AUTHOR POV
Terlihat Angela, Diana dan Sean sedang duduk dikantin bersama. Mereka sedang membicarakan sesuatu.
"An, sepertinya untuk kerja kelompok kita lebih baik dirumahku saja. Orangtuaku sedang tidak ada dirumah, mereka pergi ke Jepang pagi tadi, kakakku kerja dan akan pulang sore atau malam nanti" ucap Angela panjang lebar.
"Benarkah? Yasudah, pulang sekolah saja kita kerjakan, bagaimana menurutmu Sean?" Ucap Diana dan bertanya pada Sean.
"Baiklah, aku juga sedang tidak sibuk" ucap Sean sambil menyeruput es jeruk pesanannya.
Kemudian mereka membicarakan hal-hal yang tak penting lainnya. Ralat, sebenarnya hanya Angela dan Diana, sedangkan Sean memainkan ponselnya sambil sedikit-sedikit mendengar pembicaraan mereka yang terkadang membuatnya hampir meledakkan tawanya.
"Konyol" ucap Sean pelan hampir tak terdengar sambil menahan tawanya ketika mendengar perlmbicaraan dua perempuan yang ada didepannya ini.
***
"Angela" panggil Julian pada Angela yang tidak sengaja bertemu, Julian sebenarnya memang sedang mencari Angela."Iya, ada apa Julian?" Ucap Angela.
"Darimana saja? Aku daritadi mencarimu dikelas, tapi kata Diana kamu pergi entah kemana." Ujar Julian menjelaskan.
"Oh, tadi aku ketoilet, tak sempat bilang dengan Diana, kenapa kamu mencariku Jul?" Ucap Angela sedikit penasaran.
"Hmm.. aku mau mengajakmu pergi jalan-jalan, nanti pulang sekolah mau pergi denganku?" Tanya Julian.
"Hmm.. maafkan aku Jul, pulang sekolah nanti aku ada kerja kelompok dirumahku." sesal Angela, sebenarnya ia ingin sekali pergi dengan Julian, tapi apa daya nya, ia sudah berjanji pada Ana dan Sean untuk mengerjakan tugas kelompok mereka hari ini.
"Hmm sebenarnya aku malas pulang kerumah, aku sendirian, sedikit kesepian mungkin" curhat Julian.
"Apakah aku boleh ikut kerumahmu Angel? Aku janji tidak akan membuat onar." Ucap Julian lagi sedikit memohon mungkin.
Angela sedikit berpikir, hmm. Julian kan pintar, mungkin ia sedikit bisa membantu kami pikirnya. Lagipula ia juga senang jika ada Julian.
"Baiklah, aku juga senang jika kamu mau ikut Jul hehehe" ucap Angela dibalas Julian dengan senyuman manis.
"Hmm.. aku mau kembali kekelas Jul, aku mau bilang ke Ana dan Sean kalau kamu ikut."
"Tunggu sebentar, apakah ada Sean juga?" Ucap Julian sedikit tidak suka.
"Iya, dia juga kelompokku Jul"
"Hah.. baiklah, ohiya, sepulang sekolah kamu ikut aku naik motor ya, biarkan Diana dan Sean berdua" ucap Julian
"Hmm. Baiklah" ucap Angela sambil tersenyum.
Merekapun berpisah ketika bel masuk berbunyi dan masuk kekelas masing-masing.***
JULIAN POVDaritadi aku mencari Angela, 'kemana sih dia?'tanyaku dalam hati, tadi aku kekelasnya tapi dia tidak ada dikelas, aku bertanya pada Diana sahabat Angela dia juga tidak tahu.
Aku pun memutuskan untuk kembali kekelas, tapi sewaktu ingin menaiki tangga aku melihat Angela baru keluar dari toilet wanita, kupanggil dia.
"Angela" panggilku, kulihat ia menoleh.
"Iya, ada apa Julian?" Tanya Angela terlihat ia sedikit terkejut melihatku, kemudian bertanya padaku.
"Darimana saja? Aku daritadi mencarimu dikelas, tapi kata Diana kamu pergi entah kemana." Ujarku sekaligus bertanya.
"Oh, tadi aku ketoilet, tak sempat bilang dengan Diana, kenapa kamu mencariku Jul?" Ucap Angela padaku.
"Hmm.. aku mau mengajakmu pergi jalan-jalan, nanti pulang sekolah mau pergi denganku?" Tanyaku, memang benar aku ingin mengajaknya pergi, aku juga sedang malas dirumah.
"Hmm.. maafkan aku Jul, pulang sekolah nanti aku ada kerja kelompok dirumahku." sesal Angela padaku, ahh aku sedikit kecewa.
"Hmm sebenarnya aku malas pulang kerumah, aku sendirian, sedikit kesepian mungkin" curhat ku.
"Apakah aku boleh ikut kerumahmu Angel? Aku janji tidak akan membuat onar." Ucapku, setidaknya aku bisa bersama Angela dan tidak pulang kerumah.
kulihat Angela sedikit berpikir, ahh semoga saja ia membolehkanku.
"Baiklah, aku juga senang jika kamu mau ikut Jul hehehe" ucap Angela padaku dan membuatku senang haha.
"Hmm.. aku mau kembali kekelas Jul, aku mau bilang ke Ana dan Sean kalau kamu ikut." Ucap Angela.
Apa? Sean ikut? Entah kenapa aku kesal sekali, dari kemarin sewaktu dikantin aku sudah kesal dengannya, ia selalu mengintil kemanapun Angela pergi, dan kemarin kulihat tatapan tak sukanya padaku, entahlah tapi kurasa ia menyukai Angela-ku.
"Tunggu sebentar, apakah ada Sean juga?" Ucapku sedikit tidak suka.
"Iya, dia juga kelompokku Jul" ucap Angela dan sepertinya memang lebih baik rencanaku untuk ikut Angela kerumahnya agar Sean itu tidak mendekati Angela.
"Hah.. baiklah, ohiya, sepulang sekolah kamu ikut aku naik motor ya, biarkan Diana dan Sean berdua" ucapku
"Hmm. Baiklah" ucap Angela sambil tersenyum padaku.
Awas saja jika curut itu berani mendekati Angela. Tak akan kubiarkan.
KAMU SEDANG MEMBACA
My Cold Boyfriend
Ficção Adolescente'Dingin' itu kata yang cocok untuk menafsirkan seorang Julian George. Tapi siapa sangka laki-laki dingin ini bisa menyatakan cintanya pada seorang Angela Robinson. Gadis ceria, sedikit jahil mungkin. Namun akankah Angela dapat mengubah seorang Juli...