letaknya diperbatasan eropa dengan asia”

“benarkah?”

“ummm hmmm” hans mengangguk kecil .

“ngomong ngomong kau sudah sedekat apa dengan greyson?”

Pertanyaan yang aneh , menjebak dan sedikit mengganggu ketenanganku merasakan angin sore jalanan new york yang berhembus dari jendela mobil .

“hanya sebatas client dengan bodyguard”

Let Love Bleed Red (Greyson Chance Love Story)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang