Sepertinya hari ini adalah hari kiamat bagi anak anak Geng Ariel. Betapa tidak akhirnya mereka mendapat ganjaran yang setimpal setelah apa yang mereka perbuat pada Navy dan Nazwa. Masing masing dari mereka mendapatkan sepucuk surat untuk diberikan kepada orangtua masing masing ya sejenis surat panggilan karna kenakalan yang mereka lakukan.
Bukan hanya itu sepulang sekolah mereka harus membersihkan gudang sekolah sampai rapi dan mereka juga mendapatkan hukuman skors selama 1 minggu." Tapi Pak saya kan anak Kepala Sekolah masa mendapatkan hukuman seberat itu ? memangnya Bapak gak takut sama Papah saya? Papah saya bisa loh mecat Bapak gara gara ini semua. " Ancam Ariel dengan nada halus
" Silahkan saja kamu adukan ini semua kepada Kepala Sekolah saya sama sekali tidak takut. Asal kamu tahu kalau Ayah kamu memecat saya dia akan berurusan dengan Kevin yang bisa memecat Pak Kepsek kapanpun. " Jawab Pak Bambang datar
" Tapi... " Ariel berusaha ingin mengeles lagi
" Tapi apa lagi ? silahkan saja kamu pilih kamu bersedia untuk mendapatkan hukuman ini atau kamu dikeluarkan dari sekolah ini." Tegasnya
" Udah dong Riel inikan ide lo jadi terima aja daripada kita dikeluarin dari sekolah ini. " Bisik Angel yang memang berdiri dismping Ariel
" Jadi lo nyalahin gue?" Marah Ariel
" Bukan gitu tapi..." Angel mencoba menjelaskan
" Arrrggghh oke kalo itu mau Bapak saya terima hukuman ini. "
" Oke lalo gitu silahkan keluar dari ruangan saya secepatnya" Jawab Pak Bambang yang memang sudah muak pada Ariel dengan kesombongannya.
Ariel, Angel dan Bela pun keluar dari ruangan itu. Ekspresi marah dan kesal terpasang diwajah mereka" Arrrggghh semua ini gara gara cewek kampungan itu! Pake sok sokan jadi pahlawan kemaleman segala. Awas aja nanti gue bales!" Gerutu Ariel yang kini berjalan menuju kelasnya
" Iyabdia harus kita kasih pelajaran ." Sambung Bela dengan nada kesal
" Ya gue juga setuju ." Timpal Angel
****
Tak terasa bel tanda pulang telah berbunyi. Yuki, Chika, Mhelan dan Raiskha sekarang sudah berada dikantin sekolah disusul oleh Winia dan Veby yang berbeda kelas dengan mereka juga Surati dan Anita yang tak satu kelas juga.
Karna Kenneth dan yang lainnya belum juga datang merekapun duduk duduk dibangku yang telah disediakan dikanti sambil berbincang seputar kejadian istirahat tadi
" Hebat banget lo punya ide dari mana lo sampe kepikiran buat masang cctv dikelas 11A?" Anita nampak antusias
" Hehe itu semua bukan ide gue kali. Bokap Nyokap gue nyuruh Kak Kevin buat masang cctv sama tukang elektroniknya beberapa hari sebelum masuk sekolah. Katanya sih biar pengamanannya makin ketat. " Jawab Yuki santai
" Tapi kenapa cuman dikelas 11A doang ?" Tanya Cjika heran
" Lo bohong ya? bilang aja Ki lo masang kamera cctv itu cuma buat ngintipin Kak Stefan hihi " Goda Veby
" Iyah tuh jangan jangan lo itu sebenernya naksir sama Kak Stefan hayoh ngaku!!" Timpal Winia
" Ih kalian berdua apa apaan sih?" Tanya Yuki tak terima
" Lagian ya siapa bilang kamera cctv itu cuma dipasang dikelasnya Kak Kevin doang. Lo lo pada harus tau ya seluruh bagian sekolah ini juga dipasangin cctv termasuk kantin ini. "
" Apa ? Semua ?"
" Yaiyalah ." Jawab Yuki santai
" Kelas kita juga?" Tanya Raiskha
Yuki mengangguk tanda mengiyakan
KAMU SEDANG MEMBACA
Story Of Love
Teen FictionHanya menceritakan bagaimana perjuangan seorang lelaki mendapatkan hati gadis pujaannya. Gadis yang telah membuat ia merasakan bagaimana indahnya jatuh cinta pada pandangan pertama. Segala cara ia lakukan untuk mendapatkannya. Ia tidak perduli walau...