Chapter 38 ^_^

4.3K 204 251
                                    

Sebelumnya, aku mau minta maaf karena aku udh lama banget gak update.

Alasannya apa ?
Kita lihat, yaitu 5B + 1L....

1. Bingung kelanjutannya gimana#canda.😌

2. Banyak tugas.😓

3. Banyak kendala.😟

4. Banyak pikiran sampe-sampe gak bisa mikir dgn mulus.😖

5. Banyak masalah yg terus aja berdatangan. Terutama dari manusia gak berguna, mungkin lebih tepatnya disebut iblis ? 😕

6. Lgi menghadapi ujian sekolah Minggu ini. Jadi, kalian tahulah apa yg harus dilakuin pas mau menghadapi ujian.😐

Dah tau alesannya kan ?
Oke, lanjut aja nyukk....











































































































































































Tapi, klo lgi sensi mending jgn baca dehh. Nanti malah tambah bikin gak mood. Sumpah....







































































































Penasaran sama kelanjutannya, yaa ???
Ya udh, check it out....














































































Belum ketemu ? Ayo, terus cari...






































































































































Kok ilang ? Mana tulisannya ?











































































































Yakkk, dikit lgiii....







































































Felicia pun mempersiapkan dirinya untuk memulai perjalanan yang akan di tempuhnya. Tidak lupa juga dengan jubahnya yang biasa ia pakai untuk berburu mencari makan.

Lalu, Felicia mengambil sebuah tas yang terbuat dari bahan kulit dan berusaha untuk mengangkatnya. Namun, tenaganya tidak cukup kuat untuk mengangkat tas yang isinya tidak terhitung membuat tasnya menjadi berat.

Shion yang melihat Felicia kesulitan untuk mengangkat tas yang di pegang nya. Segera menghampiri Felicia dan mengangkat tas tersebut dan menaruhnya ke gerobak berkuda yang telah di siapkan.

Felicia hanya menundukan kepalanya sambil tertunduk malu. Hingga detik kemudian ia mengangkat kepalanya untuk mengatakan sesuatu.

“Shion, aku ingin mengatakan kalau aku sebenarnya masih *piiipp* *piiipp* *piiipp*....”.

















































































































































Lah! Lah ?! Kok, error ?! Yahh, ini gimana ?!









































































































































Bentar aku usahakan untuk perbaiki....






























































































































Ayo, donggggg....
















































































































































Kesel, yaa ? Sabar, kita cari secara seksama....









































































































































































































































































































































Baiklah, cukup main-mainnya.
Aku sebenernya cuma mau ngasih tau. Kalo MLIAV bakal dilanjut hari Minggu. Tapi, aku gak bisa janji, lho, yaa...

Yaaaa.... Do'a-in aja aku bisa ngelanjutin dan punya waktu senggang....

Gmn Chapter kali ini ?
Penantian kalian menunggu MLIAV selama ini gak sia-sia, lhoo...



Ngomong-ngomong, aku mau nanya nihh....









Boleh nanya gak ?










Ngerasa Kesel gak ? 😮

Bound Up With VampireTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang