Hari ini hujan masih melanda kota dengan deras, Prilly yang tak sabar ingin pulang menjadi lemas melihat hujan semakin deras tidak kunjung reda.
" Kamu kenapa sayang? Kok murung gitu?" Ucap Ali mendekat kearahnya.
Memang hubungan keduanya membaik setelah itu.
" Gak kok, aku mau pulang, tapi hujannya gak reda dari tadi." Adu Prilly.
" Lho, kan nanti kita pake mobil" ucap Ali
" Iya sih, tapikan aku pengen jalan." Ucap Prilly.
" Kamu tuh ya, belum sembuh kok pengen jalan." Ucap ali. Yang membuat Prilly mengerucut kan bibirnya
" Gitu aja terus mulutnya , entar aku cium lho..." Goda Ali.
" Kamu tuh ya, ngomong kok gak disensor, genit kamu." Ucap Prilly.
" Genit sama istri aku gpp kali, lagian disini cuma kita berdua." Ucap ali. Dan mengecup singkat pipi chubbynya.
" Ali!!!!" Teriak Prilly.
" Kenapa sayang?!" Ucap Ali.
" Awhhh...." Teriak Ali yang kesakitan dicubit Prilly." Makanya, jangan gitu ahh... Nanti kalau ada yang liat gimana?".
" Iya iya... Maafin aku..." Ucap Ali menyesal.
" Aku pengen jalan Li..." Ucap Prilly tiba-tiba.
" Jangan ahh, kamu masih sakit Lo."
" Ih.... Jahat.... Aku pengen jalan-jalan Li" rengek Prilly.
" Mau kemana?" Tanya Ali.
" Aku mau ke Hawaii" ucap Prilly.
" Ihh jangan ahh, kamu gak boleh jauh-jauh kasian baby-nya." Ucap Ali.
" Ihh kamu mah! " Ucap Prilly mengambek..
" Iya,... Janji deh , kalau kamu sembuh kita ke puncak." Bujuk Ali.
" Mau!!!!" Teriak Prilly..
" Iya iya... Kalau Minggu depan mau gak. .?" Tanya Ali.
" Mau banget!!!!!" Ucap Prilly.
" Iya nanti aku siapin semuanya" ucap Ali.
Tiba tiba iPhone ali berbunyi, dilihatnya sebuah panggilan dari bundanya.
" Halo bunda" ucap Ali ketika mengangkat panggilan dari bundanya
" Halo Li, ini bunda sama pak Tono udah diluar ini, bunda tunggu ya." Ucap bunda
" Iya bunda, Ali sama ily keluar ." Ucap Ali dan menutup telponnya.
" Yuk sayang, bunda udah nunggu kita diluar " ucap Ali.
" Iya, ayo cepetan, kasian bunda nunggu nya lama." Ucap Prilly tidak sabaran untuk pulang.
####################
Mobil yang dikemudikan pak Tono pun sampai dipekarangan rumah Ali. Tampak mama, verrel, Kevin, biyem yang menunggu Prilly tersenyum senang saat mobil itu memasuki pekarangan rumah.
" Prilly!" Teriak mama Ully ketika melihat Prilly turun dari mobil.
" Mama" ucap Prilly dan memeluk mama Ully dengan erat.
" Non ily udah sehat? " Tanya biyem.
" Udah bi, " jawab Prilly dengan senyum manisnya.
" Yaudah sekarang kamu ke atas, istirahat gih." Ucap Ali.
" Iya, iya.... Semuanya ily duluan ya." Ucap Prilly dan berlalu pergi naik keatas.
" Ayo.. masuk semuanya, biyem, tolong Bikinin jus jeruk ya." Ucap bunda meminta tolong.
" Iya nyonya " ucap biyem dan bergegas ke dapur.
Setelah itu, mereka semua duduk berkumpul diruang keluarga, bunda dan mama duduk berdampingan sedangkan Kevin Ali dan verrel duduk didepan mama dan bunda.
" Mama, bunda, bentar ya Ali mau bicara dulu sama Kevin." Ucap Ali yang hanya Diangguki mama dan bunda yang asyik mengobrol
" Yuk kev," ucap Ali pada Kevin dan bangkit berdiri.
" Gue ikut" timpal verrel.
Kini mereka sudah digazebo samping kolam belakang taman. Ali terlihat serius membincangkan sesuatu dengan Kevin.
" Jadi Vin? Lo bisa bantu gue kan?" Tanya Ali penuh penasaran dengan jawaban yang akan dilontarkan Kevin.
" Bisa sih, cuma gue gak tau lokasi yang bagus itu dimana?" Ucap kevin
" Gue tau, gue ada villa di puncak, di sana ada kebun teh sama perkebunan stroberi ,nah kebun itu punya mama gue, villa pribadi gue sih, jadi aman." Ungkap verrel
" Good! Gue sewa 1 Minggu ya?" Ucap Ali
" Kayak sama siapa aja Li, pakai sewa segala." Ucap verrel.
" Iya iya, thanks bro... Ini maunya Prilly." Ucap Ali.
" Kapan rencana mau berangkat ?" Tanya verrel.
" Minggu depan, oh ya bro, atur waktu gue ya." Ucap Ali pada verrel dan kevin.
" Sip!" Ucap kevin.
Lalu mereka masuk kedalam lagi berkumpul dengan bunda dan mama.
" Ngomongin apa sih kalian?" Tanya mama penasaran dengan apa yang dibicarakan oleh mereka.
" Gini lho ma, ali mau ajak Prilly liburan Minggu depan ke puncak, villanya verrel " ucap Li
" Mau liburan apa honeymoon?" Goda bunda.
" Dua-duanya Bun" ucap Ali.
Lalu mereka pun mengobrol dengan kehangatan, bunda yang merasa sudah sore pun ingin beranjak menyiapkan makan malam.
" Eh, bunda pergi dulu ya kedapur, mau masak makan malam." Ucap bunda.
" Eh.... Jangan bunda,. Malam ini biar Ali ajak semuanya makan diluar aja." Ucap Ali melarang bundanya memasak.
" Ok, yaudah semuanya siap-siap ya." Ucap bunda.
Lalu mereka semua bersiap-siap untuk pergi malam ini. Ali pun segera masuk ke kamarnya ingin memberi tau Prilly tentang rencananya malam ini. Dibukanya pintu kamar dan diedarkan pandangannya ke kasur , terdengar suara air didalam kamar mandi.
" Tok....tok.. tok.."
" Siapa?" Tanya Prilly dari dalam kamar mandi." Aku Prill, masih lama gak." Tanya Ali
" Gak, bentar lagi juga selesai, tunggu ya." Jawab Prilly.Lalu Ali meraih iphone-nya dan dimainkannya sampai ia larut dan menyatu pada iphone-nya sampai-sampai ia tak tau jika Prilly sedang melihatnya saat ini.
" Ekhemmm" sengaja Prilly mengeluarkan suara.
" Ehh... Sayang.... Hehe... Maaf..." Ucap Ali cengengesan dan menggaruk tengkuknya yang tak gatal.
" Kamu mau mandi.?" Tanya Prilly.
" Iya... Kamu siap-siap ya dandan yang cantik, malam ini aku mau Quality time sama keluarga." Ucap ali.
" Iya, kamu mandi sana" ucap Prilly dan mendorong Ali untuk masuk ke kamar mandi.
(Revisi: 25 Juni 2019)
KAMU SEDANG MEMBACA
I'm (not) okay
Romance(Dalam tahap revisi) Silakan dibaca votment ya Aku akan sabar, walaupun aku tau kamu tidak akan mudah menerima ku seutuhnya i'm okay. Tapi aku ingin engkau tau bahwa aku menerima ku apa adanya.