Terlihat kini sudah ada Kiki, Aldi, Bastian, Bella, dan Cassie di Mall. Inilah rencana hangout mereka.
"Iqbaal mana sih, Di? lo udah kasih tahu kan?" tanya Kiki pada Aldi yang sibuk pada handphonenya."Sudah, Bang. Dia lagi otw bareng Steffi kok," ucap Aldi yang tetap menatap layar handphonenya.
"Salsha?" tanya Bastian menatap Bella dan Cassie yang asik ber-selfie.
"Udah, tenang. Pasti datang kok. Dia kan orangnya ngaret," ucap Bella santai sambil berfoto selfie lagi bersama Cassie.
Bastian hanya terlihat celingak- celinguk mencari keberadaan Salsha, sama juga halnya dengan Kiki yang menunggu kedatangan mereka yang belum datang. Lalu Aldi meneguk jus yang sudah ia pesan tadi.
Mereka khawatir karena saat pembicaraan di grup. Iqbaal, Steffi dan Salsha tak ada muncul.
"Sudah, santai aja kali. Pasti datang kok. Iqbaal udah lo kasih tau juga kan Bang? dan Steffi Salsha juga udah gue kasih tau kok," jelas Bella yang dibalas anggukan oleh Cassie.
Lalu tak lama, terlihat Iqbaal berjalan beriringan dengan Steffi menuju di mana kini ada sahabat-sahabatnya.
Mereka menggunakan baju cople. Baju lengan panjang berwarna hitam dengan Iqbaal yang menggunakan baju berhuruf 'S' di depannya dan Steffi dengan inisial 'I'. Sudah bisa di tebak, itu adalah inisial nama mereka."Ceileh, cople nih yee." goda Bastian saat dua sejoli ini datang dan langsung mengambil tempat di antara mereka.
Iqbaal dan Steffi pun duduk. Kini mereka hanya tinggal menunggu Salsha.
"Salsha?" tanya Steffi pada semuanya.
"Biasa, paling juga tuh anak ngaret," sahut Iqbaal dengan cengirannya.
Iqbaal sangat mengenal Salsha. Padahal mereka hanya sekelas saat kelas 10. Namun, tak bisa di pungkiri jika mereka memang sangat dekat sebelum Iqbaal menjalin kasih dengan Steffi. Yang membuat Salsha mau tak mau sedikit menjauh dengan teman dekatnya yang kini berstatus pacar sahabatnya. Itulah juga yang membuat Salsha memendam perasaannya.
Ketika ia sudah merasa nyaman dengan status teman dekat yang sudah melebihi teman melainkan sahabat. Lalu diam-diam ia menyukai Iqbaal dan ingin memiliki status lebih. Dan saat ia mulai terbuka akan perasaannya, Iqbaal memberitahunya bahwa ia menyukai Steffi.
Salsha hanya diam, apa yang bisa ia lakukan? tak ada. Dan saat itu pula Salsha sedikit menjauh pada pacar sahabatnya ini. Inilah perbedaannya, saat ia bersahabat dengan Iqbaal. Dan saat Iqbaal memiliki status dengan sahabatnya Steffi.
"Huhh.. lama juga nunggu Salsha," ucap Bella.
"Tuh, sahabat lo ngaret banget sih," ucap Aldi.
"Udah tunggu aja dulu," ucap Iqbaal.
Cassie pun memilih berdiri dan sedikit menjauh dari sahabat-sahabatnya untuk menelpon Salsha.
Cassie meletakkah handphonenya di telinganya. Salsha tak mengangkatnya.
"Huh, Salsha!" gerutu Cassie mencoba menghubungi kembali lalu saat ia baru saja ingin menghubungi tiba-tiba Bella berteriak.
"Eh, ada VC dari Salsha," ucap Bella membuat Cassie kembali duduk di tempatnya tadi.
"Hehe.. hallo guys," ucap Salsha di balik telepon.
"Ya ampun Salsha, lo dimana sih?! Ngaret banget tau nggak!" ucap Bella.
"Hehe.. sorry. Ok gue kesana deh."
Kiki pun mendekat pada Bella untuk melihat Salsha.
"Ya ampun udah sampai lo? lama banget sih. Lo dimana itu Sal?" tanya Kiki.
KAMU SEDANG MEMBACA
Waiting You •IQSHA•
Fanfic[S E L E S A I] ✔ Sebuah pertemanan yang singkat itu mengantarkannya pada rasa cinta dan membuat ia benar-benar mencintai sosok Iqbaal. Salsha tahu, berada diposisinya sekarang memang tidak mudah. Terlebih harus mencintai kekasih sahabatnya sendiri...