43

167 26 3
                                    

Semakin lama, Monica semakin cinta dengan Ethan. Namun ia masih ragu untuk memberi jawaban tentang hubungan mereka kepada Ethan.

Alissa : kalo lo udah bener-bener cinta sama sethan, langsung bilang aja Mon. Gausah di pendam. Lo pikir emg dia ga capek apa nunggu jawaban dari lo?

Monica : tapi lis, sumpah gue masih ragu banget. Gue takut patah hati yang kedua kalinya gara-gara cinta. Ya gue tau pasti dia capek, tapi mau gimana lagi? Kalo misalnya gue belum siap trs tau tau kandas di tengah jalan gimana?

Alissa : si qntlo!
Alissa : inget ya Mon, orang juga punya batas kesabaran! Jadi lo jangan ngulur waktu. Dia bisa aja ninggalin lo karena kelamaan di gantungin!

Monica : dih, kok lo nyolot sih?
Read.

"Alissa apaan sih? Malah dia yang nyolot?" Gerutu Monica.

Ia meletakan ponselnya di atas kasur, lalu ia mulai menuju kamar yang di tempati oleh kedua kakak nya.

Saat ia melewati ruang keluarga, disana ia mendapati Ethan dan Grayson sedang sibuk dengan laptop mereka.

"Hy guys, lagi ngapain? Sibuk banget ya kayaknya." Monica melambaikan tangan kepada Ethan dan Grayson.

"Eh, Monica. Iya nih, lagi edit video." Jawab Gray. Di sambut anggukan oleh Monica.

"Mau kemana Mon?" Tanya Ethan.

"Ke kamar kak Aaron kak, mau ikut juga?" Monica menatap Ethan yang masih terfokus dengan layar laptop nya.

"Engga usah, gue lagi sibuk banget kayaknya," Ethan menatap Monica.

"Oh oke, gue kesana ya. Bye" Monica melenggang meninggalkan kembar Dolan yang masih berada di ruang keluarga.

'Segitu sibuknya dia, sampe-sampe gue di cuekkin gitu.' Batin Monica.

Ia melewati koridor taman, ia mendapati Cameron sedang berkebun dengan Lucas.

"Hy kak Cam, hai kak Lucas!" Monica melambaikan tangan dan tersenyum.

"Halo Monica!" Cameron tersenyum.

"Emonn.." Lucas melambaikan tangan ala nae nae.

Lalu Monica lanjut berjalan menuju kamar yang di singgahi Aaron.

Saat ia sampai di depan pintu, ia mendengar Marcus dan Aaron sedang berbincang dan tertawa.

Monica mengetuk pintu itu dan segera masuk.

"Hay semuanya!" Sapa Monica kepada semua penghuni ruangan itu.

"Eh ada emon." Sapa Marcus.

"Eh elu" Aaron menoleh ke arah Monica.

"Monicaa.." Justin tersenyum.

Karena Aaron dan Marcus sedang asyik dengan topik perbincangannya, Monica tidak ingin mengganggu mereka.

Ia lebih memilih menghampiri Justin yang sedang menatap layar ponselnya.

I Love You More Than All The Stars | E.G.DTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang