PART 18

3.1K 141 1
                                    

Dalam perjalanan ShIel, CaGni dan AlVia bertemu dijalan. Merekapun bersama-sama menyusul ify.
Ditengah perjalanan ShIel, CaGni dan AlVia menghentikan mobilnya karena melihat segerombolan orang dan ada RiFy disana. ShIel, CaGni dan AlVia melihat seseorang dengan body yang kurus menodongkan pistolnya kearah rio dan....

DOOORRRR

          “RIOOOOOOOOO” teriak iel, cakka dan alvin

“IFYYYYYYYY” teriak via, shilla dan agni

***********

Sikurus memang ingin menembak rio tapi....

          “IFYYYYYYYYY” teriak rio kaget karena ify yg kena tembakan, ify tadi berlari kearah rio dan menghalangi tembakan itu sehingga ify sendiri yang terkena

“ify kenapa lo lindungin gue??” tanya rio lirih

“yo....bo..boleh... gu..gue ....tanya...sa..satu...hal??” tanya ify terbata-bata, rio Cuma mengangguk, hatinya perih saat melihat keadaan ify. ShIel, CaGni dan AlVia mencoba untuk melawan orang-orang suruhan Mr.X tadi agar mereka bisa membawa ify kerumah sakit

“lo..sa...sayang...si...siapa??” tanya ify sambil sesekali meringis kesakitan karena peluru itu mengenai perut ify, rasanya perih sekali dan penglihatan ify seikit kabur mungkin 1 menit lagi dia tidak tahan tapi sebelum itu ify ingin mendengar sendiri apa rio benar mencintainya atau memang Cuma balas dendam?? Stelah mendengar jawaban rio mungkin ify bisa tenang meninggalakan semua ini. Rio yang mendengar pertanyaan ify tadi jadi biging senidiri, disatu sisi rio memang memiliki sedikit perasaan untuk ify tapi disisi lain rio tak ingin menyakiti hati debo nantinya, rio benar- benar dibuat pusing dengan pertanyaan itu, karena belum mendapat jawaban itu akhirnya rio mendongakkan kepalanya.

“DEA!!” ucap rio.

Ify masih menunggu  jawaban rio, kepalanya benar-benar pusing, rasa sakit diperutnya makin menjadi-jadi, ify benar-benar kelelahan, ify sudah tak sanggup untuk bertahan tapi ify masih mau mendengar jawaban rio untuk memastikan semuanya, 3 detik lagi ify akan benar-benar kehilangan kesadaran, 2 detik lagi ify masih bisa bertahan dan saat itu juga rio mengatakan sesuatu

“DEA!!” ucap rio.

DEGGGGGHHH

Jadi rio mencintai dea?? Jadi selama ini?? Hati ify sakit mendengar jawaban rio lebih sakit dari luka yang ada diperutnya. Ify hanya bisa menatap rio tapi penglihatannya tak jelas dan Sedetik kemudian ifypun kehilangan kesadaran.

**********

Setelah kejadian itu ify masih terbaring lemah dirumah sakit. Sudah 2 hari ify tak bangun-bangun kata dokter ify sedang berada di keadaan koma, shilla, sivia, dan agni masih setia menunggu dan menjaga ify. Alvin, iel, dan cakka juga begitu mereka sering menjaga ify tapi rio entahlah pada saat ify dilarikan kerumah sakit rio tak pernah mengunjungi atau menjenguk ify.

          Sekarang yang menjaga ify adalah ShIel, CaGni dan AlVia tapi Alvin, iel, dan cakka sedang kekantin rumah sakit untuk sarapan karena mereka menjaga ify semalaman

“ayo dong fy bangun” lirih sivia sambil menggenggam tangan ify. Shilla sedaritadi hanya menangis didekapan agni

“lo ngk sayang yah sama kita??” tanya via lirih lagi, matanya mulai berkaca-kaca, agni yang melihat sivia pun juga ikutan menangis. Mereka tak pernah menyangka ify akan mengalami ini semua padahal ify tak pernah terkalahkan oleh siapapun. Benar kata papa ify Mr.X memang licik. Sebelumnya saat pertama ify dilarikan kerumah sakit orangtua ify dan deva datang menjenguk ify, orangtua ify juga menceritakan siapa Mr.X itu. Deva sempat marah kepada orangtuanya karena deva tak mengetahui hal ini tapi orangtuanya mengatakan bahwa ini permintaan ify jadi devapun mengerti.

Masa-masa SMATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang