Bel istirahat menggema diseluruh penjuru ruangan SHS (Skenda High School). Semua murid berhamburan keluar dari kelas mereka, entah menuju kantin, taman sekolah, atau tempat tongkrongan mereka masing-masing. Tak ayal pula ada yang menuju perpustakaan, seperti yang Ify lakukan. Setiap istirahat maupun kelas kosong, Ify sering memilih perpus sebagai tempat tujuan favoritnya. Ify memilih perpus karena gadis itu tidak terlalu menyukai keramaian, Ify juga tidak suka diperhatikan oleh orang-orang.
"Ify!"
Seruan seseorang yang memanggil namanya membuat Ify menghentikan langkahnya. Ify membalikkan badannya bermaksud ingin mengetahui siapa yang memanggilnya. Kening Ify berkerut dan sebelah alisnya terangkat keatas melihat kearah orang yang memanggilnya. Acha.
'Untuk apa Acha berada dilingkungan SHS? Bukannya Acha bersekolah di Manansala High School?' batin Ify
"Lo mau kemana?" tanya Acha setelah berhasil mensejajari langkah Ify.
"Gue? Gue mau ke perpus" jawab Ify singkat.
"Oh, gue boleh minta bantuan lo nggak?" tanya Acha.
"Bantuan apa? Oh iya, kenapa lo ada disini, lo nggak sekolah?" tanya Ify beruntun.
"Hehehe, mulai sekarang gue jadi bagian dari Skenda Fy. Gue pindah kesini, jangan tanya kenapa karena lo tau jawabannya kok" ucap Acha girang.
"Hah?! Lo pindah kesini?" kaget Ify.
"He'em" Acha mengangguk lucu.
"Jangan bilang lo pindah cuma gara-gara Rio?" tebak Ify.
Acha kembali mengangguk sebagai jawabannya. Ify membulatkan matanya kaget, tak habis fikir dengan jalan teman barunya ini.
"Kenapa Fy? Kaget gue pindah kesini? Hahaha" kekeh Acha melihat ekspresi dari Ify.
"Enggak sih biasa aja, yang bikin gue nggak habis fikir lo pindah sekolah cuma gara-gara Rio. Tau gitu lo dari awal sekolah disini sama Rio" ungkap Ify cuek.
"Yaahh.. Gue kira lo bakal terkejut dengan gue pindah disini" ucap Acha cemberut.
"Udah ah, lo tadi mau minta bantuan apa?" tanya Ify sekali lagi.
"Kan gue murid baru disini nih Fy, gue minta bantuan lo buat tunjukin dan jelasin area sekolah ini. Boleh, 'kan?"
"Mmm.. Gimana ya? Gue mau ke perpus" sesal Ify.
"Ayo dong Fy, gue kan gatau apa aja ruang dan kegunaannya disekolah ini" Acha memohon.
"Oke deh" putus Ify merasa kasihan.
"Terimakasih Fy, lo baik banget sumpah" puji Acha.
"Biasa aja, nggak usah berlebihan gitu" ujar Ify cuek.
"Btw, lo kelas apa?" tanya Ify kemudian.
"Gue 11-6, kalo lo?" jawab dan tanya Acha.
"Oh pantes gue nggak tau ada anak baru, kelas lo diujung. Gue 11-2"
"Wah.. Lo pinter pasti Fy"
"Gue bilang nggak usah berlebihan gitu kalo muji Cha, nanti idung gue terbang dan nggak bisa balik lagi gimana coba?" canda Ify membuat Acha tertawa. Receh sekali.
💥💥💥
"Rio, lo udah tau belum kalo Acha pindah sekolah kesini?"
Pertanyaan dari Alvin membuat Rio menghentikan aktivitas menulisnya sebentar, dan kemudian terkekeh.
KAMU SEDANG MEMBACA
Other Side
FanfictionIni cerita tentang Ify Alyssa, gadis lucu dan cantik namun juga Ia seorang gadis cuek dan ceroboh. Ify hanya gadis biasa disekolah, banyak dikenal orang tetapi tidak terkenal. Ini juga Cerita tentang perjuangan Ify yang mengejar cinta lamanya, Rio S...