Penuh dengan rasa penasaran, orang itu malah duduk di jendela dengan gaya yang sangat keren tapi menurut ku itu biasa saja. Sebenarnya aku tidak ingin memberitahu rencana ini tapi aku terpaksa, soalnya kalau kami bertarung dalam keadaan seperti ini Vampire Hunter pasti datang.
Aku kemudian duduk dan mulai memberitahu tentang rencana yang ingin aku lakukan.
"Kau tahu, aku memiliki kemampuan menyamar" ujar ku
"Terus?" Tanya orang itu Heran
"Dengan kemampuan itu aku telah menyamar menjadi manusia atau lebih tepatnya seorang anak SMA, jadi dengan itu aku bisa dekat dengan Vampire Hunter bernama Abi dan dia menyukai gadis bernama Shani jadi ketika dia sedang sibuk atau tidak bersama Shani aku akan menculik Shani dan memanggil Abi untuk menyelamatkannya kemudian aku dan 2 teman ku ini akan mengepung dan membunuhnya dan Darah dari Shani akan kami minum hahahaha" ujar ku.
"Hmmm aku cukup terkejut ketika kalian ingin menculik Shani dari Abi, well, jangan remehkan Abi, dia itu punya tekad yang tinggi untuk melindungi Shani meskipun mereka belum pacaran" ujar Orang itu.
"Meskipun begitu, kami akan tetap menculik Shani dan Abi akan mati, heh jangan remehkan kami juga" ujar ku.
"Begitu ya, biar ku beritahu kalian sesuatu, Shani adalah target empuk ku" ujar orang itu membuat kami bertiga terkejut.
Sialan, ternyata manusia setengah vampir seperti dia ingin menculik Shani juga, cihh kami tidak akan membiarkan itu terjadi, kami lah yang akan menculik Shani.
"Aku yakin sekali rencana kalian pasti gagal" ujar orang itu menyeringai.
"Cihhh tidak akan!" Seru ku.
"Baiklah, aku pergi dulu, memang vampir tidak pernah mengalah hahahah dasar lemah" ujar orang itu. Tiba tiba saja Sam berlari ke arah orang itu dan ingin memukulnya tetapi orang itu menghindari serangan Sam kemudian orang itu menendang kepala Sam sehingga Sam terlempar tapi tidak keluar.
"Arghhh" seru Sam kesakitan.
"Kak Sam!" Seru Buggy.
"Cihh, aku sudah muak terhadap sikap kalian tapi aku tidak akan membunuh kalian hari ini karena aku lagi malas membunuh, heh kalau kita bertemu lagi aku pasti akan membunuh kalian semua tanpa ampun, lihat saja" ujar orang itu kemudian menghilang.
Memang dia kuat, tidak kusangka tuan Calvin berani melawan orang seperti dia, cih kemampuannya saja lebih besar daripada kemampuan kami bertiga, semoga saja dia tidak ikut campur dengan rencana kami.
"Kau baik baik saja Sam?" Tanya ku.
"Iya aku baik baik saja, cihh dia sangat cepat aku saja tidak merasakan keberadaannya tadi" ujar Sam.
"Latih lagi kejelian mu Sam, aku yakin kita bisa mengalahkan orang itu tapi pertama kita harus membunuh Abi" ujar ku.
"Iya kau benar juga Bob" ujar Sam.
"Buggy, bawalah Sam ke markas Vampir, aku akan tetap diam di sini, jangan beritahu yang mulia Dennis kalau kita telah bertemu manusia setengah vampir" ujar ku.
"Siap kak" Ujar Buggy membawa Sam dan meninggalkan ku.
Fyuhh, aku harus tidur, gara gara kejadian tadi mood ku langsung hilang, lebih aku tenangkan dengan tidur saja, cihhh...
(Sudut Pandang Abiradama)
Anjir kok gue di panggil sama Shani ke taman, apakah ini pertanda dia menyukai ku? Duhh ready saja deh, toh gue belum tau juga apa yang akan terjadi.
Aku pun melihat Shani yang duduk di Gazeboh dengan memetik sebuah bunga yang ada di dekat gazeboh tsb, kemudian angin pun berhembus dan membuat keadaan sejuk sehingga aku melihat Shani sebagai malaikat ku.
![](https://img.wattpad.com/cover/66546553-288-k15324.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
The Vampire Hunter
FanficFANTASY / FANFICTION Para kaum manusia sedang dalam bahaya yang besar, kaum vampir sedang kehausan mencari darah manusia, tidak ada yang bisa menghentikan vampir ini kecuali Vampire Hunter. Cepat, Cerdas dan kuat itu lah Vampire Hunter, seorang ana...