1

16.6K 585 0
                                    

"Terima kasih atas kepercayaan anda pada maskapai kami.semoga perjalanan anda menyenangkan"suara seorang petugas maskapai yang aku naiki.

"Akh.....akhirnya sampai juga aku di tanah kelahiranku " kataku pada diri sendiri sambil mendorong troli keluar dari bandara untuk mencari taxi.

Untuk sementara aku akan tinggal di hotel dahulu,sambil ngecek lokasi tugas pertamaku. Setelah cek in dan bersih- bersih aku meluncur ke tempat praktekku yang ternyata adalah dusun kecil dimana aku dilahirkan dan terpisah dari keluarga kandungku.

" Ditempat inilah aku berpisah dengan kakak " aku berbicara pada diriku sendiri. Dari kejauhan aku melihat seorang pria berkuda.semakin dekat semakin jelas ketampanan pria itu, dia berhenti dan menyapaku
"Selamat siang nona,apa anda baru disini? Saya belum pernah melihat anda."
" siang,benar saya pendatang. Saya dokter yang akan tugas disini."
"Oh....jadi anda dokter dari kota itu?" Katanya sambil turun dari kudanya.
" Benar,"
" Selamat datang dikota kecil kami klo begitu."
" Boleh tau dimana klinik nya?"
"Tentu saja mari saya antar"
" Boleh tau nama anda dokter?"
"Lyne, cukup Lyne saja. Dan kau ?"
"Orang- orang sering memanggilku koboi." Katanya sambil tertawa kecil

Ketika kami berjalan menuju klinik aku melihat sebuah rumah disewakan. Aku berhenti dan sedikit tertarik pada rumah itu.
"Ada apa?"
" Koboi apa kamu kenal pemilik rumah ini?"
"Tentu saja,anda berminat dokter?"
" Lyne....." aku membetul kan
" Baiklah ...Lyne.."
"Aku butuh tempat tinggal. Bisa kau bantu aku?"

Setelah mendapat tempat tinggal segera aku mengurus surat tugasku dari Rumah Sakit dikota menuju ke kota kecil negara ini.

Hari pertama pindah ke kota kecil ini aku berjalan menyusuri sungai, ada sebuah pemandangan disana seorang dipukuli beberapa orang berpakaian seperti preman.
Kulihat si pria itu sudah tidak berdaya tapi tak henti juga dipukuli.

"Berhenti.....dia bisa mati" Teriakku
"Ho..ho...ho.....lihat....ada gadis cantik disini..."
" Apa maumu cantik?" Kata seorang dari mereka yang sepertinya ketuanya
" menghentikan kalian."jawabku
" Baiklah akan aku hentikan....asal....kau mau menemaniku hari ini manis.." katanya dengan tatapan mesum.
"Em....boleh saja....asal kau bisa menangkapku." Kataku dan kamipun memulai perkelahian ternyata tak sia-sia aku menyandang ban hitam taokwondo. Finaly...aku lah yg menang.

Aku menghampiri pria itu,dan mengecek lukanya.
"Bagaimana kondisimu?"
"Lenganku sakit."
"Coba kulihat"
"Apa kau dokter baru itu?"
"Benar. Mari keklinik."
"Siapa namamu dokter?"
"Lyne." " Nama belakangmu?"
"Apa itu penting?"
"Tentu. Kenalkan aku Frey Wilhazent."
"Apa....Frey....." Suara hatiku.
" Kenapa terkejut?" Tanyanya
" Tidak apa-apa. Mari aku bersihkan lukamu."

My True LoveTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang