Let Love Bleed Red (Greyson Chance Love Story)

illness

Belum sempat cleo melanjutkan perkataanya yang belum selesai , semua masa yang berada di depanya melemparinya dengan benda benda yang berada di sekitar mereka bahkan batu dan tanah keras se kepalan tangan yang sedang mereka pijak saat ini .

lokal police department dan polisi CIA yang dikerahkan saat itupun mengambil kuda kuda untuk menembak mereka yang melempari cleo dengan benda keras.

mereka mulai menarik pelatuk senapan laras panjang yang mereka bawa saat itu untuk menjaga keamanan cleo pada saat cleo berbicara .

“jangan tembak mereka!” teriak cleo menghentikan kuda kuda tembakan yang akan diluncurkan oleh turkey police dan juga polisi CIA saat ini .

Mereka yang tadinya hendak menembak para pemberontak itupun kembali menaruh senjata mereka pada posisi sebelum mereka marik pelatuk senapan mereka .

“saya sudah berusaha sebisa mungkin agar konflik ini cepat selesai karena kalian juga tahu bahwa saya juga termasuk salah satu dari kalian , saya dan saudara laki laki saya juga merupakan orang yang lahir di negara ini, di kota ini. tapi yang seperti kalian tahu saya tidak bisa berbuat apa apa karena saya hanyalah seorang juru bicara CIA ankara dan tidak ada hak untuk mengambil keputusan meskipun sebenarnya saya ingin melakukan itu untuk kedamaian negara tempat lahir saya”

Saat itu juga semua masa pemberontak diam karena mereka baru saja tau bahwa cleo dan hans juga merukan salah satu dari mereka , mereka orang turki namun tak mempunyai kesempatan untuk membela negara mereka sendiri karena semua keputusan ada di tangan presiden obama selaku pimpinan kementrian pertahanan selain mentri pertahanan itu sendiri  .

“jika saja saya adalah chief utama CIA ataupun seorang presiden , saya akan menarik semua CIA dan semua pasukan amerika dari turki dan suriah agar kalian bisa mengatur negara kalian sendiri. kalian berhak untuk mengatur negara yang telah kalian bangun tanpa harus ada campur tangan negara adidaya manapun termasuk amerika tapi saya mohon dengan sangat kalian harus bisa menerima keputusan dari kami karena...”

Saat itu juga sebuah timah panas menembus paha kiri cleo hingga cleo tersungkur di depan para pemberontak , ia tertembak oleh sebuah peluru yang tidak diketahui arahnya darimana. sebagian pemberontak ada yang bersorak sorai dan ada juga memaksa masuk mendekati cleo yang sedang tersungkur memegangi paha kirinya yang terluka dan mengalir darah merah segar hingga menutupi sebagian kaki kirinya , membasahi boots hitam yang sekarang cleo pakai . sebagian dari mereka ingin membantu cleo karena. mereka baru mengetahui bahwa cleo adalah orang turki dan cleo juga sudah berusaha untuk membantu mereka keluar dari konflik yang berkepanjangan ini .

Cleo meringis kesakitan karena tubuhnya lagi lagi merasakan panas ujung timah untuk yang kesekian kalinya , ia tetap berusaha berdiri meskipun kepalanya masih tertuduk menatap marmer hitam dari gedung CIA ankara , ia menahan buliran air mata yang ingin keluar dari sumbernya karena ia tak ingin terlihat lemah di mata masyarakatnya , gigi cleo menggigit rentetan gigi gigi lainya karena sangking sakitnya tembusan timah panas yang menembus paha kiri cleo .

2 CIA yang berdiri di belakang cleopun mencoba untuk membantu cleo berdiri dan menanyakan apa ia baik baik saja , mereka meminta cleo untuk segera kembali ke dalam gedung untuk mendapatkan pertolongan medis agar nyawanya bisa terselamatkan . tapi cleo menolaknya , ia bersikukuh untuk tetap melanjutkan pembicaraanya pada massa yang sejak pagi sudah menunggunya .

“I’m okay”

“tapi anda sedang terluka , sebaiknya anda kembali ke dalam gedung”

“I say, I’m okay!” bentak cleo pada kedua orang yang bertugas untuk menjaganya itu .

Cleo kembali berdiri dengan susah payah , ia berdiri dengan posisi yang tak setegak tadi . ia berdiri dengan kaki kanan yang menumpu seluruh badanya karena kaki kirinya sudah lemas karena tertembus peluru , tanganya masih memegangi luka lubang yang ada di paha kirinya.