Pagi ini Angela terlihat rapi dan mulai berjalan untuk kearah meja makan untuk sarapan.
"Pagi mom , dad" ucap Angela.
"Pagi sayang, kau mau kemana pagi-pagi seperti ini sudah rapi?" Tanya Ibu Angela.
"Ehm aku ingin bertemu Diana mom, " ucap Angela.
"Oh okay, oh iya tadi Ferdinand menelpon, dia menanyaimu An. Dia bilang dia menelponmu tapi tidak diangkat, kata Jeselyn hampir saja ia menangis karena kau tidak kunjung mengangkat telponnya, untung Justin langsung dengan cepat mengajaknya jalan-jalan, jika tidak kau tau kan kalau dia sudah menangis akan berapa lama. Jadi lebih sempatkan untuk menelpon Ferdinand ya sayang." Ucap Ibu Angela panjang lebar.
"Oh ya, aku semalam langsung tidur makanya tidak melihat ponselku. Yasudah aku keatas dulu ya" ucapnya lalu langsung beranjak dari kursinya memasuki kamarnya.
***
"Hallo, Angela? Apakah benal Angela? Kemana saja sih? Aku dali kemalin menelponmu." Ucap Ferdinand dengan suaranya yang cempreng serta cadel.
"Maafkan Angela ya, nanti Angela kesana deh, nanti sore." Ucap Angela.
"Benal ya? Awas kamu belbohong, aku akan melapolkan ke daddy" ucap Ferdinand membuat Angela tertawa.
"Hahah, baiklah sayang, sampai berjumpa nanti. Bye" ucap Angela lalu sambungan telepon mati.
Setelah menelpon Ferdinand, Angela mulai melihat jam tangannya. Sudah jam 1 siang, dia terlambat, Diana pasti akan mengomel padanya.
Dengan cepat ia mengambil tas dan kunci mobilnya lalu mulai keluar rumah dan memasuki mobilnya. Dilajukan mobilnya kerumah Diana.
***
"Angela, kau darimana saja, kita janjian jam 12 kau tau." Ucap Diana sambil mengomel.
"Maaf, tadi aku bangun kesiangan dan ada beberapa masalah. Yasudah yang penting aku sudah datang, ada apa kau mencariku Di?" Ucap Angela.
"Ini" ucap Diana sambil memberikan secarik kertas berisi undangan.
Angela pun membuka kertas tersebut lalu membacanya.
Diana Melvia Birthday Party
August 27th, 2016
On 19.00 WIB
At Ritz Carlton, Jakarta.
For: Angela Robinson
"Oh iya, besok kau ulang tahun, aku lupa Di, maafkan aku, haha, aku akan datang tenang saja" ucap Angela.
"Kau tega melupakan ulang tahunku, jahat" ucap Diana.
"Dan memang kau harus datang, awas saja jika kau tidak datang, aku tidak akan mau berteman denganmu lagi." Ancam Diana membuat Angela tertawa.
"Baiklah, nona besar, aku akan datang. Apa yang tidak buatmu, nyawapun akan kuberikan" ucap Angela bergurau.
"Tidak usah lebay Angela, kau membuatku ingin muntah." Ucap Diana.
"Oh iya, aku juga mengundang Sean, Stevano, Dimas, Dylan dan Jul..." ucapan Diana terhenti, ia mengumpat dalam hati karena keceplosan menyebut nama Julian.
"Ohya? Kau tidak mengundang Brandon?" Tanya Angela mencoba mengalihkan pembicaraan.
"Ehm, undang dong, dia kan my boyfriend." Ucap Diana masih merasa tidak enak.
KAMU SEDANG MEMBACA
My Cold Boyfriend
Teen Fiction'Dingin' itu kata yang cocok untuk menafsirkan seorang Julian George. Tapi siapa sangka laki-laki dingin ini bisa menyatakan cintanya pada seorang Angela Robinson. Gadis ceria, sedikit jahil mungkin. Namun akankah Angela dapat mengubah seorang Juli...
