it's time to come back!

2.9K 116 0
                                    

Cleopatra POV

Silau dengan blitz kamera yang sedari tadi mengganggu pandanganku , apalagi saat satu persatu dari mereka memanggilku untuk menoleh kearahnya dan tersenyum .

Akupun memutuskan untuk kembali ke tempat dudukku dan menunggu beberapa menit untuk bisa keluar dari east room gedung putih ini , tak menghiraukan bunyi blitz kamera yang tetap berbunyi meskipun aku sudah berjalan menuju tempat dudukku tadi , disebelah greyson .

Mengingat greyson , aku jadi sangat excited untuk membicarakanya ataupun sekedar memikirkan tentangnya . bukan pertama kalinya aku melihatnya memakai jas hitam seperti ini , sangatlah tampan jika dilihat dari jarak dekat maupun dari jarak jauh sekalipun . apalagi jika memutar ulang suaranya saat ia memanggilku sweetheart kalau saja aku bisa menghilangkan rasa gengsiku , aku akan dengan senang hati untuk memanggilnya sweetheart juga , atau bahkan memanggilnya babe sekalipun .

Tak tahu dengan apa yang ada dipikiranku sekarang tapi yang pasti aku sudah mulai menaruh hati padanya , meskipun hanya sekedar suka akan sifat jahil dan cueknya yang selalu saja ia lakukan padaku . tapi aku juga sangat tak mengerti lagi saat menyadari bahwa perasaanku sedikit demi sedikit growing up setiap harinya.

tak berharap lebih denganya memang salah satu cara untuk menahan perasan yang sedang aku alami disaat saat seperti ini karena aku tahu aku akan meninggalkanya dalam beberapa hari ini , mungkin aku denganya akan terpisah lagi untuk beberapa tahun kedepan .

aku harap dia tak mempunyai perasaan yang sama denganku , aku sangat takut untuk membuatnya sakit hati karena ini semua , aku takut ia tak akan rela untuk melepasku pergi selama bertahun tahun lamanya bahkan akupun juga pasti tak akan kuat untuk tak melihat wajahnya dalam sehari saja .

“aku bosan disini , boleh aku keluar?” kataku pada hans yang saat itu sedang sibuk merapikan jasnya .

“kau bosan? baiklah ayo keluar , lagipula acaranya sudah selesai” sahutnya

“dimana yang lain?”

“mereka sudah menuju ke mobil”

“greyson?”

“dia juga sudah berada di mobil karena terlalu menunggumu disini”

“oh begitu ya”

“ayo sini kubantu untuk berdiri”

“tidak usah hans , aku bisa berjalan sendiri”

“apa kau yakin?”

“sudahlah , tak apa”

Aku dan hans berjalan menyusuri ruangan demi ruangan di white house untuk menuju ke gerbang utama dan menuju mobil , ruangan yang sangat mewah dengan interior menakjubkan menambah kagum pada setiap orang yang mengunjungi white house ini . banyak foto pendahulu obama terpampang di setiap sudut ruangan , mantan mantan presiden amerika serikat sebelum obama .

Dengan sangat hati hati aku berjalan dengan alas kaki yang menurutku sanagt menyakitkan jika dipakai , andai saja aku boleh melepasnya sekarang , aku akan melepasnya dan membuangnya tapi sayang sekali jika dibuang , high heels ini hans yang membelikanya untukku . jika aku buang ia pasti akan sangat marah padaku .

“hans , setelah ini kita kemana?”

“kita langsung pulang ke new york cleo , lalu kita akan berkemas kemas , kita hanya mempunyai waktu sampai besok untuk berkemas kemas dan mengucapkan selamat tinggal pada amerika”

“kupikir kita akan berangkat 2 hari lagi”

“aku memajukan jadwalnya karena aku belum mendaftarkanmu untuk kuliah disana , tapi kalau urusan tempat tinggal kita masih bisa menempati rumah lama orangtua kita dulu”

“benarkah? Aku tak sabar untuk menempatinya , dulu kata mom rumahnya sangat nyaman dan terletak dipusat kota”

“memang sangat nyaman , aku sudah pernah mengunjunginya”

“kau sudah mengunjunginya? Kapan? Kenapa kau tak mengajakku?”

“oh adikku tersayang, tenanglah aku mengunjunginya sebelum aku terbang ke new york , aku disana hanya mengecek keadaan rumah saja selain itu aku juga membeli perlengkapan rumah baru menggantikan barang yang sudah usang”

“ah sama saja , kau curang old guy”

“terserah apa katamu yang terpenting adalah aku sudah pernah mengunjunginya dan kau belum” hans menjulurkan lidahnya padaku .

“kau menyebalkan”

“memang, biar saja aku menyebalkan nanti kalau kau sudah melihat rumahnya kau pasti akan bilang kau tak lagi menganggapku menyebalkan , karena disana aku sudah menyiapkan sebuah kejutan untuk adikku yang sangat manja ini”

“really? aku semakin tak sabar untuk melihat rumah itu kau tahu?”

“everything for my lil sister”

Aku melihat Mobil BMW X5 yang sudah terparkir di depan gerbang utama white house , ya tuhan serasa berat untuk meninggalkan orang orang itu dan semua kenangan yang ada di amerika ini termasuk di new york , aku dibesarkan di tanah adidaya ini tapi besok aku akan meninggalkan tanah kelahiranku untuk waktu yang sangat lama .

Mungkin memang benar jika aku akan meninggalkan benua ini untuk menuntaskan kuliahku dan menjalani beberapa tugas disana tapi aku akan kembali ke amerika ini untuk mengabdi dan memberikan semua hal yang aku pelajari selama ini untuk kemajuan amerika .

Aku masuk kedalam mobil dan tak ingin mengucapkan kata sedikitpun pada greyson , aku takut . aku sangat takut untuk mengatakan padanya bahwa besok aku akan meninggalkan amerika . dari pennsylvania avenue hingga ke bandara internasional stewart pun aku tak ingin berbicara padanya meskipun ia sudah beberapa kali mencoba bertanya sesuatu padaku dan aku tau pertanyaan pertanyaan itu akan mengarah pada “kau masih akan tetap tinggal di new york kan?”

Bagaimana aku bisa mengucapkan selama tinggal kepadanya? Aku masih memikirkan siapa yang akan mengantar dan menjemputnya kesekolah , siapa yang akan mengajarinya pelajaran biologi padanya , siapa yang akan mengajari nya bermain gitar , sungguh perasaan ini berlebihan menurutku . lihatlah, Greyson sudah menjadi remaja yang bisa melakukan hal apapun dengan dirinya sendiri tapi kenapa aku masih memikirkan siapa yang akan mengantar dan menjemputnya kesekolah.

Setelah pesawat pribdi FBI mendarat di stewart international airport akupun segera menuju ke rumah greyson bersama hans begitu juga dengan tante bernadette dan greyson sendiri .

“welcome home cleo! Sudah lebih dari seminggu kau tak ada dirumah ini”

---------------------- 

happy eid mubarrak ya buat kalian semua yang ngerayainya ^^

BMW X5 neeehh gambarnyaaa

Let Love Bleed Red (Greyson Chance Love Story)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang