Kpop Idol' Love story [END]

#57 Jimin - Seulgi

#57 Jimin - Seulgi
Orange Hair Mate
Kpop Idol’s Love Story
LeeHyunRa
Caramel Macchiato

“Kau mengganti warna rambutmu, sayang?” tanya sebuah suara disebrang telepon yang berhasil membuat mata Seulgi membelalak tak percaya.

“Kau melihatnya?”

“Tentu – aku punya ponsel sayang”

Mendengar jawaban kekasih yang kelewat bodoh – entah mengapa membuat seorang Kang Seulgi mengulum senyum senangnya.

“Bagaimana?”
“Bagaimana apanya?” tanyanya tak mengerti.

“Penampilan baru ku Jim”

Mendengar sang kekasih memanggil nama kesayangannya – Jim. Jimin pun tak mampu untuk tidak menyungginkan senyum mempesonanya.

“Kau tetap cantik sayang – seperti biasa. Dan tentunya Sexy”

“Yakk!! Berhentilah berpikir yang aneh-aneh Jim” semprot Seulgi saat sang kekasih – menurut Seulgi mulai berpikir yang iya iya.

“Siapa yang berpikir aneh-aneh? Tapi, rambut Orange itu bukankah milikku?” klaim Jimin yang berhasil membuat Seulgi bingung tak mengerti.

“Maksudmu milikmu?”

“Rambut  – aku juga pernah memakai warna itu sayang, Apa kau lupa?”

“Jika memikirkan ini – aku merasa bahwa kita memang berjodoh” lanjut Jimin penuh percaya diri.

“Hey – tuan Park. Bukankah Taehyung juga pernah memakai warna ini? itu berarti – aku juga berjodoh dengan Taehyung – begitukah?” goda Seulgi sengaja – sengaja menggoda sang kekasih yang super pencemburu ini.

“Yakkk!! Bagaimana bisa kau berjodoh dengan Taehyung? Itu tidak mungkin dan tak mungkin. Kau hanya milikku” ledak Jimin setelah mendengar ucapan sang gadis yang baginya sangat menyebalkan. Bagaimanapun seorang Park Seulgi adalah milik Park Jimin.

“Kau yang mengatakannya sayang – aku hanya menyimpulkan saja”

“Tapi kesimpulanmu itu salah”

“Hahaha maafkan aku Jim – kau tak marah bukan?”

“Menurutmu?”

“Haruskah aku meminta maaf?” tanya Seulgi ragu.

“Aku tak butuh maaf – aku butuh ciumanmu. Ciuman pengantar tidur” lirih Jimin berharap bahwa keinginannya ini akan terwujud. Walau kenyataannya tak mungkin. Mengingat saat ini mereka tengah terpisah jarak yang cukup nyata.

“Cium? Kau sungguh Byuntae Jim. Sudahlah – cepat tidur. Bukankah besok kau ada jadwal latihan? Selamat malam Jim” pamit Seulgi sebelum jarinya mulai menyentuh kata END CALL.

“Hey – tunggu. Selamat malam juga sayang. Semoga kita bertemu saat kita comeback”

“Kau juga akan comeback?” mendengar kata comeback – sontak, Seulgi pun mengurungkan jarinya untuk menekan kata pemutus panggilan itu.

“Yap. Kami akan comeback – tapi tanggalnya masih belum pasti” jelas Jimin pada sang kekasih.

“Benarkah? Wahhh~ sukses untuk comeback kalian”

“Kau juga. Sukses untuk comeback kalian. Sudahlah – cepat tidur. Kau juga butuh tidur sayang”

“Selamat malam uri baby..”

“Selamat malam juga Jim”

160905

END.