*******************************
Author POV
“cleo , besok kau tak kemana mana kan?” kata greyson disela sela ia mebalik balik halaman sebuah buku lagu beserta not nadanya yang terdapat dibagian atas grand pianonya yang terletak di sudut kamar .
“memangnya kalau aku besok kemana mana kau mau apa?” sahut cleo yang juga sedang duduk bersila di atas kasur kamar greyson , ia memangku gitar yamahanya dan mengutak atik 6 senar yang terdapat di gitarnya tersebut .
Malam ini greyson memang menyuruh cleo untuk ke kamarnya , tadinya ia hanya meminta cleo untuk mengajarinya tentang pelajaran biologi , greyson dari dulu memang tak menyukai biologi karena ia tak mampu untuk menghafal semua nama nama latin dari tumbuhan dan hewan jadi dia menyuruh cleo untuk mengajarinya bagaimana menghafal semua nama latin dari tumbuhan dan hewan , sebenarnya greyson tau kalau cleo bukan ahli pada bidang biologi namun cleo hanya ahli pada bidang matematika , sosial dan hukum saja .
“tanggal 8 juli besok , sekolahku akan mengadakan sebuah acara musik yang sebagian besar diisi oleh murid murid disana , yaa meskipun aku hanya menyanyikan 1 lagu disana tapi seengaknya kau harus melihatku bermain piano” balas greyson
“tanpa melihatmu bermain piano saja aku sudah tau kalau kau memang hebat dalam bermain piano , jadi aku tak perlu melihatmu , cukup menunggumu didalam mobil saja”
“apa kau yakin tak mau melihat client mu yang paling keren ini?”
“kau terlalu percaya diri paleskin! Yasudahlah , jadi besok aku harus masuk kesolahmu?”
“kau harus masuk kesekolahku , masuk ke aula lalu duduk manis disana selama 2 jam saja”
“lalu kalau nanti ada yang bertanya aku siapa aku harus menjawab apa? Lalu kalau ada yang mengenaliku juga aku harus gimana? bagaimana kalau aku bertemu laura? aku harus bagimana?”
“jangan bodoh cleo! Akui saja kalau kau memang seorang cleopatra , lalu bersikaplah kalau kau pacar baruku di hadapaan laura , isn’t it easy young lady?”
“kau gila ya? aku bis amati ditelan olehnya!”
“sudahlah menurut saja lah”
“kalau aku tak mau?”
“oh kau menantangku?”
“meskipun aku menantang aku tak akan takut kepadamu”
Greyson menutup grand pianonya lalu berlari mengunci pintu kamarnya dan menghalangi cleo untuk keluar dari kamarnya . cleo yang berada tepat di depan greyson yang membelakangi pintupun hanya memasang wajah kesal karena greyson mengunci kamarnya .
“hey , kenapa kau mengunci kamarmu?” kata cleo dengan sedikit kesal sembari menenteng gitar yang ia bawa ke kamar greyson .
“tak akan aku biarkan kau keluar dari sini sampai kau mau melihatku besok”
“buka pintu kamarnya paleskin!kalau tidak aku akan……”
“akan apa turkish?”
“tak akan mau melihatmu besok di acara sekolahmu”
“nah , itulah yang harusnya kau katakan sejak tadi . sekarang keluarlah , tidur yang nyenyak”
“tadi melarangku , sekarang mengusir . dasar aneh”
“aku menyuruhmu keluar karena aku mau ganti baju , kau mau melihatku shirtless?”
“that’s a big no!”
“kalau mau juga tak apa”
“apa katamu? Ah lupakan sajalah , aku mau tidur sekarang . bye paleskin!”
“hey , apa kau lupa sesuatu?” kata greyson dengan menyentuhkan ujung jari telunjuknya di pipi kanan ya seraya sedikit bungkuk lalu memajukan kepalanya .
“tidak , aku tidak mau” cleo berlari dan sesekali menjulurkan lidahnya
Malam ini seperti malam malam sebelumnya yang selalu cleo dan greyson isi dengan pertengkaran kecil , saling usil , dan terkadang mereka hanyut dalam obrolan . seakan akan mereka tak menyadari tentang status mereka masing masing , status cleo yang bukan lain adalah bodyguard greyson dan greyson adalah client cleo .
----------------
“godness! Ini sudah hampir jam 8 dan aku masih belum tau baju apa yang akan aku pakai nanti” gumam cleo yang masih membuka lebar lemarinya dan mencari cari baju yang layak untuk di pakai ke sekolah greyson nanti , bagaimana tidak bingung? Di lemari cleo hanya dipenuhi dengan jeans , blazer , leather , shirt , varsity dan crop tee . bahkan semua itu hanya didominasi dengan warna hitam , abu abu , dark brown dan putih .
“hey kau sedang apa? Ayo berangkat cleo!” kata greyson yang tiba tiba muncul dari pintu kamar cleo .
“I’m looking for the right clothes greys , wait for a minute”
Greyson tiba tiba menghilang sesaat setelah cleo mengatakan bahwa dirinya masih mencari baju yang tepat untuk dipakai nanti .
“pakai ini saja” greyson muncul lagi dengan membawakan belted top peplum berwarna hitam .
“apa kau serius aku akan memakai baju ini? lalu ini baju milik siapa?” cleo menerima baju itu seraya melihatnya tak percaya karena sebelumnya ia tak pernah memakai peplum , ia takut tak cukup pantas atau bahkan jelek untuk memakai baju peplum yang terkenal akan gaya classy-nya .
“ini milik mamaku yang aku simpan di lemari dari beberapa tahun lalu , still looking good right? Pakailah , kau akan terlihat cantik memakainya , beauty as my mom meskipun aku tak pernah melihatnya memakai baju ini , aku akan melihatnya sekarang” greyson berbicara sambil memegang kedua bahu cleo dan menatapnya dalam karena ia ingin melihat sesosok ibunya di dalam diri cleo setelah cleo memakai peplum itu .
“tunggu sebentar , aku akan mencobanya” cleo menutup lemarinya lalu berjalan menuju kamar mandi yang ada di kamar tidurnya .
Greyson yang menunggunya pun sedikit gemetaran karena ia berharap cleo bisa mengembalikan ingatanya tentang ibunya .
Beberapa saat kemudian cleo keluar dengan tampilan yang sungguh berbeda dari penampilan keseharianya , ia memakai black belted top peplum dibalut dengan white cropped blazer yang ia miliki , dan memakai black leather pants yang selalu ia pakai .
“wow!” greyson berdiri dari posisi duduknya dengan mulut yang membentuk huruf O melihat cleo yang baru saja keluar dari kamar mandi .
“apa aku cocok memakainya?” kata cleo sedikit canggung
“no , no , no you’re so beautiful sweetheart . yes you are! Awesome as always!” untuk melihat apakah itu benar benar cleo , greyson mulai mendekatinya . “kau terlihat sangat cantik cleo! And see I told ya , kau kembali mengingatkanku pada mamaku tapi itu bukan masalah , kau tetap cantik memakai ini”
“tapi kau tak akan memaksaku untuk memakai high heels ataupun wedges kan? Aku tak suka memakai barang seperti itu”
“tak apa , cukup memakai supra black white society mu itu sudah cukup” greyson mengelus elus rambut kepala cleo dengan penuh kekaguman yang membeludak di hatinya , ia tak akan tahan untuk berdiri 5 menit memandang paras cantik bodyguardnya itu , rambut brunette kemerahan nya yang terurai pun semakin menambah nilai plus dari seorang cleo . “kau bahkan tak memerlukan aksesoris apapun untuk menunjang penampilanmu cleo , andaikan saja aku bisa melihatmu seperti ini setiap harinya”
“a-ap-apa? Seperti ini? tiap hari?”
KAMU SEDANG MEMBACA
Let Love Bleed Red (Greyson Chance Love Story)
FanfictionSeorang gadis yang mempunyai kehidupan berbeda dimana dia harus mengambil alih beban dan konsekuensi besar dari kehidupan sebelumnya , kehidupan yang sebenarnya tak ingin ia jalani namun ia sadar akan pentingnya menjalani kehidupan seperti ini , keh...