Chapter 5

5.1K 229 0
                                    

" Maafin aku Prilly, aku berfikir pendek, siapa yang tidak kaget tiba tiba istrinya hamil ketika suaminya bahkan hanya sekali menyentuh istrinya, sejujurnya aku ragu dan belum siap"

Prilly pov

Dia tega mengucapkan kalimat itu, apakah dia lupa dengan semua yang terjadi selama ini?! Sampai begitukah ia tega berucap seperti itu, seolah-olah ia bukanlah ayah dari anak ini?!

" Keterlaluan Li, kamu jahat Li!!! Pergi!! Aku sangat benci sama kamu Li!!! Pergi!! Kamu jahat !!! Siapa Li yang sering mabuk beberapa bulan yang lalu!! Seenaknya kamu meminta hak kamu tanpa persetujuan aku!! Lalu sekarang kamu tega berkata seperti itu!! Kamu jahat Li!! Apa aku hanya pemuas mu!! Kamu anggap aku apa Li?!!! Kamu anggap aku apa!!! Aku benci sama kamu Li!!!"

" Ahhh.... Awh.... Aw.....s.... Sakit... Ali... Perut aku sakit.... Argghhh.... Akh....... Aw........ Sakit...... Li....." Rigisku ketika kurasakan sakit bagian perut ku, ini benar-benar sakit.. ku cengkram sprei di kasur yang kududuki mengurangi rasa sakit ini...

Ya Tuhan, kuatkan dia...

Prilly pov end

" Ahhh.... Awh.... Aw.....s.... Sakit... Ali... Perut aku sakit.... Argghhh.... Akh....... Aw........ Sakit...... Li....." Erang Prilly menahan sakit seraya memegangi perutnya dengan kuat..

" Kamu kenapa Prilly!!!?" Tanya Ali panik

" Ahhh.... Perut aku sakit Li... Aw.....sss.... Sakit......argh..... Sakit...!!" Ringis Prilly

Dengan cepat Ali mengendong Prilly dan turun kebawah..

" Pak.... Pak Tono.... Pak....!!" Teriak Ali memanggil supir nya tetapi semuanya ikut keluar mendengar suara Ali yang panik..

" Iya den!! Ada apa den!!?" Tanya sopir Ali

" Pak cepet siapin mobil! Kita kerumah sakit!" Titah Ali

" Astaga nak, kamu kenapa nak,.. ily!! Kamu kenapa" tanya bunda berlari mendekati Ali dan Prilly

" Perut aku sakit bunda... Aw.... S...sakit Bun...argh...." Jawab Prilly

" Den mobilnya sudah siap!" Teriak pak Tono

" Baik pak! Kita langsung kerumah sakit sekarang." Teriak Ali.

" Bunda ikut nak!"  Ucap bunda pada Ali

" Jangan bunda, bunda dirumah aj, ini  udah malem Bun, bunda istirahat ya. Nanti kalau ada apa apa Ali hubungin bunda, bye bun" jawab Ali

" hati-hati nak!"

##############

" Gimana keadaan istri gue mil?!" Tanya Ali

" Ya keadaan Prilly buruk , bayinya mau pun ibunya, jangan bikin mommy nya stres dan terbebani " ucap Mila

" Oke..."

" Ada keluhan lain gak selain kram diperut?" Tanya Mila

"Ada mil, kalau aku ingat-ingat Prilly sering muntah, tiap makan pasti dikeluarin lagi... Kayak gitu gak apa-apa emang?" Jelasnya

" Ohh itu gejala biasa, ini gue kasih vitamin sama obat pereda mualnya, nanti elo tebus deh" ucap Mila sambil menyodorkan secarik kertas berisikan resep obat.

" Oke, jadi Prilly boleh gue bawa pulang ya?" Tanya Ali

" Iya, asalkan jangan buat dia stres lagi Li, kalau dia terlalu stres itu akan berakibat lebih buruk lagi dari ini" terang Mila

" Sip, udah gue duluan ya mil thanks" ucap Ali seraya membantu Prilly untuk mendorong kursi rodanya menuju teras rumah sakit

" Pak Tono, tolong bukain pintunya pak" ucap Ali

I'm (not) okayTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang