are You Okay Mom ?

691 117 14
                                    

mommy jatuh pingsan  setelah menangis terus-menerus. aku segera berlari menghampiri mereka, dengan perlahan aku dan paman Tae mengangkatnya ke dalam kamar. auntie Jess, sibuk mengusap-usap dahi mommy, sesekali dia menangis tapi tidak mengeluarkan suara. tadi auntie menelpon uncle untuk menjemputnya. kurasa, ada yang mau mereka bicarakan. 

aku beranjak pergi menuju kamar Jinri, bagaimanapun dia masih butuh banyak istirahat. aku khawatir dia makin down, dengan keadaan ini. ternyata dia sudah tertidur lelap, dengan bibi Yun sedang mengusap perutnya. aku pun menghampiri mereka, 

" apakah Jinri sudah makan ?  "

" sudah tuan, baru saja. "

fiuhhh, aku bersyukur dia masih mau makan dalam keadaan begini. aku berjalan keluar kamar Jinri, berusaha untuk tidak mengeluarkan suara.

aku kembali berjalan menuju kamar Daniel, aku kembali ingin menangis. ' kau harus kuat Jeno, harus mampu melindungi semuanya ', batinku dalam hati. dengan langkah yang berat, perlahan kakiku memasukki kamarnya. kulihat dia sedang asyik bermain dengan robot dinosaurus. kalau kuingat alasan dia sungguh lucu, kalau ditanya kenapa suka dinosaurus, dia pasti akan menjawab seperti ini ' kalna dinosaulus itu milip daddy hyung, jadi Daniel ingin belmain dengan teman-temannya daddy juga '. aku sempat tertawa mendengar alasannya itu, tapi dibalik itu semua, dia hanya merindukan sosok daddy. 

Daniel masih asyik bermain, dia bahkan belum menyadari kehadiranku. aku tidak bisa membayangkan,  kalau Daniel bukan adik kandungku. memang pasti ini sangat  berat untuk daddy, setelah 3 tahun berlalu baru mengetahui semuanya. ' Brengsek sekali uncle Minhyuk itu ' aku mengumpat dalam hati. tapi aku percaya pada mommy, dia tidak akan melakukan hal itu.

 ini sudah pukul 08.00 PM KST, daddy belum kembali. perlahan aku menutup pintu kamar Daniel. dan berjalan kembali ke kamar mommy.

---------------------------------------------------

auntie Jess dan uncle Donghae sedang mendiskusikan sesuatu di ruang tamu. kulihat auntie sedang menangis, dan uncle mengusap punggungnya untuk menenangkan. aku terus berjalan menuju kamar mommy.  sambil tiduran, dia terus menatap layar hpnya. aku kemudian duduk disampingnya. mommy yang menyadari kedatanganku, dia tersenyum kearahku. matanya sembab, dan wajahnya sayu. 

" kau sudah makan hon ? " mommy bertanya seraya mengusap kepalaku.

aku menggeleng.

" makan lah, mommy tidak mau kamu sakit. "

aku hanya tersenyum lalu berkata, 

" are you okay mom ? "

mommy menunduk kemudian tersenyum masam, lantas mengangguk.

aku segera memeluknya. aku menangis terisak. mommy hanya mengusap kepalaku, dan sesekali mencium pucuk kepalaku. 

" sssst, jangan menangis sayang. mommy tidak apa. kita bisa melewati ini semua. " ucap mommy tenang.

 suaranya terdengar parau. aku semakin memeluk erat mommy. 

" SooJung, kau sudah membaik ? " auntie Jess datang menghampiri kami.

"  sudah  unnie. "

" Joseph sudah menghubungimu ? " auntie Jess kembali bertanya. 

" belum, aku juga tadi berusaha menghubungi Taylor tapi belum bisa. mungkin dia masih butuh waktu untuk sendiri, jika sampai tengah malam dia belum pulang. aku akan mencoba lagi. "

" baiklah, aku akan pulang Stephanie terus menanyakanku daritadi. kau harus cerita padaku, arraso ? " kata auntie Jessica sambil memeluk erat mommy.

we love you jenoTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang