Pagi ini aku bangun jam 5 ini karna alarmku berbunyi, aku langsung beranjak dari kasurku untuk segera cuci muka di toilet.
Setelah itu aku langsung menuju dapur untuk melihat sarapan, ternyata oppa sedang masak.
Oppa masak apa ya? Hmm.
"Mwo?(apa?) apa yang kau lakukan disana?" -chanyeol
"Ahh aku sedang melihat oppa memasak"
"kenapa kau tidak belajar memasak saja?"
"Ijeneun?(sekarang?)" Tanyaku
"Eoh(iya)"
"Geundae(tapi)....aku harus segera ke sekolah"
"Ah arasseo(baiklah), lebih baik kau segera bersiap. Belajarnya nanti saja kalau ada waktu senggang."
"Arasseo(baiklah)" kataku.
Aku segera menuju kamar untuk bersiap pergi ke sekolah, setelah beberapa menit bersiap aku segera kembali ke dapur untuk sarapan.
"Annyeong!" Sapaku.
"Nado annyeong! Duduklah, aku telah memasakkan zup sup untukmu" katanya sambil menyodorkan cangkir zupa sup.
"Ah gomawo(thanks) oppa!" Ucapku dan langsung menyantap makanan kesukaan itu.
Setelah selesai sarapan, aku berangkat sekolah diantar oleh chanyeol oppa. Dia memang disuruh eomma ku untuk menemani dan menjagaku.
Kami berangkat dengan mobil miliknya.
Selama diperjalanan oppa bertanya tentang bagaiman aku disekolah, apakah belajar dengan baik atau tidak. Dia begitu perhatian, aku sudah menganggapnya seperti saudara kandung ku sendiri.
I like him:-)
Chanyeol oppa brothergoals banget><
Sesampainya disekolah, semua siswa dan siswi menatap kearah mobil yang aku tumpangi.
"Aku masuk dulu ya oppa" kataku sebelum menutup pintu mobil.
"Eoh(iya)"
"Jalga!(bye!)"
"..." dia tersenyum dan melambaikan tangannya, lalu ia menutup kaca mobilnya.
Aku memasuki gerbang sekolah dan jalan menuju kelas.
Chanyeol sudah pulang sedari tadi.
Sesampainya dikelas.
Aku berjalan ke mejaku untuk menaruh tas.
"Hai youngie! Kenapa kau tidak membalas line ku?!" -namjoon
"Hai ngie!" Sapa taehyung.
"Hai joon, taehyung" balasku, lalu berkata "ah mianhae joon, tadi malam aku pergi keluar dengan chanyeol oppa. Jadi notification handphone sengaja aku matikan."
"Okay, gwechana(tidak apa-apa) youngie-ah"
"Nanti kau pulang dengannya lagi?" Tanya taehyung.
"Eoh(iya). Wae?(kenapa?)" Tanya nya lagi.
"Seminggu ini aku diantar jemput olehnya, dia gak mau aku pulang dan berangkat sekolah sendiri." Lanjutku.
"Ah geurae(begitu)." Jawab taehyung.
"Mianhae(maaf). Apa clara masih terus ada kelas musik? Sampai kapan?"
"Ah molla(tidak tahu), sepertinya akan terus begitu sampai hari pelaksanaan acara dimulai" jelas taehyung.
"Begitu ya, sepertinya aku akan terus duduk sendiri. Huft"
"Apa perlu aku temani hm?" Tanya taehyung sambil memainkan kedua alisnya dan tersenyum kotak.
"Aisshh....kalian ini asik bicara berdua saja tanpa menghiraukanku di depan kalian!" Ucap namjoon.
"Ah ne, mianhae namjoon-ah." Aku dan taehyung terkekeh melihat ekspresi wajahnya.
"Taehyung-ah, kalau kau duduk dengan youngie lantas aku duduk dengan siapa?!" Ucapnya dengan ekpresi marahnya yang sangat lucu.
So cutie.
"Kau duduk sendiri saja ya hari ini" kata taehyung.
"Jadi, kau membiarkanku dikerubungi siswi kelas ini?!"
"Mianhae namjoon-ah, hari ini saja ya. Aku ingin menemaninya, lagi pula aku hanya pindah di depanmu tidak jauh." -taehyung
"Ah arasseo.... arasseo(baiklah.... baiklah)."
"Mianhae aku merebut taehyung darimu hehe" aku terkekeh.
Namjoon so cutie.
Yap! Pupy face menjadi andalan semua orang saat merengek.
Termasuk namjoon><
Ahirnya aku duduk dengan taehyung sekarang.
Ya, clara ada kelas musik belakangan ini. Sepertinya sekolah akan mengadakan acara kelulusan lagi tahun ini.
Ah iya, sebentar lagi aku akan ujian. Sekitar seminggu lagi, semoga nilaiku memuaskan kali ini dan bisa masuk universitas di seoul.
Semoga saja kita bertemu lagi jimin:-)
I really really miss you.
Tidak lama pak fahmi masuk kelas, dia guru olahraga. Ah iya aku lupa, sekarang pelajaran olah raga dan aku harus berpasangan dengan siapa kalau clara tak ada(?)
"Selamat pagi! Semuanya tolong berganti pakaian dan segera menuju lapangan." Jelas pak fahmi.
"Baik pak!" Jawab semua siswa dan siswi serentak.
Pak fahmi keluar kelas.
Semua siswa dan siswi keluar kelas menuju ruang ganti.
Aku?
Aku sendirian, ya aku tidak terlalu dekat dengan mereka semua.
"Youngie-ah apa yang kau fikirkan hmm?" Tanya seseorang yang masih berada dikelas yang kini sedang memegang pundak ku dari belakang.
"Molla (tidak tahu). Clara tidak ada, aku harus berpasangan dengan siapa? Huft." Ucapku.
"Ahh kau jangan sedih seperti itu, aku akan menjadi pasanganmu. Maksudku jadi pasangan saat olahraga" jelasnya.
Taehyung.
"Tapi kau seharusnya berpasangan dengan siswa lain"
"Aku juga ingin menemanimu seperti yang ji-" lalu terhenti "maksudku aku ingin selalu ada disampingmu saat kau butuh" lanjutnya.
I know taehyung-ah.
Pasti tadi kau mau menyebut namanya lagi kan?
Tapi, thanks karena udah berusaha untuk selalu ada.
Thanks kim taehyung.
"Gomawo(terimakasih) kamu mau menemaniku"
"Ya youngie, semua akan aku lakukan untuk mu" katanya sambil tersenyum sampai mata mungilnya itu tak terlihat.
Aku membalas senyumannya tanpa berkata apa pun.
Lalu aku pergi ke ruang ganti dengan membawa seragam olahraga di tanganku.
Taehyung membuntutiku di belakang, tapi ia masuk ke ruang ganti siswa bukan siswi, itu sudah jelas kan.
Tehyung pov.
"Akhh kau masih belum menyadari perasaanku rupanya" gumamku saat berdiri sambil memandangi cermin didepanku.
Aku menyukainya. Sangat.
Andai kau mengerti perasaanku.
Sesekali aku merapihkan rambutku.
Lalu ada seseorang yang menghampiriku.
"Taehyung! Kenapa kau menyuruhku pergi duluan?" Tanyanya.

KAMU SEDANG MEMBACA
COLD JIMIN FF •complete•
FanfictionHidupku menjadi seperti ini, seperti tinggal didalam dunia yang dipenuhi oleh masa lalu yang kelam. Masa lalu yang selalu menghantui hati dan pikiranku, bahkan aku sampai berfikir untuk tidak mau melanjutkan hidup ini. Dia, jimin. Pria yang ku kenal...