Sebuah senyuman disunggingkan dibibir Yuki. Pagi ini dengan semangat ia berjalan masuk kedalam gerbang sekolah setelah menuruni taxi yang ia tumpangi. Pagi ini Stefan memang tidak mengantarnya sekolah karna hari ini ada jadwal Stefan untuk cek kesehatan terakhir oleh dokter pribadinya.
Yuki berjalan masuk kedalam ruang kelasnya, semangatnya memudar meliht Nina yang sedang duduk ditengah tengah semua sahabatnya dengan derai air mata.
" Kak Nina kenapa?" Tanya Yuki yang kini telah berdiri di hadapan Nina dan sahabat sahabatnya.
" Yuki, " Ucap Nina lirih seraya bangkit dari duduknya lalu memeluk Yuki erat.
Yuki kaget dan ia pun membalas pelukan Nina dan mengelus punggung Nina agar lebih tenang.
Nina menangis sesenggukan alam pelukan Yuki, ia nampak menumpahkan segala perasaan lukanya.
Yuki menatap sahabat sahabatnya yang masih duduk dibangkunya , ia mengernyitkan kening seakan menanyakan apa yang sebenarnya terjadi pada Nina, apa yang menyebabkan Nina menjadi seperti ini?
Surati, Mhelan, Navy, Nazwa, Chika, Raiskha, Veby, Winia, Anita, dan Bella saling memandang satu sama lain lalu mengangguk paham, Chika kemudian bangkit menghampiri Yuki yang masih membalas pelukan Nina.
" Nanti kita jelasin, tapi gak sekarang. lo ngertikan?" Bisik Chika pelan
Yuki mengangguk paham, lalu kembali fokus pada Nina yang masih terisak dalam pelukannya.
Bel tanda masuk tinggal beberapa menit lagi, Nina yang masih memeluk Yuki kini menyudahi isak tangisnya perlahan lalu melepaskan pelukannya dari Yuki.
" Makasih ya Yuki." Ucap Nina yang masih sesenggukan
" Iya Kak "
" Kakak ke kelas ya " Pamit Nina lanjut bicara dengan nada yang sama
" Aku anter ya Kak. " Usul Yuki menawarkan
Nina mengangguk memperbolehkan keduanya pun beranjak dari kelas Yuki dan pergi menuju kelas Nina setelah berpamitan pada Chika dan yang lainnya.
" Untung Bu Naila gak masuk. " Yuki yang baru saja datang dari kelas Nina lalu duduk dibangkunya disamping Chika
" Hem Chik " Yuki memanggil Chika yang sedang sibuk mengisi LKS nya.
" Hem ? "
" Ceritain sekarang."
" Oke " Chika sembari menutup buku LKS nya
" Kak Nina udah putus sama Kak Rizky." Ungkap Chika to the point
" Apa?"
" Ih jangan teriak teriak napa. "
" Kok bisa sih?"
" Lo inget gak sama kejadian istirahat kemaren?" Tanya Mhelan yang duduk dibelakangnya menyahut
Flashback on
Bel tanda istirahat berbunyi Yuki dan sahabatnya memutuskan untuk pergi ke kantin. Sampai dikantin mereka mendapati Rizky dan Nina yang srdang duduk berdua dimeja kantin merekapun langsung menghampiri
" Ada apa sih Kak ?" Tanya Yuki melihat Nina yang sedang tertawa kecil sedangkan Rizky malah memanyunkan bibirnya
" Ini nih Rizky dapet surat dari penggemarnya." Jawab Nina tanpa menghentikan tawanya
" Wah banyak yang ngefans juga ya sama Kak Rizky hahaha "
" Ah apaan sih kalian " Jawab Rizky sebal
" Aku itu bosen tau udah satu minggu dikirimin surat kaya gituan isinya tetep sama. Gak mikir apa kalo aku udah punya kamu." Gerutu Rizky sebal
KAMU SEDANG MEMBACA
Story Of Love
Teen FictionHanya menceritakan bagaimana perjuangan seorang lelaki mendapatkan hati gadis pujaannya. Gadis yang telah membuat ia merasakan bagaimana indahnya jatuh cinta pada pandangan pertama. Segala cara ia lakukan untuk mendapatkannya. Ia tidak perduli walau...
