HG11 ;

740 83 39
                                    

Sorry terpublish dua kali , sebab first publish dekat hp lain .. Then bila buka kat hp sendiri , dia tak publish lagi .. Mianhae ..

---

( Haemin POV ) 

Kejadian tadi membuatkan aku trauma .. Betulkah itu Sana yang masa pertama kali aku jumpa ? Kenapa dia sertai kumpulan twice ?

" Kat mana sakit ? Bagitahu aku . " kata Jimin .

Aku mengelengkan kepala aku sedangkan pipi aku masih rasa kesakitan yang Sana lakukan tadi .

" Cakaplah .. Kenapa kau tak bagitahu kau kena buli ? Takkan benda kecil pun kau tak boleh lawan ? Buat apa appa kau hantar kau pergi kelas taekwondo sampai dapat black belt ? Masa tu kau kena gunakan apa yang kau ada . Macam mana aku nak tinggalkan kau , kalau kau tak reti nak jaga diri sendiri ? " kata Jimin yang tanpa fullstop di ayatnya .

Aku menundukkan kepala . Kenapa baru sekarang kau baru risaukan tentang aku ? Selamani tak ada pun ..

Jimin memegang pipi aku . Aku memandang anak matanya .

" Aku cakap begitu sebab aku sayang kau .. " tambah Jimin lagi .

Aku menepis tangannya dengan perlahan .

" Kenapa .. "

Jimin memandang aku .

" Kenapa baru sekarang kau nak ambil berat tentang aku ? " aku menghabiskan ayat itu .

" Molla .. " balas Jimin .

Aku bangun dari duduk aku . Begitu juga dengan Jimin . Sebelum aku keluar dari bilik aku berkata kepada Jimin ,

" Jangan pernah kesahkan aku .. Kau kena jaga hati Sana .. Kalau dia nampak mungkin dia fikir bukan-bukan .. " kata aku sambil membelakangi Jimin .

" Tapi mungkin dia faham .. Kitakan kawan dari kecil .. " kata Jimin dibelakang aku .

" Sana perempuan yang patut kau ambil berat . Jangan pernah menyesal sebab pilih dia . " aku beredar dari situ .

Aku tak pernah menyesal .. Tak pernah menyesal .. Tak .. Pernah ...

" Haemin .. " panggil seseorang .

Aku menoleh ke belakang . Yoongi rupanya .

" Kau okey tak ? Sana tu .. Haish !! " kata Suga dengn geram .

Aigoo kiyowo .. Aku mencubit pipi Yoongi . Yoongi memandang aku pelik .

" Kau kenapa ? " tanya Yoongi .

" Thanks .. Sebab ada aku bila dalam susah .. " kata aku .

Yoongi senyum nipis kemudian dia anggukkan kepala .

" Khaja .. Kita masuk kelas .. Cikgu harini semua meeting .. " Yoongi memeluk leher aku kemudian mengheret aku pergi ke kelas .

Kurang asam punya Yoongi !

Sampai sahaja di kelas , semua orang menyerbu aku . Aku terus sorok dibelakang Yoongi .

" Kenapa ? " tanya Yoongi kepada mereka semua .

" Kau okeykan Raon ? " tanya pelajar bernama Sowon .

Well , seperti Yoongi katakan .. Kelas aku ramai budak hot .. Antaranya , Exo-M , Gfriend , Seventeen .. Ha seventeen ni boleh tahan juga Hotnya . Lagi satu kumpulan bernama Blackpink.

Aku menganggukkan kepala tanda aku okey . 

" Kitorang dengar kau kena buli dengan Twice ? " kata Hoshi .

" Cis ! Budak kelas belakang buat jelah macam kelas belakang . " kata Si Eunha . 

" Yah yah geumahae ... " aku cuba menghentikan mereka .

" Tak pe Raon .. Kalau diorang buli kau lagi .. Panggil je kitorang .. " kata Si S.Coups pula .

Aku hanya anggukkan kepala dan tersenyum .

---

" Jung Raon ! " panggil seseorang .

Aku menoleh ke belakang dan mencabut penyumbat telinga . Aku jalan sorang-sorang kerana Yoongi ada latihan bola keranjang .

" Balik dengan aku jom ? " kata Jimin.

Aku terkaku . Kenapa tertiba dia nak balik dengan aku ?

" Eo ? Asal tertiba ni weh ? " tanya aku .

Jimin hanya senyum dan terus jalan ke depan . Aku terpinga-pinga dan terus mengerja Jimin di hadapan .

" Weh .. Jom singgah arcade nak ? " tanya Jimin .

Aku memandang muka Jimin. Jimin memandang semula . Kemudian aku tersenyum .

" Baik ! Siapa menang kena belanja yang kalah ! " kata aku dengan gembiranya .

" Itu kau .. Kalau aku , hukumannya secret ! " Aku anggukkan kepala dan terus menuju ke kedai permainan .

Macam-macam permainan yang kami main . Aku rasa gembira pada saat itu . Dan tiba-tiba mata aku tertacap satu mesin permainan . Iaitu mesin patung . Kumamon ada kat dalam tu ..

Jimn tiba di sebelah aku setelah dia menukar ke semua duit kepada token . Jimin memandang mesin itu kemudian dia memandang aku .

" Kau nak main tu ke ? " tanya Jimin .

Aku tersentak kemudian mengelengkan kepala . Jimin menarik aku pergi ke mesin itu . Aku memerhatikan sahaja gerak-gerinya .

Jimin memasukkan token kemudian dia mencuba kali pertama .

Gagal .

Jimin cuba lagi mendapatkan patung kumamon .

Gagal .

Entah kenapa , selepas aku menukar penampilan aku .. Aku terus berubah nak itu nak ini . Tapi tabiat aku masih belum boleh aku ubah .

Tiba-tiba Jimin menjerit keriangan . Aku memandang dia nak sebuah patung kumamon di hadapan aku ..

Jimin dapat patung ni ?

" Nah untuk kau .. " kata Jimin kemudian dia menyerahkan patung itu kepada aku .

Aku senyum kemudian aku memeluk patung itu sepuasnya .

---

Dalam perjalanan nak balik masing-masing mendiamkan diri . Ouh! Aku baru teringat . Apa hukuman yang aku kenakan ? Sebab tadi Jimin yang menang .

Sampai sahaja di hadapan rumah aku , aku berdiri di hadapan Jimin .

" Jimin .. " panggil aku .

Jimin memandang aku .

" Apa hukuman yang aku kena sebab kalah tadi ? " tanya aku kepadanya .

Jimin diam seketika . Tiba-tiba Jimin bergerak satu tapak , aku undur satu tapak . Jimin betul-betul di hadapan aku . Muka kami sangat dekat .

" J-jimin .. Kenapa ni ? " tanya aku dengan suara takut .

Jimin tersenyum senget dan ada satu benda lembut dan hangat menyentuh bibir aku . Aku membuntangkan mata dan melihat Jimin mencium aku . Jimin menutup matanya . Jimin memegang belakang leher aku dan menyengetkan sedikit kepalanya .

Aku tak balas .. Tapi bibir aku tak nak dengar kata dan membalas ciuman Jimin .

Tapi , aku tak sedar ada orang memerhatikan kami berdua .

X

Manhi sarang juseyo ♥♡

Anda lebih suka YoonHae shipper or  JimHae shippers ?

© Handsome Girl | PJMWhere stories live. Discover now