Sequel (Part 11)

251 10 0
                                    


“mereka ada di Lucy Club” kata Alvin tak percaya


“apa??” kata cakka kaget


“ayo kesana cepetan kka kasih tau Gabriel dan rio juga kita ketemu disana” kata Alvin kemudian segera menutup telfonenya tanpa mendengar persetujuan dari cakka dan segera tancap gas kearah Club tersebut


********


Sesampainya Darma Boy di depan Lucy Club mereka berempat heran karena semua pengunjung Club itu berhamburan keluar dengan panic


“ini kenapa sih, gue bingung” kata rio yang daritadi tidak tau apa-apa pasalnya Gabriel langsung menyuruhnya ke Club ini setelah mengantar fika tadi


“ntar dijelasin yo sekarang lo diem dan ikutin kita aja, vin tanyain ini kenapa lari keluar semua” perintah Gabriel, Alvin kemudian mengangguk mengerti dan setelah itu menghadang seorang perempuan


“ini kenapa?” Tanya Alvin pada perempuan itu, perempuan itu berhenti sebentar dan mengatur nafasnya yang tidak beraturan akibat lari-larian tadi dan juga shock berat atas apa yang terjadi di dalam tadi


“itu ada teroris kayaknya, gue duluan” kata perempuan itu cepat kemudian segera berlari menjauh dari Club tersebut. Darma Boy langsung kaget dengan perkataan perempuan itu. Dengan panic Cakka, Alvin dan Gabriel mencari Agni, Via, dan shilla diantara kerumunan orang yang sedang keluar degan gelisah. Rio bingung melihat teman-temannya yang begitu panic,  rio kemudian berfikir sejenak dan segera kearah mobilnya mengambil sesuatu.


“gue ngk lihat agni sama sekali” kata cakka putus asa ketika dia yakin semua pengunjung sudah keluar dari Club


“lihat deh vin, mereka masih ada ngk ditempat ini semoga udah ngk” harap Gabriel semoga saja kekasihnya itu tak ada disini dan semoga mereka nanti tidak menghadapi hal-hal yang  mengerikan lagi. Alvin kemudian mengangguk dan mengeluarkan I-phonenya


“gimana vin?” Tanya cakka penasaran, Alvin meringis saat melihat I-phonenya


“mereka ada didalam” kata Alvin lemas, cakka dan Gabriel langsung kaget pasalnya para teroris yang dikatakan perempuan tadi masih didalam itu berarti Via, Shilla dan Agni dalam bahaya besar


“daripada kalian kayak orang bego gitu mending masuk dan nolongin Via, shilla dan agni” kata rio tiba-tiba dengan sakratisnya sambil melemparka senjata-senjata yang tadi diambilnya dari bagasi mobilnya kea rah teman-temannya. Cakka, Gabriel, dan Alvin mendelik kesal kearah sahabatnya itu


“lo udah kayak fika tau ngk, suka banget ngatain orang dengan sebutan bego” kata Gabriel sinis kemudian segera melangkah pelan-pelan kedalam Club diikuti Cakka dan Alvin sedangkan rio mematung mendengar perkataan Gabriel tapi beberapa detik kemudian rio kembali sadar dan segera mengikuti sahabat-sahabatnya ke dalam dengan pelan-pelan

Masa-masa SMATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang